Friend of A lifetime : Jaerose

21

"Jung Jaehyun!"

Pintu ruang kerja Jaehyun terbuka tanpa izin. Jaehyun yang sedang bermanja dengan Chaeyeon pun terbelalak kaget.

Rose berdiri disana, mata lembutnya berubah menjadi berapi. Wajahnya yang menenangkan terlihat sangat berbeda sekarang.

Jaehyun berdiri dari kursi kerjanya. Lelaki itu butuh penjelasan. Chaeyeon ikut siaga disebelahnya.

"Kau kena--"

Plak!

Tangan Rose mendarat kasar di pipi Jaehyun. Chaeyeon mengambil ancang ancang untuk membalasnya. Untungnya tangan Jaehyun lebih cepat menahannya.

"Kau keterlaluan" Rose menegaskan mimik wajahnya.

"Apa maksudmu?" Tanya Jaehyun sedikit bingung.

"Kau membeli sebagian besar saham Bang Hospital untuk mendepak Chris dari posisinya kan? Kau keterlaluan! Jika masalahmu denganku, selesaikan denganku. Aku tahu kau tidak suka aku dekat dengan Chris untuk alasan tak jelasmu, tapi bukan begini cara mainnya" Ucap Rose berapi api.

Ah, ternyata ini akibat dari keputusannya 10 hari yang lalu.

"Chill, ini pure tentang bisnis. Kau jangan percaya diri seolah olah Jaehyun menyukaimu hingga harus melakukan hal semacam ini" Remeh Chaeyeon.

"He does. Dia memang menyukaiku." Balas Rose.

"But he's mine. Kau jangan percaya diri. Kau dan Jaehyun bukan lebih dari sekedar teman." Sungut Chaeyeon.

Rose mendecih. "Kau yang jangan terlalu percaya diri. Tanyakan pada kekasihmu, apa yang dia katakan padaku 10 hari yang lalu?"

"Roseanne Park!" Teriak Chaeyeon, tangannya sudah melayang hendak menampar Rose.

Tapi tangan Rose lebih dahulu menahannya. Jaehyun memilih diam, salah satu kata saja ia ucap, bisa berakhir hubungannya dengan Chaeyeon.

"How dare you to touch me bitch? Sekarang katakan padaku, apa rencana yang akan kau lakukan pada Jaehyun selanjutnya?" Rose menghempaskan tangan Chaeyeon kasar. Sungguh Rose juga punya kesabaran.

"Rose apa maksudmu? Kata katamu sudah terlalu kasar" Ucap Jaehyun pada Rose.

Rose tersenyum kecut. Kejadian ini sama persis dengan waktu mereka ditingkat sekolah menengah. Waktu itu Rose memergoki Chaeyeon berselingkuh dengan Daniel, kakak kelasnya. Namun Jaehyun lebih memilih membela Chaeyeonnya itu.

"Kau ini tidak tahu atau pura pura tidak tahu. Sudahlah, bitch is still a bitch."

Tak disangka, tangan Jaehyun pertama kalinya, dengan ringan mengangkat untuk menyakiti Rose. Rose memjamkan matanya, rasanya pasti akan sangat sakit. Namun....

"Don't you dare to touch her. Okay I know, kenapa kau lebih memilih Chaeyeon daripada Rose. You don't deserve her. An Angel will never be in hell. Semoga kau sukses dengan JJ Hospital." Chris merengkuh Rose sebelum tangan kekar Jaehyun menyentuh tubuh Rose.

Rose terkejut, dirinya bagaikan terguncang. Tak menyangka Jaehyun akan setega itu padanya.

"Jung Jaehyun. I hate you." Ucap Rose sengit sebelum Chris mengajaknya meninggalkan ruangan Jaehyun.

-----

"Chris I'm so sorry" Rose menangis dipelukan Chris.

"Bukan salahmu" Chris mengusap rambut Rose lembut.

"Tapi ini semua ada hubungannya denganku. Kenapa kau melepaskan sahammu dengan mudah?" Suara Rose terdengar sumbang.