SEMBILAN

2.3K 105 6
                                    

Tidak terasa sudah menginjak 1 bulan pernikahan Zafran dan Devi. Sampai sejauh ini tidak ada masalh serius yang terjadi dalam rumah tangga mereka. Hanya saja waktu bertemu yang agak susah karena saat Zafran libur Devi harus kerja. hari ini mereka dapat libur sama sama karena jadwal penerbangan mereka minggu kemarin hampir sama.

Pagi-pagi sekali Devi membuka pintu gerbang rumah, dia mengambil kunci rumah di dalam saku celananya. Saat membuka pintu rumah di sedikit terkejut dengan keberadaan laki-laki yang sedang tidur di atas sofa. Suaminya ini memang pulang semalam lebih dulu darinya. Devi menarik pelan kopernya dan meletakannya di sebelah tangga. Dia langsung ke dapur membuat secangkir teh untuk suaminya.

“Assalamualaikum mas, aku pulang” ucap Devi sambil mengusap lengan kekar suaminya

Zafran sedikit bergerak mendengar suara wanita yang sangat dia rindukan beberapa hari ini “ emmm, kamu kapan datang yank, maaf aku gak bisa jemput ke bandara aku ketiduran habis subuh tadi” ucap zafran sambil memeluk istrinya.

“gak papa mas, aku juga ngerti kamu pasti capek banget. Karna kau berada di profesi sama seperti kamu, jadi aku ngerti” ucap Devi

“makasih, oh ya hari ini kamu istirahat aja biar aku yang masak hari ini buat kamu”

“lah kok gitu, kan itu tugas aku mas, aku jarang banget masak buat kamu sekarang aku libur waktunya buat ngurusin kamu” ucap Devi

“kamu kan capek yank baru aja landing tadi subuh, kamu mandi terus istirahat” ucap Zafran sambil mencium kening zahra

“makasih mas, love you so much”

 Devi sangat bersyukur mempunyai suami yang sangat pengertian seperti Zafran. Dengan profesi dia yang sangat menyita banyak waktu di luar dan sanagt jarang dia bisa melayani suaminya di rumah, tapi zafran tidak pernah mengeluarkan kata-kata untuk menyuru dia berhenti berkerja. Devi memang pernah terlintas untuk berhenti dari pekerjaannya ini setelah dia meniakh tapi dia juga sangat mencintai pekerjaannya ini. Beberapa kali dia bertanmya kepada kakak sepupunya sekali gus adek iparnya Zahra karna zahra juga anita karir sama sepertinya. Banyak masukan yang di berikan Zahra kepadanya.

Setelah beberapa jam Devi tidur dan istirahat di kamar dia terbangun dia merasakanada sebuah lengan yang melingkar di perutnya. Zafran sedang tidur di samping Devi. Dia mengangkat tangan suaminya dari perutnya. Devi turun ke dapur menyiapkan makanan, bukan lagi makan siang tapi sudah makan sore, sekarang pukul 3 sore. Tadi siang dia Zahra menelponnya untuk mengajak nya makan malam di rumah sekalian jalan-jalan bersama ke mall. Katanya Azriel sudah kangen dengan Aunt nya.

Saat Devi sibuk menyiapkan makanan Zafran sudah bangun dan langsung duduk di meja makan

“mas uda bangun”

“kamu kok gak bangunin aku yank”

“Kamu tidurnya pules banget sih, ya uda yuk makan aku uda laper banget”

“yank what plan today??” ucap Zafran

“tadi mbk zahra telpon dia ngajak makan malam di rumahnya sama sekalian mau jalan-jalan bareng ke mall azriel udah kangen katanya”

“oky good idea”

Setelah selesai makan, dan Zafran selesai solat ashar mereka siap siap untuk ke rumah Zahra. Dari sebelum keluar kamar devi membujuk Zafran kalau dia ingin menyetir ke rumah Zahra hari ini. Zafran enggan meng iyakan karena semenjak mereka menikah Devi tidak pernah di izinkan Zafran menyetir mobil

“ mas please boleh yaa, sekali ini aja ya yaa. Kata kamu  mobil fortuner kamu buat aku tapi aku gak pernah di izinin nyetir” ucap Devi sambil memajukan bibirnya

Izinkanku Mencintaimu Dengan Caraku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang