Lima tahun kemudian...
Perempuan itu terus tersenyum menatap ke arah dimana teman hidup nya serta anak nya yang tengah bermain di taman depan rumah. Entah harus bagaimana lagi ia mengekspresikan rasa bahagia di hati nya. Kisah yang berakhir bahagia. Selaput air bening menghalangi penglihatan. Kentara wajah perempuan itu mulai berubah sendu.
"Ma, sini, Ma ikutan maen!!" teriak anak nya sambil melambaikan tangan.
"Biarin, Mama kamu lagi sibuk mikirin, Papa," kata si suami dengan nada geli.
"Rangga," peringat April. Perempuan itu tersenyum. Menggeleng, lalu memilih duduk di kursi. Mengambil buku diary. Menuliskan sesuatu disana.
Dear Rangga...
Terimakasih sudah mau jadi hal terkuat mau pun penguat yang aku punya.
Semisal aku tidak memilihmu, apa aku akan jadi sebahagia sekarang?
Aku rasa tidak...
Setiap kisahku selalu berujung padamu.
Aku dan kamu terikat.
Karena aku mencintaimu.
Rangga Hadiwinata.
April tersenyum menutup buku itu. Berdiri, lalu mendekat ke arah dimana keluarga kecil nya tengah bermain.
Bahagia nya saat ini bergitu sederhana.
🍃🍃🍃
SELESAI BENERAN SELESAI YA.
UDAH AH SAYSAY...
VOTE AND COMMENT.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rangga&April (COMPLETED)
Teen Fiction(USAHAKAN FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA!!) Ini kisah sepasang kekasih yang sudah menjalin hubungan selama bertahun-tahun. Rangga dan April. Awal nya semua nampak baik-baik saja,hingga April mulai lelah karena terus dibohongi oleh Rangga. *** "Rangga...