"Selamat siang Nona, Nona dipanggil Tuan"
"Iya Mba" sahut Alexa malas.
Dengan gerakan lambat Alexa turun dari ranjangnya kemudian perlahan berjalan keluar.
Alexa menuju ruang makan dengan setengah hati, benar-benar setengah hati. Ia benci melihat pemandangan dimana tempat yang dulu menjadi milik keluarganya berubah penghuni.
"Kamu udah makan?" tanya Pierre langsung setelah Alexa bergabung dimeja makan.
"Papa sama istri dan anak Papa yang baru udah selesai makannya?" tanya Alexa santai sambil menatap satu persatu wajah yang ada dihadapannya kini.
"Alexa!"
"Emang bener kan Pah. Yaudah deh, mungkin Alexa ngelantur lagi, Maaf ya Papa" ujar Alexa dengan raut wajah tidak bersalah.
"Udah Sayang" ujar Elora-mama tirinya sambil mengusap pelan tangan Papanya berusaha menenangkan.
"Hari ini ulang tahun kamu dan Oma minta dirayain di Rumah tua" ujar Papanya tanpa berniat menggubris ucapan putrinya tadi.
"Papa atur aja" ujar Alexa acuh.
"Mama, kakak kamu, Satria dan Om Aidan juga udah Papa hubungi semua" jelas Papanya yang hanya direspon Alexa dengan biasa saja. Benar-benar diluar prediksinya.
"Satria juga Pah?" tanya Sierra semangat.
"Jadi lo itu maunya sama Gale atau Satria sih?" tanya Alexa kesal.
"Iya Satria juga. Sierra Nanti Alexa bareng kamu kesana" titah Pierre sebelum bangkit dari duduknya.
"Nggak usah entar Alexa bareng Satria aja" tolak Alexa sebelum berdiri meninggalkan meja makan dengan malas.
"Papa belum selesai bicara Alexa!!"
"Alexa salah lagi ya?"
"Kamu lupa udah umur berapa kamu sekarang?"
"Papa lupa?" tanya Alexa balik.
"Kamu udah terlalu kelewatan Alexa"
"Nineteen y.o. Oh ia Pah Alexa udah pastiin Alexa sedikit nyesel lebih milih Papa waktu itu" ujar Alexa tenang sebelum akhirnya memilih kembali ke kamarnya.
Alexa menghembuskan napasnya kasar, dia baru menyadari bahwa sekeras apapun dia memberontak tidak akan ada yang peduli lagi padanya.
Sebagai bukti, Tidak ada ucapan dan pelukan hangat seperti biasa.
🌠🌠🌠
Disinilah Alexa sekarang berdiri sambil menatap kosong gedung-gedung dihadapannya. 5 tahun lebih setiap kali ulang tahunnya berlangsung pasti Alexa akan pergi ketempat ini rooftoop bangunan tua yang tidak jauh dari rumahnya. Mengapa bukan taman, karena hari ini berbeda. Ini terjadi setelah hubungan kedua orangtuanya mulai memburuk. Semua orang sibuk dengan masalah mereka dan Alexa disini dengan kekecewaannya lagi dan lagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
KEIYONA
Teen Fiction"Pada akhirnya hanya jalan buntu yang gue temuin, dengan lo yang masih berdiri disana dengan luka-luka yang gue ciptain"
