"Musuh?" teriak Mina dan Tzuyu serempak.
Ceklek..
Pandangan mereka tertuju pada pintu yang baru saja terbuka dan menampilkan Yoongi yang baru datang.
Yoongi sempat kaget melihat mereka bertiga ada di ruangan Jihyo.
"Ada apa?" tanya Yoongi yang masih bingung.
"Kau dari mana saja,huh! Apa kau tak tahu jika Jihyo hampir celaka" teriak Tzuyu yang sedikit emosi.
"Aku baru dari rumah, memang kenapa dengan Jihyo" tanya Yoongi yang mulai panik dan berlari mendekat ke brankar Jihyo.
Tzuyu, Mina dan Jin masih terdiam akan pertanyaan Yoongi, tidak ada yang berniat memberitahu Yoongi. Dan itu membuat Yoongi semakin geram.
"Jawab!! Apa kalian bisu, huh!" teriak Yoongi yang sudah emosi.
"Tenanglah dulu akan ku jelaskan, sebenarnya tadi ada orang yang ingin menyelakai Jihyo dan orang itu mencabut selang oksigen juga infus Jihyo. Sehingga menyebabkan Jihyo kejang." jawab Jin seadanya.
"Apa? Siapa huh, dan kenapa ia ingin menyelakai Jihyo?" ucap Yoongi kaget.
"Aku tidak tahu, tapi yang aku tahu saat ingin keruangan Jihyo aku tak sengaja bertabrakan dengan seorang yeoja yang agak aneh sikapnya. Dan orang itu terlihat terburu-buru saat aku ingin menasehatinya, orang itu juga sepertinya keluar dari ruangan Jihyo" ucap Jin menjelaskan.
"Shitt! Bagaimana ciri-cirinya?" umpat Yoongi.
"Dia tidak terlalu tinggi, rambutnya sebahu dan berwarna pirang dan selebihnya aku kurang tahu karena ia berlari saat itu" ucap Jin mengingat-ingat.
Tunggu ciri-ciri itu.. Apakah itu Suran? Tapi kenapa ia tega mencelakai Jihyo?,- batin Yoongi.
"Apakah dia orang yang kau temui" ucap Yoongi menunjukan foto seseorang di layar hpnya.
Jin pun melihat dan meneliti dan ia sempat kaget karna Yoongi bisa mempunyai foto yeoja itu."Ya, kau benar ini orangnya." ucap Jin. "Tapi tunggu kau dapat dari mana foto ini?" lanjutnya.
Sedangkan Mina dan Tzuyu hanya diam melihat interaksi mereka.
"Oh shitt! Dugaan ku benar!" ucap Yoongi dan berlari keluar rungan.
"Hei, apa yang terjadi? Kau mau kemana Yoongi. Aishh anak itu!" teriak Jin yang tak di jawab Yoongi.
.
.
.
.
Sedangkan disisi lain, Suran tengah bersenang-senang dengan ditemani soju. Menikmati keberhasilan rencananya ini. Perlahan tapi pasti ia akan mendapatkan Yoonginya lagi."Semudah ini untuk membunuhmu" gumamnya disertai senyum liciknya.
Yoongi berjalan entah kemana, tujuannya sekarang adalah mencari Suran dan menanyai apa maksudnya.
Langkahnya berhenti di hadapan sebuah club, ia yakin jika Suran berada disini. Karna Yoongi masih hafal jika Suran akan mengunjungi club ini setiap harinya.
Tanpa ragu Yoongi masuk dan menatap tajam setiap sudut ruangan tersebut yang di penuhi banyak manusia-manusia dengan tarian dan hal-hal menjijikannya.
Tatapannya tetap mencari seseorang yang saat ini tengah ia cari. Menatap satu persatu hingga tatapannya berhenti pada seorang yeoja yang ia kenal, duduk di kursi panjang dengan di temani botol soju dan namja.
"Cih, tak pernah berubah" gumamnya.
Ia pun berjalan mendekat ke arah kursi tersebut. Dan mendapati Suran yang tengah mabuk.
"Yoongi apa itu kau" ucap Suran di bawah alam sadarnya karena soju.
Suran berusaha berdiri dan menghampiri Yoongi, saat sudah dekat ia menghambur kepelukan Yoongi begitu saja dan mengoceh tidak jelas.
Yoongi mau tak mau hanya bisa diam dan membantu Suran untuk berdiri tegak.
"Yoongi, kenapa kau meninggalkan ku hiks" racaunya.
Yoongi hanya mendengarkannya tanpa minat.
"Kau tahu bukan, aku sangat-sangat menncintai mu" racaunya kembali.
"Tapi kenapa kau memilih jalang itu dari pada aku hiks" lanjutnya sukses membuat Yoongi menjadi minat untuk mendengarkan ucapan Suran."Lanjutkan" jawab Yoongi.
"Hufft, kau selalu saja acuh pada ku😢 . tapi aku tidak akan tinggal diam, dan aku pastikan akan membunuh jalang itu" racaunya di sertai senyum licik.
Jujur Yoongi kaget dengan maksud Suran, ia masih bingung siapa yang dimaksud Suran. Apakah Jihyo?
"Apa maksudmu?" tanya Yoongi sambil memincingkan mata.
"Kau tahu saat kau meninggalkan ku di jembatan dulu dan kau bilang jika yeoja yang di gendongan mu adalah kekasih mu? Jujur itu membuat ku sangat sakit Yoongi-ya hiks." ucapnya di sertai isakan.
Yoongi tak menyangka jika perkataannya menyakiti Suran, ia tak bermaksud menyakiti Suran tapi bagaimana lagi cara agar Suran menjauhinya selain itu. Ia tak habis fikir jika cara itu justru membuat nyawa Jihyo terancam.
"Jauhi Jihyo, jangan pernah menyentuhnya sedikit pun. Atau kau yang akan terluka" ancam Yoongi dan meninggalkan Suran yang masih meracau.
Makasih buat yang mau mampir dan vote, mian untuk typonya😊🙏
KAMU SEDANG MEMBACA
My Girls Is Secret Agent (End)
FanfictionApa jadinya kalau yeoja yang berprofesi sebagai dokter ini, yang kalian kira biasa aja dan sama seperti dokter - dokter pada umumnya tetapi justru membuat kalian penasaran dan terpesona dengan statusnya yang sebenarnya?? Dilarang Copas oke!!😚