P.H.P [complete]

thirteen~

"Lo bukan siapa siapa gue kalo lo lupa!"

Deg.

Benar, ia bukan siapa siapanya yoongi.

Inilah rasanya sakit tapi tak berdarah sugarbabyboo

Dan disaat yoongi merasa pelukannya melemah, ia langsung berlari keluar untuk mengejar hoseok.

Jungkook menatap kedua tangannya.

"Bener, gue bukan siapa siapa." kata jungkook lirih.

Mengapa ia mengengkangnya?, siapa dia?, apa hak nya?, bahkan dia kan orang yang yoongi benci.

Yahh, ini juga yang di namakan karma kook.

"Haha, gue coba perjuangin lo juga kayanya percuma" kata jungkook tersenyum miris.

"Hahahaha" ketawa sambil melingkupkan wajah nya kemeja.

Lama kelamaan tawaan itu berhenti, dan di gantikan dengan tangisan.

Iya, tangis.

Jungkook menangis.

"Hoseokie!" teriak yoongi.

Hoseok yang sedang berjalan itu langsung terhenti.

"Apa?" tanya hoseok.

"Lo, kenapa langsung pergi?" tanya yoongi.

"Gak mau ganggu" kata hoseok cepat.

"Ck!, lo itu kenapa sih?" kata yoongi.

"Gue gak papa yoon, emang gue kenapa hah?" tanya hoseok balik.

"Lo, aneh" kata yoongi.

"Enggak kok, udah lah, gausah bahas" kata hoseok memotong pembicaraan.

"Humm"jawab yoongi berdehem.

Menatap sahabat nya lama.

Yang di tatap diem, lalu melototi yoongi.

" apa lu liat liat!" kata hoseok.

Hoseok berniat bercanda.

"Ih, akang galak!, ugi gacuka!" kata yoongi masuk ke permainan hoseok.

"Eneng nakal, harus di hukum, sini kamu!" kata hoseok lalu menggelitik perut yoongi.

"Kyaa!!!, gue abang anjing, bukan eneng!!!, ih hahaha geli goblok hahah lepas anying!" kata yoongi.

"Heh ngomong kasar, aku sentil ginjalmu ya!" kata hoseok tidak berhenti.

"Mana ada hahaha anjir ginjal di sentil hahaha hoseok udah goblok!! Geliii!!hahahaha" kata yoongi.

Lalu hoseok pun berhenti, lalu merangkul pundak yoongi.

"Jja! Kekelas ayok!" kata hoseok semangat.

"Um!"

Selama pelajaran, demi apapun, jungkook tidak bisa fokus.

Ia terus menerus memikirkan yoongi.

Entah kenapa, sepertinya jungkook ingin sekali melindunginya, tidak tahu karena apa.

"Aish, aku ingin fokus belajar sialan!" desis nya.

Jungkook terus memerhatikan guru yang sedang menerangkan, ia berusaha fokus, menulikan telinganya.

Aish!, ia sungguh tidak kuat!.

Brak!

"Jeon jungkook! Apa yang kau lakukan?!" tanya ssaem.