"Just Friend? It's Oke. That's Right."
-Arinda🌹🌹🌹
Hari ini Arin berangkat Cukup Pagi karena ia sudah diberi tau bahwa ia harus belajar lebih giat lagi untuk menghadapi Olimpiade Sains, karena memang ia dan Dirga hanya diberi waktu 1 minggu.
Arin melangkahkan kakinya dengan santai Sambil bersenandung Ria menelusuri koridor-koridor.
Arin Hendak memasuki kelasnya namun Langkahnya terhenti ketika melihat sosok Dirga sedang Membaca buku dan duduk manis dibangkunya.
Arin pun berjalan menghampiri tempat duduknya dan tak lupa menyapa Dirga yang Duduk diSebelah tempat duduknya.
"Ehm.. Pagi Dir." Sapa Arin sambil tersenyum manis, yang membuat siapapun meleleh aka senyumannya.
Dirga hanya melirik sebentar lalu membalas Sapaan Arin dengan Dehaman, Lalu kembali Fokus dengan bukunya.
"Lo...Kok tumben dateng pagi?" Tanya Arin sambil mendudukkan Dirinya.
"Pengen." Balas Dirga Tanpa mengalihkan pandangannya.
"Oh Nih Gue bawain sandwich , Gue tau lo belum sarapan." Ucap Arin sambil menyodorkan Kotak bekal berwarna Biru laut kepada Dirga.
"Sok tau lo." Balas Dirga pedas.
Arin hanya menghela nafas, Ia memaklumi sikap Dirga yang memang Dingin Dan pedas.
"Iya Gue emang sok tau, Ini sandwich nya gue taroh sini dulu, Dimakan yaa,Gue mau keperpus bentar." Ucap Arin lalu melangkah meninggalkan Kelas menuju Perpustakaan.
Gue makan aja kali ya? Biar Arin gak sedih. Batin Dirga. lalu mengambil kotak bekal yang diberikan Arin lalu memakan.Sandwich buatan Arin.
Enak. Pikir Dirga. Setelah selesai makan ia kemudian menaruh kotak bekal Arin di meja Arin namun ia tak sengaja menyenggol Tumpukan buku milik Arin dan terjatuh.
Dirga pun membereskan Buku Arin yang sudah berserakan Karena nya, Lalu tak sengaja salah satu buku terbuka dan menampilkan Puisi yang sangat indah. ia tak sempat membacanya karena Arin tiba tiba memasuki kelas.
"Gimana Dir? Sandwichnya?" tanya Arin
"Lumayan , Makasih" Ucap Dirga lalu melanjutkan kegiatan belajarnya.
🐥🐥🐥
Istirahat ini Arin berniat untuk keruang Musik.
Ia mendekati piano dan duduk lalu betmain piano sambil bernyanyi..
Kemarin kudengar
kau ucap kata cinta
seolah dunia bagai dimusim semikau datang pada ku
membawa luka lama
ku tak ingin salah semua seperti duluTak ingin lagi rasanya ku bercinta
setelah kurasa perih
kegagalan ini membuat ku tak berdayatak dapat lagi rasanya ku tersenyum
setelah kau tinggal pergi biar Ku Sendiri
Tanpa hadirmu kini Lagi...Arin sangat menghayati lagu ini. ia memang sangat suka bernyanyi suara nya pun merdu tak heran jika ia memiliki pekerjaan sebagai Vokalis diCafe namun ia menutupi itu semua dari keluarganya dan teman-temannya.
Tak sadar, Ada sepasang mata yang menatap nya dari pojok ruang musik dengan tatapan tajam nan dingin.
Arin yang menyadari nya pun lalu menoleh dan mata nya bertatapan dengan pemilik mata tajam nan dingin , Dia adalah Dirga.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tentang ARINDA
Romansa"Sebagai pihak yang mencintai, Gue cuma bisa bersabar dan berharap, Karena sejauh apapun lo berlari dan menjauh Kalo emang kita ditakdirkan berjodoh. Lo Bisa Apa?" -Arinda aderala "Jauhin gue!" -Dirga Alvan "Kenapa ? Karena lo gak bisa bales perasa...