Chapter 60
BerkorbanSemua orang terperangah mendengar pengakuan Shue yang mengejutkan itu. Shue menghela napas. Lalu mengangkat wajahnya.
" Akulah yang mendorong Yui saat itu. Hingga ia tenggelam di kolam. Dan akulah orang yang mencari gadis yang serupa dengannya. Dan menjadikan dirinya adalah Yui."
" Gadis itu tidak bersalah. Jika Yang Mulia ingin menghukum kami. Hukum saja aku. Asal Yui di bebaskan."
" Tolong kasihani dia. Dia sedang mengandung anakku." pinta Shue dengan raut wajah yang sendu.
Raja Hong menjadi sangat marah. Ia beranjak dari kursinya dan memukul Shue dengan kepala tangannya. Joon, Minjae dan Jaeha juga nampak terkejut. Ketiganya tampak cukup syok mendengar pernyataan Shue.
" Saat itu..."
" Aku dan dia bertengkar. Aku mengajaknya berbicara dan sengaja menenggelamkannya ke kolam." ucap Shue kembali. Ia kembali mengulang pernyataannya." Shue...!!" tandas Jaeha.
" Aku tak menyangka kau tega melakukan itu...!!" marahnya.Minjae sudah tidak bisa berkata apa-apa lagi. Ia ingin mempercayai Shue tapi kenyataan pahit itu harus di terimanya. Bahwa tewasnya Yui karena ulah sahabatnya sendiri.
Minjae bisa menerima jika Yui yang sekarang bukan Yui yang sebenarnya. Tapi, menerima kenyataan bahwa Shue lah yang membunuh Yui asli. Benar-benar membuat Minjae sakit hati.
Joon, dia awalnya hanya menduga bahwa Yui yang sekarang yang membuat Yui asli mati. Tapi, ia tak mengira bahwa Shue-lah dalang dari semua kekacauan ini.
" Pengawal...!!!" teriak Raja Hong.
Para penjaga yang ada di luar aula segera berlari masuk.
" Bawa pria ini ke penjara...!!" serunya.
Para penjaga itu awalnya terlihat ragu. Tapi, sorot mata Raja Hong yang mengintimidasi. Membuat mereka tak berkutik. Mereka pun membawa Shue pergi keluar Aula. Shue pun tampak tidak menolak saat ia di seret pergi.
Raja Hong terlihat putus asa. Ia tak menyangka bahwa Shue tega membunuh putri semata wayangnya. Semua orang memandang Raja Hong dengan penuh harap. Jika Yui dan Shue turun tahta. Siapakah yang akan menggantikan posisi itu.
Ketika perasaannya sudah mulai tenang. Akhirnya, Raja Hong kembali ke tempat duduknya. Ia menatap semua orang satu persatu. Lalu ia memanggil abdinya yang ada di situ. Untuk membuka sebuah titah yang sudah ia siapkan sebelumnya.
" Kau..!!" serunya pada sang Abdi.
" Bacakan titah itu di depan semua orang."Abdi itu pun mengganguk. Lalu ia membuka gulungan kertas yang sudah sedari tadi di bawahnya.
" Mulai sekarang Gelas kebangsawanan dari Yui dan Shue akan di cabut."
" Kedua orang ini akan di ekesekusi mati di depan semua orang."
" Siapapun yang terlibat dan membela kedua kriminal ini akan di cap sebagai penghianat."
" Dan terkait soal pewaris kerajaan. Akan Raja Diskusikan bersama kepala suku masing-masing."" Dan tentu saja pihak suku api akan mendapatkan pengeucalian." sela Raja Hong mantap.
Joon, Minjae dan Jaeha hanya duduk termanggu mendengar semua itu. Tak ada yang bersuara. Semua sibuk pada pikirannya masing-masing.
💮💮💮
Di kamar, Yui di kejutkan oleh datangnnya beberapa pengawal yang menerobos masuk ke dalamnya. Mereka segera membawa Yui pergi menuju sebuah penjara.
Yui tak bisa membela diri. Ia hanya bisa pasrah di bawa pergi oleh mereka. Dan sementara Yui dan Shue telah di sekap. Berita tentang penghianatan dan kematian Yui asli mulai di sebarkan ke seluruh negri.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Legend Of Princess (End) /Revisi
FantasiaYui mendapat surat misterius. Surat itu datang menembus waktu begitu saja. *Ditulis sebelum saya memahami konsep penulisan yang baik dan benar*