LIKE or LOVE - [Yohan x Yena x Sihun] | END

Part 32 - Healing

Yena sudah mulai tenang dan menaruh jaket Yohan di pangkuannya.
Yohan tidak dapat meninggalkan Yena sendirian saat ini.
Dia bahkan sampai meminta tolong orang lain untuk membelikannya minuman.

"Na.. Minum dulu.."

Yena meminum sedikit.

"Makasih Yo.."

"Mau balik ?"

"Enggak.."

"Terus pengen apa ?"

"Pengen gini aja dulu sebentar ya.." Yena meletakkan kepalanya di bahu Yohan.

Yohan mengelus kepala Yena.
Terdenger sayup-sayup suara musik dan orang bernyanyi di dekat mereka.

Yohan menoleh-noleh untuk mencari tahu sumber suara merdu itu, dan melihat sekerumunan orang yang sedang menonton live music di tepi jalanan Hongdae.

"Na, mau kesana nggak ?" tawar Yohan.

Yena melihat sebentar, lalu mengangguk.
Yohan juga menggandeng tangan Yena dan berjalan diantara kerumunan hingga berada di baris paling depan.

Yohan memandang Yena, tersenyum dan mengajaknya bertepuk tangan.
Yena pun ikut tersenyum dan bertepuk tangan, hingga satu lagu telah selesai dimainkan.

"Terima kasih buat yang sudah nonton.." ucap penyanyi live music itu.
"Kira-kira, ada nggak nih yang mau nyanyi juga ke depan ?" tawar penyanyi tersebut.

Yohan tampak berpikir, lalu mengangkat tangan kanannya.
Yena bahkan kaget dan memandangi Yohan yang tersenyum padanya.

"Oke, ada.. Ayo maju ke tengah.." ajak penyanyi itu.

"Gue maju dulu ya.. Jangan pindah-pindah, tetep disitu, biar gue bisa liat dan tetep jagain lo.." ujar Yohan sambil berjalan ke tengah untuk tampil.

Seketika penonton cewek histeris melihat Yohan di tengah sana.

"Halo, siapa namanya ?" tanya si penyanyi.

"Yohan.. Kim Yohan.." jawabnya masih tetap melihat Yena.

"Oke, Yohan mau nyanyi lagu apa nih ?"

Yohan berbisik pada penyanyi, lalu penyanyi itu berjalan mendekat pada pemain musiknya dan menyebutkan judul lagunya pelan.

Tidak lama kemudian, alunan musik pun terdengar, dan Yohan memulai penampilannya..

Yena mengatupkan kedua tangannya di mulutnya.
Yena tak menyangka Yohan menyanyikan lagu favoritnya itu di depan umum.
Yena bahkan tidak tahu bahwa Yohan hafal lagu itu dan mempunyai suara yang begitu merdu.

Yohan sendiri tak melepaskan pandangannya pada Yena selama menyanyi, dan tersenyum melihat Yena yang teharu karenanya.
Bahkan kini jemari Yena sedang menyeka air matanya.

Selesai menyanyi, Yohan langsung berlari mendekati Yena. Tangan kanannya mengelus punggung Yena dan tangan kirinya menyeka air mata Yena.
Pemandangan itu dilihat oleh para penonton disana.

"Heiii.. Kok nangis lagi sih ? Padahal gue mau bikin lo senyum.. Tau gitu tadi gue nggak nyanyi.." ucap Yohan masih sambil menyeka air mata di pipi Yena.

"Gue nangis bahagia kok.." Yena tersenyum.
"Makasih ya Yohan.."

Yohan tak kuasa untuk tidak memeluk Yena.
Para penonton menyoraki mereka berdua, termasuk penyanyi dan para pemain musik.