"Dua Sejoli"
**
Sesampainya dirumah, Satria langsung masuk kedalam kamarnya yang berada di lantai 2.
Tok... tok... tok...
"Den Satria?" panggil seseorang dari luar kamar.
"Kenapa bi?".
"Aden disuruh ibu untuk makan dulu" jawab bibi.
"Iya, Satria ganti baju dulu" jawab Satria.
"Oh iya siap den".
Satria langsung ganti baju, kemudian ia turun ke bawah untuk makan siang.
•••••
Di bawah sudah terlihat ada sepasang suami istri dan seorang anak laki laki yang tak lain adalah kakak nya Satria."Cepet nak, kita udah nunggu kamu nih" ucap Anita mamah nya Satria.
Seperti ini lah keluarga Satria, rukun, damai, selalu tidak ada perdebatan. Mereka dapat memahami satu sama lain, apalagi dengan kebiasaan Satria yang menurut mereka wajar, karena Satria masih menginjak di sekolah SMA.
"Iya iya maaf mah, tadi Satria ganti baju dulu" Satria duduk di kursi meja makan.
"Eh, lo kok tumben langsung pulang? Biasanya kan pulang sore atau gak malem?" tanya Satrio kakaknya Satria.
Bang Satrio kepo nih.
"Tuh kan mah, pah, Satria pulang sore salah, pulang siang salah. Serba salah kaya nya hidup Satria" ucap Satria geram.
Pasalnya memang benar, ia selalu salah di mata abangnya itu, dasar abang laknat.
"Yee lo mah, kan gue nanya, kok tumben?".
"Ya lagi pengen aja langsung pulang".
"Oh gitu" jawab Satrio manggut-manggut.
"Sudah-sudah kalian ini kayak anak kecil aja, kita ini kan mau makan" lerai Tio.
Anita dan Tio, suaminya itu, malah greget melihat tingkah laku kedua putranya padahal mereka sudah pada dewasa, ada ada saja mereka ini.
•••••
Di dalam kamar, Kyla sedang membaringkan tubuhnya di kasur.
"Kak Satria ganteng juga ya, tapi kenapa dia harus punya sifat cuek sih?".
Drttt...drttt...
Dilihatnya dilayar hp terdapat nama Chilla si cantik❤️.
"Tumben dia nelpon" batin Kyla.
"Hallo?".
"Hallo, kylaaaaaa lo dmna?" tanya Chilla di seberang sana.
"Dirunah, emang kenapa sih?" tanya Kyla penasaran.
"Eh gue ke rumah lo ya" ucap Chilla yang langsung menutup telponnya.
"Itu anak kenapa ya, kok tiba-tiba nelpon terus mau dateng ke rumah dadakan lagi, biasanya ngerencanain dulu" gumam Kyla.
•••••
"Assalamualaikum...".Terlihat disana, Sinta sedang duduk di ruang tamu.
"Waalaikumsalam... Eh Chilla sini masuk" ajak Sinta.
"Kyla nya ada tan?" tanya Chilla sambil mencium tangan Sinta.
"Ada kok, masuk aja ya" suruh Sinta pada Chilla.
"Oke tante, makasi ya" ucap Chilla, ia langsung naik menuju kamar Kyla.
Krekk...
"Kylaaaaaaaaa....." jeritan suara Chilla langsung menggema.
"Lo mah ih, ngagetin aja ketuk pintu dulu kek" ucap Kyla kesal.
"Yeee maaf dong" Chilla dengan cengiran kudanya.
"Terus, mau apa lo kesini? tanya Kyla menaikkan sebelah alisnya.
Kyla masih kesal kepada Chilla.
"Oh iya, lo tadi pulang bareng sama kak Satria? Kenapa gak bilang sama gue sih?" tanya Chilla sambil meyubit pinggang Kyla.
"Kok lo tau? Kan pas tadi gue pulang sama kak Satria udah sepi gak ada siapa siapa?" tanya Kyla balik.
Karena Kyla heran kok Chilla bisa tau, padahal tadi dia sudah memastikan tidak ada orang yang melihatnya.
"Ih kan gue mampir dulu ke fotocopy, pas gue liat eh lo lewat sama kak Satria" jelas Chilla.
"Oh gitu, cie cemburu ya" ledek Kyla.
Kyla tau sahabatnya juga sama-sama menyukai Satria.
"Inget ya, bukan CEM.BU.RU!! Gue gasuka aja, lo gak ngomong sama gue kalo lo pulang bareng kak Satria, lo kan sahabat gue" Chila cemberut.
Maafin Kyla ya Chil mungkin dia kesenengan pulang bareng babang cogan.
"Ya udah maaf, lain kali gue kasi tau lo deh" bujuk Kyla.
"Iya gue maafin".
•••••
Btw, karena Author masih bingung cast untuk para tokoh SATRIA, kalian sebagai readers boleh req cast yang menurut kalian cocok oke.
Happy reading!!!
Jangan lupa vote ya, sehat selalu readers🤍
KAMU SEDANG MEMBACA
SATRIA [ ON GOING ]
Teen FictionCuek, bad boy, memiliki masa lalu pahit membuat dirinya menjadi seseorang yang bersikap acuh terhadap orang lain. Most wanted di SMA ternama siapa yang tak kenal dengan SATRIA AKSAMANA. Mempunyai paras cantik, pintar, siapa yang tidak tergiur denga...