SEMBILAN BELAS

504 45 7
                                    

Akhirnya setelah 3 hari full berkerja dia bisa pulang bertemu dengan putri kecilnya. Devi pulang sendirian karena zafran baru akan pulang malam. Sebenarnya Zafran sudah menyuruhnya untuk membawa mobil tetapi Devi memutuskan untuk naik taksi ke rumah Dava dan Zahra untuk menjemput Nisa. Sebelum penerbangan terakhirnya Zahra sempat menelpon membri kabar Nisa sedikit demam.

"Assalamualaikum mbk"ucap Davi yang melihat Zahra sedang menggendong Nisa

"Waalaikumsalam, eh ibunnya siapa itu"ucap Zahra

"gimana mbk masih panas gak badanya"ucap Devi sedikit khawatir dengan keadaan Nisa

"alhamdulilah panans nya uda turun, tadi subuh mas Dava udah kasih obat"

"alhamdulilah"

"ya uda kamu mandi dulu sana nanti mbk siapin makanan buat kamu, kamu pulang nanti malam aja ya sama mas Zafran"

"iya mbk, aku mandi dulu titip nisa bentar ya mbk"

Di sisilain sekarang Zafran yang sedikit khawatir karena sebelum take off tadi Devi memberi kabar kalau putrid kecilnya sedang sakit. Kalau saja pekerjaannya bisa di tinggalkan dia sudah pulang dengan Devi tetapi Zafran harus professional dalam pekerjaannya,

Setelah melakukan penerbangan terakhirnya dia bersiap-siap untuk pulang dan langsung menemui istri dan anak nya. Dalam perjalan ke parkir Zafran menelpon Devi untuk menanyakan keadaan putrid kecilnya

"hallo assalamualaikum yank"

"waalaikumsalam mas, kamu dimana"

"masih di bandara ini uda jalan ke parkiran gimana keadaan Nisa"

"alhamdulilah udah turun panasnya mas, tapi masih cukup tinggi tadi sih mas Dava uda kasih obat"

"ya uda kamu jangan panik , kamu mau titip apa"

"gak ada mas, kamu hati-hati di jalan"

"iya yank"

Saat di perjalanan Zafran mampir ke tokoh kue. Dia membelikan Devi roti kesukaannya, zafran sangat mengenal istrinya pasti Devi belum bisa makan apa-apa saat anaknya sakit. Sete;lah selesai membeli kue Zafran sudah tiba di rumah Zahra.

"assalamualaikum bro, baru dating juga lu" ucapnya ke Dava

"waalaikumslam iya ni, how flight"

"not bad" ucap Zafran sambil berjalan masuk ke dalam rumah

"dek Devi sama Nisa di mana" ucap Zafran sambil menghampiri Zahra

"ada di kamar kayaknya mas, kok bisa barengan sama mas Dava"

"ni suamimu mau ikut ikutan bareng sama mas"

"mana ada ya orang gw yang nyampek duluan"

"kok jadi rebut sih, ya uda mas mandi dulu sana nanti makan bareng aja di sini baru pulang atau mau nginep d sini juga gak papa" ucap Zahra menggoda kakaknya

"hello di sini ada suaminya loh kok kakaknya aja yang di perhatiin"ucap Dava yang merasa tidak di anggap

"aduhh aduhh bayi besar nih, udah ahh mandi sana mas banyak virus dari RS" ucap Zahra sambil mencubit lengan suaminya

"apaan si luh Dav , ya uda gw ke kamar dulu" ucap Zafran

Saat Zafran membuka pintu kamar, dia melihat Devi yang sedang tidur memeluk putri kecilnya. Zafran tidak tega membangunkan istrinya dia bergegas ke kaamr mandi dan setelah itu solat isya.

"mas kapan nyampe"ucap Devi

"baru aja kok, kamu uda makan"

"belom gak laper mas, mas uda makan"

Zafran berjalan mendekati Devi yang sedang menggendong Nisa yang masih tertidur pulas di gendongannya.

"mas ada beliin roti kesukaan kamu, mas tau pasti kamu belom makan sama sekali"

"iya nanti aja mas aku makan"

"Zahra uda masak banyak loh, katanya kita di suru makan dulu sebelum pulang, yuk "\

"ya uda yuk sekalian berberes aja mas nanti langsung pulang aja setelah makan"

"ya uda mas beres beres dulu"

Setelah selesai membereskan peralatan Nisa dan barang-barang mereka,Zafran dan Devi menghampiri Dava dan Zahra di meja makan.

"aunty dedek nisanya mau pulang ya malam ini, yah iyel cepi dong bun"

"kan ada ayah, besok baru kita main ke rumah dedek Nisa ok boy" ucap Dava

"iya iyel besok main ke rumah dedek nisa ya " ucap Devi

"ya uda yuk pada makan nanti uda dingin gak enak" ucap Zahra

Pagi ini Devi sudah sibuk di dapur menyiapkan srapan untuk suaminya. Zafran masih tidur setelah selesai solat subuh tadi dia mengganti popok Nisa. Beginilah keseharian Devi selama di rumah jika di bilang lelah pasti, karena pekerjaannya yang memakan banyak waktu tetapi tanggung jawab sebagai istri dan ibu bagi suami dan putrid kecilnya juga sangat penting. Hanya saat libur seperti ini dia bisa mengurus keluarga kecilnya, dia bukan wanita karir yang setiap hari kerja jam pulangnya sama dan tiap hari pulang kerumah. Devi berbeda dia bekerja bisa baru pulang 4 hari atau 3 hari setelah bekerja. Tetapi dia bersyukur mempunyai suami yang mengerti pekerjaannya.

"loh anaknya ibun udah bangun" ucap Devi saat melihat Zafran turun dari tangga sambil menggendong Nisa

"masak apa yank" ucap Zafran sambil mendekat ke Devi

"masak nasi goreng sama telor dada raja"

"oh ya yank nanti siang Zaki mau main ke sini katanya kangen sama Nisa" ucap Zafran

"wahh bagus dong nanti mbk zahra sama mas dava juga mau ke sini"

"ya udah nanati mas pesen makan sama restoran langganan kita aja, biar kamu gak repot masak"

"ya uda terserah mas aja deh aku ikut"

"ok deh "

Memang sudah lama Zafran tidak berkumpul dengan adik-adiknya, mumpung zaki dan zahra ingin kerumahnya zafran ingin membicarakan sesuatu ke adek laki-lakinya yang sekarang sudah masuk kulaih kedokteran smester 2 dan sibuk dengan bisnis café nya. Mungkin akan sedikit membuat Zaki bingung tetapi Zafran sudah membicarakan ini dengan Zahra. Zahra memberikan saran untuk membicarakan dulu dengan adik laki-laki nya.

..................................................................................................................................................

Haii semua uda lama banget gak up ya .. maaf ya semua beberapa bulan ini bener bener blank gak ada mood banget buat nulis apa-apa baik itu d ig atau di wattpad autor juga gak aktif . tapi sekarang author uda balik lagi serlamat menikmati ya agak pendek sih cuman insyaalah bakal up terus.. makasih yang masih setia yan uda nanya-nanya terus kapan upnya makasih banyak...

Izinkanku Mencintaimu Dengan Caraku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang