Part 45 - Jealous

1.5K 113 61
                                    

Pensi dalam Rangka Ulang Tahun SMA Produce akan dilaksanakan hari ini.

Para siswa dan siswi mulai sibuk mempersiapkan diri. Panitia sibuk memastikan semua hal sudah sesuai rencana, yang akan tampil juga masih beberapa kali berlatih dan berdandan, yang cuma nonton pun semangat untuk mengambil foto cowok ganteng, cewek cantik maupun selfie.

Saat ini Yohan kelihatan gelisah, mondar-mandir di dalam kelasnya.

"Ngapa sih lo ?"

"Yena pake baju apaan nih buat tampil entar ?" tanya Yohan penasaran.

Ini karena Yena berangkat memang pakai seragam, terus bawa tas lumayan besar berisi kostum. Saat Yohan ingin lihat kostumnya, Yena benar-benar tidak mau memperlihatkannya. Surprise katanya.

"Kenapa emang ?" tanya Hitomi.

"Gue nggak mau ya dia pake baju seksi-seksi.."

"Ciyeee.. Posesif lo.." ejek Hyewon.

"Kalau Hangyul gimana persiapannya ?" tanya Yuvin.

"Hangyul santai aja sih anaknya, ni masih latihan sama yang lainnya.. Lo kenapa belum ke back stage ?" tanya Hyewon pada Yuvin.

"Pasangan duet gue masih dandan.." jawab Yuvin.

"Awas lho, Yujin entar cemburu.." goda Hitomi.

"Emang itu rencana gue.. Hahaha.." sahut Yuvin.

Tiba-tiba ada suara dengungan dari speaker di seluruh penjuru sekolah, dan suara Eunsang berkumandang.

"Pengumuman.. Acara Pensi dalam rangka ulang tahun SMA Produce yang ke 48 tahun akan segera dimulai. Bagi seluruh peserta yang akan mengisi acara, harap berkumpul di ruang gedung olah raga indoor untuk mempersiapkan diri, terutama yang tampil awal. Sedangkan siswa-siswi lainnya bisa segera memasuki aula dan menempatkan diri di tempat yang sudah disediakan. Terima kasih."

Hyewon, Hitomi, Woojin, Yunseong dan Junho dengan semangat menuju ke aula dan mencari lokasi strategis. Sedangkan Yohan dan Yuvin pergi ke gedung olah raga indoor. Yuvin tentu saja untuk mengikuti instruksi, kalau Yohan sih sudah nggak sabar aja melihat penampilan pacarnya itu.

Sesampainya di gedung olah raga indoor, Yohan celingak-celinguk mencari Yena, begitupun Yuvin yang mencari Yujin. Yena, Yujin dan teman satu teamnya tampak sedang tertawa-tawa, masih memakai seragam sekolah.

Yohan dan Yuvin pun menghampiri mereka berdua.

"Sayang.." Yohan menepuk pelan lengan Yena yang langsung menoleh dan tersenyum padanya.

"Eh, Yohan.. Kok disini ?"

"Kok kamu masih pakai seragam ? Emang tampilnya pakai seragam ?"

"Ih, kan udah dibilang surprise.."

"Awas ya kalau kamu aneh-aneh.."

"Ututuuu.. Mau dong diomelin pacar.." goda Yena sambil bergelayut di lengan Yohan.

"Jangan gini, aku entar khilaf di tempat umum lho.."

Yena segera melepas tangannya dari lengan Yohan yang terkekeh.

"Kamu sendiri kok pakai jaket ?" tanya Yena penasaran.

"Jaga-jaga aja.." balas Yohan.

"Jaga-jaga apaan.." tanya Yena bingung.

"Surprise.." jahil Yohan.

"Cih.."

"Eh Yo, Yuvin mana ?" tanya Yujin yang tadi melihatnya berjalan dengan Yohan ke arahnya, tapi tiba-tiba tidak ada.

LIKE or LOVE - [Yohan x Yena x Sihun] | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang