Dark Marriage ✓

DM : 18

Warning part ini khusus 19+!!

Jennie duduk termenung di apartemen nya, ia tidak menyangka akan membuat hubungan Chanyeol dan istrinya hancur, padahal Jennie hanya berniat memanasi gadis itu sedikit.

Jennie tidak menyangka Chanyeol melontarkan kata kasar yang sangat menyakitkan sampai Somi memutuskan pergi dari rumah. Dan Jennie sendiri ia merasa bingung antara Kai dan Chanyeol, sekarang Jennie tidak terlalu mengharapkan Chanyeol lagi.

Kai kembali untuk nya, pria itu terlihat sangat gigih dan bersungguh sungguh mengajak nya menikah, kai sudah pasti akan menikahi nya. Tetapi Chanyeol hanya memberi nya janji yang tidak ada ujung nya, di tambah keluarga Chanyeol yang membenci Jennie. Jadi Jennie sangat di buat bingung dengan keadaan nya saat ini.

--

Baru sehari kepergian somi membuat Chanyeol uring-uringan tidak jelas. Chanyeol mengira Somi hanya pergi sebentar dan akan kembali kerumah. Chanyeol tidak percaya gadis itu benar-benar pergi, namun ini sudah seharian Somi pergi gadis itu tidak pulang.

Mengingat kata-kata menusuk hati yang meluncur dari mulut nya, Chanyeol tidak yakin bahwa Somi akan kembali. Apakah gadis benar benar pergi meninggalkan nya sekarang?.

Chanyeol menjambak rambut nya frustasi. Namun Chanyeol berusaha tenang Chanyeol yakin Somi pasti akan kembali, gadis itu mencintai nya, pasti somi akan pulang dan memasak makan malam untuk nya dan menyambut Chanyeol dengan senyuman manis itu.

--

Somi sedang berada di ruang baca sehun. Dan ia menemukan fakta mengejutkan tentang sehun. Pria itu adalah Willis Park, si penulis novel legendaris yang tidak pernah memperlihatkan foto nya di biografi pengarang.

Willis Park adalah penulis novel romansa yang cukup terkenal bahkan karya nya selalu menjadi best seller, Somi termasuk salah satu penggemar novel-novel karya wilis Park, karena kisah nya selalu menyentuh dengan gaya bahasa yang sangat apik.

Somi memandang Sehun yang sedang duduk di atas meja sambil membaca buku. Jika orang-orang tau ternyata willis Park sangat tampan, maka Sehun akan langsung menjadi terkenal.

Sehun yang sadar Somi menatap nya lalu kembali menatap gadis itu.

"Jangan menatap ku terus, aku tau bahwa aku tampan".

Somi memutar bola mata nya malas mendengar ucapan narsis Sehun. Sehun berjalan mendekati Somi, sehun mengambil buku yang ada di tangan somi dan menyimpan nya di rak.

"Sehun aku belum selesai baca". ucap somi cemburut.

"Bukankah penulis nya lebih menarik dari pada novel nya?".

"Tidak sama sekali novel nya jauh lebih menarik".

Sehun tertawa lalu memeluk tubuh Somi, yang terasa pas di pelukan nya, Sehun menghirup aroma manis yang berasal dari tubuh gadis itu. Somi mengigit bibir nya saat merasakan lidah Sehun menyusuri leher nya. Kemudian di lanjutkan dengan melumat bibir Somi.

Somi merasakan lidah Sehun menelusup masuk ke dalam mulutnya. Sehun merasa gila saat Somi membalas permainan lidah itu. Tangan Sehun bergerak ke kancing kemeja Somi dan membuka nya satu per satu sampai kemeja itu teronggok di lantai.

Sehun mengelus, dan merasakan betapa halus nya kulit Somi. Somi memeluk sehun erat dan jemari nya menggariskan pola abstrak di punggung Sehun.

"Kurasa disini tidak nyaman, kita pindah ke kamar?". Somi tersenyum dan mengangguk, ia pasrah saat sehun menggendong nya ala koala menuju kamar.

Dengan gerakan lembut kemudian Sehun membaringkan tubuh Somi di atas ranjang king size itu. Somi menatap mata Sehun yang seolah sangat memuja nya, dan sangat menginginkan nya.