Our Love Story [ Deepwink ]

Chapter 47

Daniel menatap keluar jendela pesawat dengan tatapan kosong, saat ini ia dalam perjalanan menuju Osaka bersama Danwoo, Jonghyun, Irene dan Yuri. Daniel menitipkan Minju dan putrinya pada Tzuyu dan Dongho, cerita Minju masih terngiang di kepalanya.

"Seongwoo datengin aku habis kita tunangan, dia minta aku jagain Danwoo selama dia berobat karna gak nutup kemungkinan Doyeon bakal nekat nyusul dia kesana dan Seongwoo gak mau kecurian lagi. Seongwoo gak bisa pastiin kondisinya sendiri, aku ngenalin sahabatku waktu kuliah buat bantu pengobatan Seongwoo namanya Choi Minki kebetulan dia juga kenalannya Minhyun. Seongwoo gak cerita soal kehamilannya, kalo aku tau dia hamil aku pasti cegah dia buat pergi. Maafin aku Daniel, maaf bohongin kamu. Tolong bawa Seongwoo pulang, dia udah berjuang buat bertahan hidup disana dan udah waktunya dia pulang"

Daniel menghela nafas berat, memijat pangkal hidungnya lelah.

"daddy.."

"hmm?"

"maafin Uwuu karna gak jujur ke daddy soal Mommy, Uwuu takut Mommy gak bisa bertahan dad.." ucapan lirih Danwoo mengalihkan atensi Daniel, ia merengkuh tubuh mungil putranya dan mengecup kepalanya.

"berdoa buat Mommy dan Uwuu harus yakin kalo Mommy pasti bisa bertahan buat kita, hmm?"

"Uwuu gak mau kehilangan Mommy hiks.."

"hal itu gak akan terjadi, percaya kan sama daddy?" Danwoo mengangguk pelan.

Kamu harus bertahan Woo, buat kami batin Daniel lirih.

...

Daniel meremas jaket kulitnya melihat Seongwoo dari jendela ruang ICCU, banyak alat medis yang menempel di tubuhnya bahkan ada selang di mulut kecil itu. Pertahanannya runtuh dalam sekejap, aliran sungai kecil sudah terbentuk di pipinya.

"Seongwoo.. Ya Tuhan.."

Daniel menatap Minhyun dengan tatapan nanar, berhasil mencubit hati si lelaki Hwang. Ia sudah siap dengan segala amarah Daniel, sungguh ia tidak peduli dengan apapun yang akan di lakukan si lelaki beruang padanya.

"minta dokter cek hati gue buat Seongwoo"

"apa?"

"gue mau jadi pendonornya Seongwoo kalo hati gue cocok, tolong Hyun minta dokter lakuin itu. Buat Seongwoo.."

Minhyun menatap Jonghyun dan Hyunbin meminta pendapat dan di angguki keduanya, menghela nafas panjang Minhyun mengangguk setuju dan meminta Daniel mengikutinya menemui dokter Minki.

Selagi menunggu hasil pemeriksaan, Minhyun mengajak yang lainnya menengok putri kecil Seongwoo. Air mata Daniel kembali berjatuhan, putri kecilnya benar-benar cantik dan kulitnya sangat bersih.

"dia masih harus di incubator karna usianya belum genap tujuh bulan, usianya masih dua puluh tujuh minggu tapi overall dia baik-baik aja"

Daniel mengangguk mengerti, Danwoo tersenyum melihat betapa lucunya adik kecilnya itu. Ia mendapatkan dua adik perempuan di hari yang sama dan keduanya sangat cantik, ia akan menjaga mereka berdua dan menjadi kakak yang baik dan bisa di andalkan untuk kedua princess kecil itu.

Minki berjalan dengan langkah lebar dan tergesa setelah mendapat hasil tes Daniel, menatap Minhyun dan lainnya dengan serius.

"gimana?"

"cocok, hati Daniel cocok buat Seongwoo. Kita bisa lakuin pencangkokan sekarang kan? Seongwoo gak bisa nunggu lebih lama lagi, kondisinya drop"