3. Kelam.

2.4K 251 18
                                    

Kim Taehyung - Winter Bear
~Song Played~

~ R • E • W • I • N • D ~

Ting Tong

Hari ini, malam yang kelam telah menjadi saksi bahwa suatu kemungkinan itu sebenarnya tidak ada, semua nya telah merubah menjadi ke-mustahilan.

Perempuan yang kini tengah berdiri dalam diam, menatap se-bucket bunga mawar merah di hadapan nya menyakini bahwa semua yang ia perbuat terhadap pria nya adalah kemustahilan.

Jika yang dipikiran nya, Taehyung akan pulang ia salah besar, justru ia mendapat kan mawar merah yang membuat nya sakit bukan main.

Tanpa sadar setetes air mata jatuh, ia harus yakin bahwa air mata nya tidak lagi untuk prianya, begitu pun senyum nya.

Sudah, cukup ia menutup hatinya untuk prianya.

Sebuah tulisan singkat dari dalam Bucket mawar itu, membuatnya sadar karena telah mempunyai pikiran yang salah.

Ia seharusnya sadar, bahwa prianya tidak mungkin pulang ke rumah untuk merayakan ulang tahun bersamanya.

"Selamat ulang tahun, aku mencintaimu"

Secarik tulisan di bunga itu, mampu membuat tetesan air mata berubah menjadi Isak tangis memilukan.

"Selamat ulang tahun, Kim Taehyung," Lirih nya.

Dilain waktu, Taehyung tengah berada di Apartemen Yerim, Ya, setelah pertemuan tadi dengan Direktur pusat, dirinya langsung melajukan mobil nya kesana.

Disana terlihat Apartemen Yerim yang sudah di hias ala Candle The Light Dinner, oleh Yerim, sebuah kelopak mawar merah bertebaran di setiap sudut ruangan.

"Aku tahu kau pasti akan datang" ucap Yerim sambil menuangkan segelas Wine pada gelas Taehyung.

"Aku pasti datang" balasnya bahkan kini sudah meminum Wine tersebut.

"Kau tidak merayakan nya bersama istrimu?"

"Tidak, kurasa dia tidak mengingat ulang tahun ku"

"Benarkah?, Wahh dia benar-benar istri yang jelek"

"Begitulah dia" Taehyung sama sekali tidak merasa marah tentang pembicaraan yang menjelekkan Istrinya itu.

"Tetaplah disini, jangan pulang untuk malam ini saja" Yerim yang tadinya sedang duduk dihadapan Taehyung kini beralih mendekat ke Taehyung dengan tatapan menggoda.

"Aku harus pulang" Taehyung menatap dengan lekat Yerim sambil memberikan senyum khas nya, bahkan dirinya membiarkan Yerim duduk di pangkuan nya dengan kedua tangan melingkar di leher nya.

"Tidak perlu, aku sudah mengirimkan bunga"

"Kau ini, kenapa-"

Yerim langsung membungkam mulut Taehyung dengan mulut nya,

Lalu kedua nya mulai hanyut dalam hasrat masing-masing, merubah suasana menjadi panas diantara mereka.

Mereka terus berciuman, saling memangut dengan lembut, bahkan tanpa sadar Taehyung sedang berusaha membuka kancing kemeja Yerim tanpa melepaskan ciuman nya.

REWIND (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang