Jungkook lega pas Yerin pulang sekolah langsung pergi lagi sama tetangga sebrang, buru-buru aja Jungkook berubah terus ngaca se-ganteng mungkin.
"Kuy kita pdkt sama mba mie, " ucap Jungkook sambil senyum-senyum sendiri mandangin diri sendiri dikaca, dia bawa sisir kuning Yerin yang tergeletak diatas nakas terus dia sakuin.
"Jaga-jaga takut keterpa angin nanti acak-acakan. " kata Jungkook dan keluar dari kosan.
Jungkook enggak bisa berhenti memperlihatkan senyuman diwajahnya, bikin ibu-ibu yang dilewatin sama Jungkook jadi baper terus teriak enggak jelas dan lanjut ngegosip.
"Humps, saatnya. " Jungkook menghela nafas terus masuk ke toko mie yang kemarin ada bidadarinya.
Tring
Ada bel bikin kedatangan Jungkook kedengeran, semua yang ada disana pada liatin Jungkook kecuali dua pasangan yang kayaknya lagi dimabuk cinta sampai enggak lihat Jungkook dateng.
Dan itu ternyata Yerin sama Hyungsik enggak lupa ada cewek yang kemaren Jungkook lihat, mereka akrab banget keliatanya.
"Mampus, ngapain majikan gua disini? " gumam Jungkook dan nutupin mukanya pake jaket yang pake, ditarik-tarik bikin yang merhatiin jadi aneh sendiri.
Jungkook duduk paling pojok ngeliat cewek yang kemaren dia anggap bidadari itu lagi ketawa disela-sela obrolanya sama Yerin.
"Cantik, " kata Jungkook enggak sadar terus yang jaga tempat teriak bikin cewek itu noleh.
"Eunha! " panggil lelaki paruh baya, lalu cewek yang dipanggil Eunha itu menghampiri dan melihat Jungkook yang ditunjuk oleh lelaki itu.
Eunha mengangguk dan berjalan kearah Jungkook, membuat Jungkook kehilangan kendali dan mencoba bersembunyi tapi dia dipojok.
"Permisi mau pesan apa? " tanya Eunha tapi Jungkook hanya diam mematung.
Eunha tersenyum canggung lalu mengilahkan rambutnya ke belakang telinga.
"Kamu pasti orang baru ya disini? " tanya Eunha dan Jungkook hanya termangut.
Eunha lagi-lagi tersenyum dan mengajak Jungkook untuk ikut bersamanya, Jungkook cuman ngeliatin Eunha terus buat Eunha agak risih.
"Kamu duduk disini saja, sama temen-temen ku. " kata Eunha dan pada saat Jungkook sadar dia sudah terduduk disamping Yerin.
Mampus.
"Eh hai, " sapa Jungkook gugup dia takut majikanya ini mengenalinya.
Yerin melirik Eunha lalu tersenyum kearah Jungkook dan mengulurkan tanganya.
"Kenalin, gue Jung yerin. Panggil aja Yerin, " kata Yerin terus lanjut lagi berhadapan sama Hyungsik.
"Gua Hyungsik, " kata Hyungsik dan Jungkook cuman senyum.
"Gua... Gue.. Gue Jungkook, ya Jeon Jungkook. " kata Jungkook gelagapan.
"Kalau begitu aku pesankan menu terbaik disini saja ya? " tawar Eunha dan kembali lagi Jungkook hanya iya iya aja, terlalu terpesona dengan ciptaan tuhan.
"Oh ya, tinggal dimana lu Kook? " tanya Hyungsik tapi awalnya Jungkook akan bilang jika disebrang rumahnya namun dia ingat jika itu rumah Yerin, majikanya.
"Di.. Di..
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Pacaran Sama Kelinci 「Jungkook X Yerin」
Cerita Pendek[ dulu pernah pengen miara binatang tapi enggak dibolehin tapi sekarang malah dibeliin ] "Lu siluman? " ☑nonbaku ☑up kadang ☑banyak typo start: end: