Readersku tercinta kemana yaaa???
Kok kayanya makin sepi giniii 😔
Kasih bintang kalian donggg!!!
Selamat membaca, semoga suka ❤
Setelah terjebak macet, kini keluarga Arland telah sampai di Star Restaurant. Mereka langsung turun dari mobil. Aldi menggenggam erat tangan salsha.
"Temen Daddy sama keluarganya apa gimana sih kak?" Tanya salsha pelan.
"Gak tau sayang. Kan Daddy gak bilang juga" jawab aldi.
"Nanti aku mau duduk di samping kakak aja" ucap salsha menatap aldi dengan penuh harap.
"Iya sayang. Kamu gak boleh jauh-jauh dari kakak" ucap aldi sambil memeluk pinggang salsha dengan posesif.
"Itu dia temen Daddy, ayo kita kesana" ajak Arland dan ikuti oleh keluarganya.
"Maaf kita datang terlambat" ucap Arland dan duduk di kursi yang sudah tersedia disana. Disusul oleh Areta, Aldi dan Salsha.
"Wah ini anak gadisnya ya mbak?" Tanya seorang paruh baya sambil menatap salsha.
"Iya mbak. Ini salsha, anak gadisku" jawab areta.
Wanita paruh baya itu menatap aldi yang duduk di samping salsha. Dia menatap aldi dengan tatapan sendunya.
Aldi yang merasa di tatap mengalihkan pandangannya pada wanita itu.
"Oh, kenalkan. Ini om Digo dan ini tante Safa. Mereka teman dekat papa, bahkan sudah seperti saudara" ucap Arland mengenalkan dua orang paruh baya itu.
"Halo om, tante. Namaku salsha" ucap salsha dengan ceria. Dia mencium punggung tangan digo dan safa bergantian.
"Wah, cantik sekali kamu nak" ucap digo sambil mencubit pipi salsha gemas.
"Saya Aldi" ucap aldi memperkenalkan diri dengan sangat singkat.
Safa yang mendengar itu tersenyum tipis.
"Kapan sampai di Brazil? Tiba-tiba udah ngajakin ketemuan" ucap Areta.
"Nyampe udah tiga hari Ta. Tapi baru bisa keluar rumah sekarang. Soalnya mas digo kan ada kerjaan" jawab safa.
"Oh gitu. Masih tetap sibuk gitu yaa" ucap arland tertawa.
"Sekarang di sibukin dulu. Nanti kalo umur udah tua kan tinggal duduk-duduk aja di rumah" ucap digo.
"Betul banget. Saya juga begitu" ucap arland.
"Salsha sekarang sekolah kelas berapa?" Tanya safa.
"Udah kuliah tante" jawab salsha tersenyum.
"Kalo aldi?" Tanya digo pada aldi.
"Kuliah. Semester terakhir" jawab aldi tersenyum tipis.
"Kamu tampan sekali" puji safa tersenyum.
"Turunan Daddy ini pasti" ucap salsha terkekeh pelan.
Aldi hanya tersenyum dan menarik kepala salsha ke dadanya. Lalu mencium puncak kepala gadisny dengan penuh sayang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sister Complex *ALSHA* END ✔
عاطفية[6] Ketika seorang kakak selalu bersikap over-protective pada sang adik.Hingga muncullah rasa yang tidak biasa. Baca aja yaaa....
