EYD
.
.
.
.You're broken down and tired
Kau sedih dan lelah
Of living life on a merry-go-round
Hidup seperti hidup dalam komedi putar
And you can't find the fighter
Dan kau tak dapat menemukan pejuang
But I see it in you so we gonna walk it out
Tapi ku melihatnya ada dalam dirimu jadi kau kan melaluinya
And move mountains
Dan memindahkan gunung
We gonna walk it out
Kita kan melaluinya
And move mountains
Dan memindahkan gunung[Boruto for mom]
____________________________
Bibir tipis sasuke terus merapalkan doa yang terselip nama naruto di dalamnya,operasi hampir memakan waktu lima jam lamanya dan dirinya masihlah duduk di depan ruang operasi.kejadian beberapa jam lalu membuat sasuke seperti orang kesetanan,memerintahkan boruto yang belum mampu mengemudikan mobil juga mendapat sim,mengemudikan mobil dengan kecepatan penuh sedangkan dirinya duduk di kursi belakang memangku naruto yang terus mengeluarkan darah tak perduli kameja yang ia pakaipun di hiasi darah sekalipun
Jangan lagi naruto meninggalkanya,dirinya belum siap dan tidak pernah siap jika naruto harus meninggalkan dirinya dan kedua anaknya.semuanya seperti mimpi yang benar benar buruk ia tidur bersama lalu beberapa jam menemukan naruto yang pingsan,wajahnya pucat,bibir kering dan tangan yang begitu dingin.hidup sasuke terasa di jungkir balikan dalam satu kedipan mata
Sedangkan si sulung yang tidak berbeda jauh dengan ayahnya menyandarkan punggung ke kursi kepala mangadah,mata biru jernih menatap langit langit rumah sakit.bohong jika dirinya tidak mengkhawatirkan naruto"papah sebenarnya apa yang papah tau tentang dady?"lama menunggu jawaban,akhirnya boruto hanya bisa menghela nafas dirinya tidak bisa melihat ayahnya yang seperti ini"papah kau belum makankan akan ku belikan di depan"mata onyx sasuke menatap buah hatinya.sasuke baru ingat sudah melupakan makan siangnya,mengangguk sebagai jawaban boruto kemudian meninggalkan sasuke sendiri di depan ruang operasi
Lampu berubah jadi hijau berbarengan dengan boruto yang membawa makanan untuknya,pria itu langsung berdiri perasaan was was.sakura keluar dari dalam ruangan tangan lentik melepas masker"sakura!"mata emerald menatap sasuke,menghela nafas kelopak putih menutup menyembunyikan kelereng hitam"ini buruk,naruto membutuhkan darah"sasuke mengepalkan tangan"apa golongan darah naruto?"_"B"jawab sakura"golongan darahmu B,sasuke?"tanya sakura berharap,gelengan sasuke berikan membuat sang dokter hilang harapan"pah"boruto menyadarkan keduanya"boruto"menaikan satu alisnya,sedangkan tangan menyerahkan kantong plastik berisi maknan"ini roti untuk-"tanpa sadar sakura langsung memotong pembicaraan boruto"boruto apa golongan darahmu?"_
"Bibi sakura,eh kenpa kau di sini?" beo boruto"aku tanya bocah,apa golongan darahmu!"
"B,kalau tidak salah"Senyum terbit di wajah sasuke" boleh ibumu memintanya"ucap sasuke penuh harap"ibu"beo boruto"kami berhutang cerita padamu,jadi ikut denganku sekarang!"perintah sakura.________________________
Kepala menunduk,tangan putih meremat celana seragan yang masih melekat di kakinya"jadi begitu"bibur sengaja boruto gigit cara agar ia bisa menahan isak tangis.kakashi,sakura,dan sasuke merasa berdosa menutupi fakta besar yang terjadi di kehidupan bocah di samping sasuke"KENAPA KALIAN JAHAT PADAKU!?"teriak boruto isak tamgis mulai terdengar dari bibir si ramaja"apa menma mengetahui tentang hal ini?"
"Tidak" boruto menatap lekat sang ayah"ini semua bohong!cerita ini hanya rencana kalian agar aku tidak membenci pria sialan itu kan.papah bersekongkol dengan mereka iyakan pah?jawab aku pah?"sasuke diam membisu,ia sekalipun tidak tega melihat sang anak dangan mata sembabnya"boruto!"panggil sasuke saat anaknya berlari meninggalkan ruangan sakura,pintu di banting melupakan tatakrama dan tempat yang sekarang ia kunjungi"biar aku yang mengejarnya"_"terimakasih sakura"sakura segera keluar dari ruanganya mengejar boruto.
KAMU SEDANG MEMBACA
ButterFLY(SasuNaru)
Fanfiction"Kupu kupu,saat kau tak acuh ia akan menghinggapimu,saat kau ingin menangkapnya kupu kupu itu terbang tinggi sulit untuk kau gapai" Lari dari masalah tidak akan ada jalan keluarnya.kecuali jalan buntu setelah itu memilih mati.Roda kehidupan pasti be...