four

2.4K 367 27
                                    

~lohaaaa...^^




hari ini kim jisoo bersiap untuk pergi ke rumah sakit. dia sedang menyiapkan makan siang untuknya dan putri kecilnya. kim jisoo akan mengajak putri kecilnya lagi untuk ikut bersamanya ke rumah sakit, karena biasanya di hari sabtu ini kim jisoo selalu menghabiskan weekendnya dengan mengajak Simi berkunjung ke tempat yg sudah rutin dia dan Simi kunjungi untuk melepas rindu mereka dengan seseorang terkasih, dan setelah itu selalu menghabiskan waktunya kemana pun putri kecilnya ingin pergi.
tapi berbeda dengan sabtu ini, dia sudah mempunyai janji dengan nyonya Dara yg ingin berkonsultasi mengenai anaknya, karena kemarin dia sungguh tidak enak hati telah menolaknya. dan dia berjanji pada nyonya Dara jika pagi ini dia akan melakukan konsultasi, khusus hanya untuk nyonya Dara.

"dadd kenapa sabtu ini daddy pergi bekerja? bukannya setiap sabtu dan minggu daddy itu libur ya?.." Simi yg bertanya sambil menyiapkan perlengkapan yg akan dia bawa untuk menemani daddy-nya bekerja.

"maafkan daddy sayang, sabtu ini daddy sudah mempunyai janji dengan orang, makannya daddy harus pergi ke rumah sakit untuk menepatinya. kau tidak keberatan kan sayang? daddy janji ini hanya sebentar."

"tentu saja tidak, asalkan setelah daddy selesai bekerja kita tetap pergi kesana kan dadd?"

"tentu saja sayang. mana mungkin kita tidak pergi ke sana, apa kau tidak rindu hem?" jisoo yg selesai dengan aktifitasnya berjalan menghampiri putri kecilnya di ruang tengah.

"aku sudah sangat rindu dadd, sangat sangat sangat. bahkan aku selalu ingin cepat-cepat hari sabtu dan minggu hihihi"

"uhhh anak daddy ini sweet sekali." jisoo mencubit kedua pipi simi. "apa kau sudah siap sayang? kajja kita pergi sekarang nanti keburu siang dan waktu kita akan berkurang untuk berkunjung kesana."

"sudah dadd... let's go!!" semangat simi

keduanya bergegas untuk pergi ke rumah sakit pagi ini dan setelahnya ketempat yg sudah mereka biasa kunjungi. seperti biasanya, sebelum mereka keluar rumah, mereka akan berhenti di depan foto besar yg terpajang di ruang tengah. keduanya berpamitan dan tak lupa mengecup foto besar itu.

jisoo langsung pergi ke rumah sakit dengan mobil miliknya. menembus jalan kota Seoul yg hari ini lumayan aga sedikit padat. butuh waktu 45 menit untuk sampai di rumah sakit, karena biasanya hanya 30 menit waktu yg jisoo tempuh untuk sampai di tempatnya bekerja.

sampai juga jisoo dan simi di rumah sakit. jisoo langsung membawa simi masuk ke ruangannya.

ceklek...
dia membuka pintu ruang kerjanya, masih gelap dan rapi. jisoo langsung menyalakan lampu ruangannya dan mengajak simi untuk duduk di sofa panjangnya.

hari ini jisoo tidak mempunyai pasien seperti hari-hari biasanya, dia hanya akan menemui nyonya Dara saja. jadi banyak waktu luang yg dia punya sekarang dan jisoo sedang ingin bermain dengan putri kecilnya itu sambil menunggu nyonya Dara datang menghampirinya. karena jisoo tidak tahu dimana ruangan anak nyonya Dara di rawat, dan seulgi pun tidak memberitahunya.

"dadd dimana pasien yg akan bertemu dengan daddy hari ini? kenapa ruangan daddy sepi."

"ah mungkin pasien daddy sedang bersiap-siap sayang, dan sebentar lagi mungkin akan datang."

"oh." simi hanya ber-oh ria saja, karena sekarang dia sedang sibuk memainkan game online di tabletnya.
ya simi anak yg suka sekali bermain game jika dia sedang menunggu daddy-nya bekerja ataupun hanya  mengisi waktu luangnya. tentu saja simi seperti itu karena dia adalah anak kim jisoo si maniak games. jadi tidak aneh jika simi adalah gamers.
ingat, karena buah jatuh tidak jauh dari pohonnya.

jisoo yg melihat putri kecilnya sibuk dengan tablet dan game onlinenya hanya memutarkan matanya jengah karena dia tidak meresponnya sama sekali ketika sesekali dia menjahili putrinya itu.

my dearest💞 (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang