Bagian 17

106 30 74
                                    

Seharian jalan-jalan sama ngusilin itu asik. Enggak percaya? Coba liat aja ekspresi ngakak gue waktu ngeusilin lo

     Suara motor Bastian perlahan menghilang di kejauhan setelah mengantarkan Devan di depan rumahnya. Tubuh Devan masih terasa kelelahan seusai bermain basket sewaktu di sekolah. Timnya berhasil menduduki juara pertama di pertandingan basket yang diadakakan secara dadakan itu. Jika Devan saja kelelahan apalagi Bastian yang bermain terlalu over totalitas tadi.

     Baru saja sampai di dalam kamar melepaskan baju seragam, ponselnya berdering. Sebuah pesan WhatsApp dari Lenata membuat Devan menghentikan aktivitasnya, merebahkan dirinya di kasur.

   Lenata

Devan
Sdh sampai rumah??

Baru aja gue tiduran di kasur
Kalau lo?

Gue lg perjalanan ke Tangerang. Ke penginapan, mau ada acara di rumah saudara
Bsok Sabtu sibuk gk?

Gk sibuk
Kenapa?
Tumben tanya

Jalan-jalan keliling Jakarta nemenin gue, mau?
Sebelum Senin ujian hehehe

Boleh deh, besok gue susulin lo di stasiun KRL terdekat dari Tangerang di tempat lo

Lo berangkat dari stasiun mana?

Ntar malem gue mau nginep di rumah Arfan di Depok
Paginya gue langsung naik KRL ke sana

Kita ketemuan di tengah-tengah aja
Stasiun Depok ke Tangerang jauh banget!

Gue susulin lo
Udh tungguin aja di stasiun Tangerang
Besok jam set tujuh gue berangkat

Okee
Thank ya

     Chat berakhir. Nanti Devan dan teman-temannya memang berencana akan menginap di rumah Arfan di Depok. Paginya Devan akan berangkat ke stasiun KRL. Sebelum hari Senin menghadapi ujian, tidak ada salahnya pergi jalan-jalan di hari Sabtu. Itung-itung sekalian refreshing.

     Selesai chat dengan Lenata, Devan melanjutkan aktivitasnya yang sempat terhenti. Ia bersiap-siap mengganti baju akan pergi ke rumah Arfan. Satu jam lagi Bastian akan menyusulnya, masih ada beberapa waktu untuk mandi dan menyiapkan barang-barangnya.

**********

     Paginya dari rumah Arfan, Devan diantar oleh ketiga temannya ke Stasiun KRL Depok. Jarak stasiun KRL Depok ke Tangerang terbilang cukup jauh bisa memakan waktu kurang lebih sekitar dua jam an. Belum lagi jika KRL padat penumpang. Otomatis Devan harus kuat berdiri selama itu. Depok - Tangerang perlu transit satu kali dan melewati beberapa stasiun. Cukup jauh memang.

     Selesai membeli kartu KRL, Devan pamit ke tiga temannya. Berjalan memasuki portal masuk stasiun.

     KRL tujuan Tanah Abang telah tiba. Seperti yang diperkirakan berangkat jam sepagi ini, jam kerja memang padat penumpang. Devan harus pintar-pintar mencari gerbong yang masih longgar.

     Perkiraan sampai ke stasiun tujuan sekitar jam sembilan lebih. Devan berencana mengajak Lenata berkeliling ke kawasan Kota Tua di Jakarta kota. Kemarin malam Edgar sempat menelpon Devan membicarakan tentang jalan-jalannya. Sebelum jam enam malam Lenata harus sudah berada di rumah titahnya. Seharusnya mereka punya banyak waktu tetapi banyak yang termakan oleh lamanya perjalanan. Andai Edgar tidak membatasi waktu bisa saja Devan dan Lenata keluar hingga larut malam.

Titik AwalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang