[01] girl in the mirror ✓

0.9

"Udah mendingan lo?"

"Mungkin, gue udah gak gemeter lagi."

Donghyun mengangguk lalu kembali melanjutkan makan siangnya. Sesekali dia menatap Yunseong di depannya yang sudah jauh lebih baik.

Padahal tadi, Yunseong benar-benar pucat saat keluar dari kamar mandi dengan rambut basah kuyup. Bahkan baju yang pemuda itu kenakan ikut basah.

"Tapi," ucap Yunseong di tengah aktivitasnya, "lo kok baik-baik aja mandi di sana?"

"Gue doa dulu terus gue ancem bacain ayat kursi kalo dia muncul." Balas Donghyun santai

"Di kamar mandi mana boleh baca gituan bego."

"Biarin daripada gue di teror kayak lo??????"

"Berisik."

Keduanya kembali fokus ke piring masing-masing. Tersisa suara dentingan hasil sendok yang beradu dengan permukaan piring.

Begitu habis, barulah mereka kembali memulai percakapan.

"Memangnya lo tadi kenapa di dalem kok sampe pucet gitu?" Tanya Donghyun.

Yang ditanya justru bergidik ngeri, "gue keramas, eh dia malah mijitin kepala gue."

"Hah, gimana-gimana?"

"Ya gitu, gue keramas terus didiemin bentar sambil sabunin tangan. Eh, tiba-tiba ada tangan megang kepala gue terus dipijet-pijet......" Jelas Yunseong.

"Pantes lo pucet banget."

"Ya kan???? Kaya film horor tauu, tiba-tiba ada tangan kaya gitu???"

"Yayaya," balas Donghyun seadanya, langsung beranjak hendak mencuci piring.

Saat mendekati wastafel, tak sengaja ia menginjak sesuatu di lantai. Refleks Donghyun menundukkan kepala untuk melihat apa yang diinjaknya.

"Gitu banget lo kalo bales." Lontar Yunseong setelah mendegar balasan Donghyun, "eh, cuciin punya gue dong Hyun."

Bukannya menjawab, Donghyun justru bergeming.

"Hyun?" Pemuda Hwang menghampirinya, "cuciin dong?"

Mengetahui Yunseong tidak berada jauh darinya, Donghyun menoleh dan memberikan tatapan tak biasa untuk Yunseong.

Pemuda Geum kemudian berbicara tanpa suara. Meski begitu, Yunseong tahu betul apa yang diucapkannya.

'Di bawah gue ada cermin, dia ada di sana.'

Yunseong lantas melihat ke arah yang Donghyun maksud.

Gadis kecil itu benar di sana,

darahnya tampak mengucur sebab tersenyum sangat lebar ketika Yunseong melihatnya.