34. Menjelang Hari H

982 84 13
                                    

Happy Reading(⌒o⌒)

♡♡♡

Beberapa surat tertumpuk di meja kerja Taehyun, pria dengan gaya rambut belah tengah itu masih sibuk memilah milah nya. Percobaan melawan kasus yang tersembunyi selama bertahun tahun dan memenangkannya, membuat popularitas nya meningkat. Bahkan sebagai pengacara muda, ia sangat diperhitungkan.

Ting tong..

Bel berdentang, pertanda datangnya tamu. Sekretarisnya lah yang bertugas membunyikan bel di kantor nya. Hari ini akhirnya ada yang datang untuk menyambangi kantor pengacara yang baru ia buka beberapa minggu terakhir.

"Tuan Nam, ada yang ingin menemui anda.."
Ujar seorang gadis dari ujung telepon.

"Ya, suruh dia masuk.."
Jawab Taehyun yang masih sibuk dengan surat surat itu, tak ada alasan baginya untuk tidak menerima tamu. Dia belum tergolong orang yang terlalu penting saat ini.

Pintu ruangan itu terbuka dan masuklah dari sana seorang pria jangkung yang begitu tak asing bagi Taehyun.

"Oh.. Hoony-hyung.."
Sapa nya. Namun hal itu hanya dibalas dengan tatapan tidak senang.

Apa yang terjadi?
Pikirnya sekilas.

Pria sipit itu duduk disana bahkan sebelum dipersilahkan. Cukup berani dan meskipun ia memiliki pribadi yang lucu, Hoony dalam mode marah terlihat menakutkan juga.

"Hoony-hyung.. Ada perlu apa datang kesini?"
Tanya nya bingung.

Pria sipit itu menggebrak mejanya keras. Apa dia ingin mengajak berkelahi?

"Jauhi Kim Jisoo.. Dia milik Song Mino.. Dia adalah Hak paten nya.."
Jawabnya. Hebat kan dia, langsung bicara pada inti nya tanpa perlu basa basi.

"Apa maksudmu?"

"Aku tahu kau menyukai Kim Jisoo, tapi ayolah.. Mereka akan menikah, apa kau tega menghancurkan kebahagiannya demi memenuhi ego mu?"

Taehyun tersenyum tipis. Pria sipit ini nampaknya adalah korban drama Korea.

"Tak akan-"

"Apa?"
Tanya Hoony kaget.

"Aku mengaku bahwa aku memang menyukai Kim Jisoo.. Tapi untuk merenggut kebahagiaannya? Aku tak sejahat itu.."
Jawab Taehyun.

"Kau pikir aku akan percaya?"

"Aku tak memaksa mu untuk percaya padaku.. Tapi setidaknya aku tahu bahwa Song Mino lebih berhak atas Kim Jisoo.. Karna hanya dia, pria yang Jisoo cintai.."
Jelasnya. Hoony terdiam, mengapa tiba tiba ia jadi kalah bijak?

"Biar ku perjelas.. Bahwa aku akan melupakan Kim Jisoo mulai dari sekarang.."
Sambung Taehyun.

Baru saja Mino masuk ke kantor Taehyun, Hoony sudah keluar dari sana. Keduanya menghentikan langkah, lalu menatap satu sama lain.

"Deputy? Apa yang kau lakukan disini?"
Tanya Mino.

"Mengurus hal yang penting.."
Jawabnya. Taehyun keluar dari ruangannya ketika ia mendengar suara Mino. Sekarang ada 3 pria yang berdiri disana sembari menatap satu sama lain.

"Tenang saja Mino.. Aku adalah orang yang bahagia ketika mendengar tentang kabar pernikahan mu dengan Kim Jisoo.."
Ucap Taehyun. Mino memiringkan kepala nya. Ia masih tak bisa mencerna apa yang sebenarnya terjadi saat ini, dan mengapa Hoony berada di kantor Taehyun.

"Sebaiknya aku jelaskan semuanya di dalam, silahkan masuk.."
Taehyun mempersilahkan Mino untuk masuk ke ruangannya.

"Tunggu, aku ikut.. Untuk berjaga agar kau tak menjelekkan ku di depan Mino.."
Sahut Hoony.

The Honor of My Life [21+] BELUM REVISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang