my dearest💞 (End)

twenty

~lohaaaa...^^

"Tidakkkkk"

FLASHBACK OFF

Jennie POV

Ketika aku memasuki kamar Jisoo aku begitu terkejut melihat frame foto dan di foto itu terdapat Lim.

Jisoo menceritakan tentang masa lalu bersama sahabatnya yg ternyata adalah Lim. Dengan menyebut namanya saja hati ku sudah sakit kembali.

Bayangan kejadian itu berputar kembali di otak ku, rasa bersalah menyelimuti lagi, sungguh hati ku hancur kembali saat mengingat semua itu.

Namun malam ini berbeda, ketika kejadian itu berputar kembali di otak ku dan semua rasa penyesalan ku terhadap Lim menyelimuti lagi, kali ini aku hanya menangis.

Hanya tangis yg bisa aku lakukan, aku menangis menumpahkan semua rasa yg aku simpan selama ini di dalam pelukan hangat Jisoo. Ya ini karena Jisoo, dia yg membuat aku hanya menangis dan tidak bisa memberontak lagi. Jisoo yg dengan sepenuh hati menenangkan ku.

"Terimakasih"

Dan saat ini aku sedang mendengarkan kisah Jisoo dan Lim semasa remaja mereka. Jisoo menceritakan semua tentang persahabatan mereka, dan sampailah Jisoo akan bercerita tentang hal dimana aku tidak bisa mendengarnya.

Aku menghentikan Jisoo saat dia akan bercerita mengenai hal itu.

Author POV

"Sttsss aku tidak ingin mendengarnya, bisakah kita tidur malam ini? Kurasa sudah cukup untuk cerita masa lalu mu bersama sahabat mu"

"Baiklah, tentu saja. Tidurlah ini sudah malam, bukannya besok kau akan pergi shopping bersama keluarga ku? Segera tidur jangan sampai kau di tinggal mereka besok"

"Biarkan aku tertidur di pelukan mu, biarkan kita tertidur seperti ini Ji"

"Sure honey, tidurlah. Selamat malam" Jisoo mengecup dahi Jennie dan membiarkan Jennie tertidur dalam pelukannya.

___________________________

Pagi ini ruang makan keluarga Kim begitu berisik. Yoona yg sibuk memasak dan Irene menyiapkan dan menyimpan masakan yg sudah Yoona buat. Mino sedang asik membaca koran di meja makan, Seulgi yg memakan buah apel sambil melihat berita di ipad dan Eunha Simi yg sedang berlari mengelilingi meja makan karena rebutan boneka.

"Simi sayang, kenapa daddy dan eomma belum bangun? Apa semalam mereka tidak tidur sayang?" Tanya Irene

"Aku tidak tau aunty, semalam aku tidur lebih dulu"

"Apa kau mendengar suara-suara aneh tidak?" Ini Seulgi yg ikut bertanya

"Suara aneh seperti apa uncle?" Jawab Simi polos

"Seperti.. Mmb bagaimana ya? Seperti mmb seper- ahhhh!!"

Mino dengan sengaja menginjak kencang kaki Seulgi sehingga sang empu berteriak begitu kencang.

"Nahh seperti itu sayang. Apa kau mendengarnya semalam?"

"Tidak grandfa, terakhir Simi hanya melihat eomma Jen diam mematung saat berada di dalam kamar, setelah itu Simi tidur"

"Yakkk kalian!! Apa yg kalian tanyakan pada anak ku hem?"

Jisoo yg sudah segar, keluar dan turun dari lantai dua segera duduk ikut bergabung bersama keluarganya.

"Apa yg terjadi semalam ji? Tumben sekali pagi-pagi kau sudah mandi, dimana Jennie?"

"Apa aku harus memberitahu mu semalam sudah terjadi apa antara aku dan Jennie? Dia sedang mandi"