Elle's POV
Pagi di Kota Mulinggar dimana Dad baru saja pulang setelah hampir dua minggu berdiam di New York untuk menyelesaikan pekerjaannya.
"Good morning, Princess." ucap Dad sembari mencium puncak kepalaku.
"Morning Dad. I miss you." Aku menatap kedua mata hijaunya yang begitu mirip dengan milikku.
Dad menatapku lembut cukup lama. Senyum indahnya menghiasi wajah Dad, "I miss you, too." Dad memelukku erat. Aku membalas pelukan hangatnya.
Mom menghampiri kami sehingga Dad melepaskan pelukannya. Mom mencium pipiku lalu memberikan Dad sebuah pelukan singkat. Mom berbisik kepada Dad.
Entah apa yang Dad dengar, ia terlihat terkejut.
Dad mengampiriku "Be right back." Dad mengelus rambutku dan keluar dari kamar.
Aku menatap keluar jendela. Aku melihat ke arah gerbang. Dari jendela kamarku yang terletak di lantai dua aku melihat seorang lelaki tinggi berjas hitam menatapku.
Evil smirk.
Handphoneku berbunyi. Aku meraih benda itu dari meja belajarku.
From : Niall
Hi, Elle. Mom, Dad, dan aku dalam perjalanan menuju rumahmu. Yeah, long time no see. Let's hang out!
Saat itulah aku mendengar keributan di lantai bawah dan seseorang berpostur tinggi memaksaku keluar mengikutinya.
Niall's POV
Dad, Mom, dan aku sedang berada di perjalanan menuju rumah Keluarga Heather. Dengan handphone yang terpasang di telingaku aku memperhatikan Dad dan Mom berbicara. Mereka terlihat begitu serius. Mereka sempat melarangku untuk ikut. Tetapi aku memaksa.
"Stay here, Niall." Dad membuka sabuk pengamannya.
"But I- "
"No, Niall!" Dad setengah berteriak, "Kumohon hanya untuk kali ini." Tatapan Dad melembut.
Aku menyandarkan punggungku kembali untuk mengikuti perkataannya.
Elle's POV
Lelaki itu membawaku ke ruang tengah dimana kekacauan sudah terjadi.
Aku melihat Mom yang didorong membentur tembok dengan keras. Terkapar dengan darah yang mengalir dari bagian belakang kepalanya.
Aku mencoba melepaskan diri dari lelaki yang membawaku seolah ia ingin aku melihat kematian orang tuaku tepat di hadapanku.
Aku menangis sejadi-jadinya dan terus memanggil Mom. Walau matanya terbuka, tetapi ia sudah tiada.
KAMU SEDANG MEMBACA
SAVE [Niall Horan FanFiction]
FanfictionElle Abigail Heather, seorang gadis periang dan pemberani kini berubah menjadi dingin dan seolah tak peduli. Menjadi seseorang yang tertutup. Tak terpancarkan kebahagiaan dari matanya. Hanyalah rasa takut dan kenangan pahit yang terus menghantuinya...