black men

898 99 9
                                    

[ GUN POV ]

Mataku mengedar ke penjuru ruangan mencari seseorang yang memiliki janji denganku

"Ai Gun" teriaknya

Aku celingukan mencari si empunya suara

"Di sini"

Mataku menyipit menatap pria dengan pakaian kasual di ujung sana

"P'Blue, waddee khab" wai-ku

"Wadde khab ai Gun" balasnya

"Duduklah" ujarnya

"Maaf mengganggu waktumu" katanya lagi

"Maipenrai P'Blue, aku juga sedang tidak sibuk" jawabku

"Ngan, itu tandanya kau tidak akan ke mana-mana hari ini?"

"Er. Hanya menemanimu makan saja" jawabku

"Ngan,kita bisa berkeliling sebentar na?" Pintanya

"Er" jawabku

Bukan masalah besar menerima ajakan bosku. Anggap saja ini perlakuan baik seorang bawahan pada atasan

"Makanlah" P'Blue memberiku sumpit

"Khab" jawabku

"Enak kan?"

"Er"

"Dulu ketika aku kecil, Mae ku sering mengajakku ke mari"

"Ngan, di mana Mae mu sekarang?"

"Sudah meninggal ketika aku kuliah" jawabnya datar

"Ah khotthod na P'Blue aku tidak tau" jawabku sungkan

"Maipenrai nong"

P'Blue melanjutkan makannya tanpa memperdulikan aku yang merasa bersalah karna mengungkit Mae nya

"Hoih, apa yang kau lihat? Makananmu sudah dingin" serunya mengagetkanku

"Paw phi"

"Oooo kau takut pacarmu melihat kita ya?" Godanya

"Mai phi, mai" sangkalku

Aku bahkan tidak punya pikiran jika Mark akan marah. Aku hanya menemani P'Blue makan, tidak lebih. Aku tidak melakukan hal yang membuatku meninggalkan Mark. Aku mencintai Mark, bukan orang lain

"Lalu apa yang menggangu pikiranmu?" Tanyanya lagi

"Tidak ada phi, makanlah"

"Ya sudah"

#

[ Mark POV ]

"Na na na? Ayolah P'kris temani aku sebentar" mohonku pada P'Kris

"Pergilah sendiri sat! Aku harus menghafal naskah ini sialan" keluhnya

"Dasar otak udang. Hanya sedikit skrip saja sudah mengeluh" ejekku

"Nah kan, kau menghinaku lagi! Sana pergi sendiri dasar bocah tidak tau diri"

Hoih aku menyesal memohon pada mahluk Tuhan bernama Kris Karisa ini. Bukannya membuahkan hasil malah membuat darahku semakin naik saja

"Ai Best!!!" Panggil P'Kris saat melihat P'Best

Yang dipanggil berhenti seketika

"Arai?"

"Kau tidak sibuk kan?"

"Mai. Ada apa?"

"Bagus. Tolong temani nong Mark sebentar na jika perlu buang saja dia" ujar P'Kris

Baby don't stop S2 🔞  [ MarkGun version ] ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang