Cerita fiksi tentang seulgi dan wendy.
Seorang dewa yg jatuh cinta pada seorang manusia.
Akankah kisah cinta mereka berakhir bahagia?
Atau harus terpisah karena perbedaan?
Seulgi meraih telepon yg ada di sebelahnya dan menghubungi sunmi skretarisnya.
Halo presdir,apakah ada yg bisa saya bantu?terdengar sunmi di seberang sana.
Sunmi apakah semua pekerjaanmu sudah selesai?? Tanya seulgi
Sudah presdir,apakah ada yg anda butuhkan?? Sunmi
Ahh..tidak ada,kalau sudah semua kau boleh pulang sunmi,dan untuk orang terakhir kau suruh saja langsung masuk menemuiku,jadi kau tidak perlu menunggu. Ucap seulgi.
Baiklah presdir,saya akan menelfon managernya dulu,setelah itu saya akan pulang.sunmi
Baguslah kalau begitu hati-hati di jalan sunmi shi.sampa jumpa besok. Seulgi lalu menutup telpfonnya tanpa menunggu jawaban dari sunmi.
___________________________________________
Wendy berjalan keluar dari lift sendirian,karena manager oppa pergi untuk mengantarkan irene pulang ke dorm.Wendy berjalan terburu-buru karena memang sudah terlambat sepuluh menit dari waktu pertemuannya dengan sang bos baru.
Tok..tok..tok.
Masuklah.terdengar suara dari dalam ruangan.
Wendy pun merapikan penampilannya dan membuka pintu itu.
Maafkan saya presdir karena sudah membuat anda menunggu.wendy membungkukan badannya meminta maaf secara formal.
Tidak apa-apa wendy~ah,,sepuluh menit bukan masalah bagi seorang penggemar untuk menunggu bertemu idolanya bukan??seulgi lalu berbalik menghadap wendy sambil menampilkan senyum terbaiknya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Wendy mengeluarkan ekspresi kagetnya yg melegenda.
Seu- seulgi shi kenapa kau bisa ada disini??tanya wendy yg masih kaget
Tentu saja aku sedang bekerja wendy~ah. Seulgi
Tapi bukankah ini adalah-
Iya kau benar,ini adalah ruanganku. Maaf karena aku tidak mengatakannya padamu dari awal. Seulgi yg mengerti kebingungan wendy langsung menjawab.
Wendy yg masih menutup mulutnya karena terkejut mengedipkan matanya beberapa kali berusaha untuk menerima kenyataan bahwa di hadapannya adalah kang seulgi CEO dari agensi tempatnya bekerja.
Jadi dia adalah Sam Kang yg telah menyelamatkan perusahaan ini dan tentunya kami semua.Dan aku sudah memukulinya beberapa waktu lalu.
Arrhh....bodoh sekali kau wendy,kenapa kau memukul bosmu sendiri. Bagaimana aku harus menghadapinya sekarang?? TIDAAAKKKK!!
Wendy kaget dan kembali tersadar karena merasakan sesuatu yg dingin menyentuh pipinya.
Wendy kenapa kau malah melamun begitu??seulgi menatap wendy sambil menempelkan sekaleng minuman dingin ke pipi wendy.
Ahh...aku mengerti kau pasti masih terkejut,duduklah wendy~ah dan ini minumlah.seulgi menyerahkan minuman yg sudah ia buka untuk wendy.
Seulgi kemudian mengikuti wendy dan duduk di sebelahnya.
Panggil saja aku seulgi oppa,karena memang aku lebih tua dua tahun darimu dan kita sudah kenal sebelumnya.satu lagi jangan terlalu formal hehehhe.. Seulgi dengan senyum mautnya.
Nee..seulgi oppa.wendy lalu meminum minumannya untuk menelan segala rasa gugup yg ada saat ini.
Wendy maafkan aku karena membuatmu harus datang malam-malam begini.Sebenarnya ada beberapa hal yg ingin aku pastikan padamu.ucap seulgi mulai serius.
Beberapa bulan terakhir ini kau juga sudah tau bahwa komentar buruk mengenai dirimu terus saja meningkat,dan aku yakin hal itu setidaknya mempengaruhi konsentrasimu untuk bekerja.Dan kau sampai harus berlatih hingga larut seperti saat terakhir kita bertemu.jelas seulgi panjang lebar seraya menyerahkan bebrapa kertas dan foto kepada wendy.
Ini kan fotoku??kenapa bisa ada disini??wendy mulai membuka dan melihat kertas yg di berikan seulgi.
Itu adalah foto yg diambil oleh seseorang yg berhasil aku tangkap beberapa hari lalu,berbeda dengan rumor yg menyangkut irene dan yg lainnya,semua foto yg beredar adalah murni jepretan para fans.Apa kau tau wendy aku sudah mencari tahu akun yg selalu memberikan komentar buruk tentang penampilanmu belakangan ini.akun itu adalah milik orang yg mengambil semua foto itu.jelas seulgi sambil menunjukan beberapa kertas dan foto si penguntit itu.
Wendy memperhatikan foto dan juga mencermati kertas yg berisi data si pelaku penguntit.
Oppa aku sama sekali tidak mengenal orang ini,mungkin saja dia adalah fans yg fanatik? Wendy menatap seulgi penuh ragu,seolah mencari jawaban dari wajah seulgi yg masih terlihat tenang.
Awalnya aku juga berfikir begitu,tapi setelah introgasi dan juga pemeriksaan kejiwaan orang itu terbukti bukanlah fansmu.Dia mengatakan bahwa ada seseorang yg membayarnya untuk menulis semua komentar buruk. Wendy~ah apakah kau pernah punya musuh atau tidak sengaja pernah menyakiti orang lain? Tanya seulgi sambil menatap wendy.
Musuh??aku sama sekali tidak pernah merasa punya musuh.Setelah datang dari canada aku langsung mulai training dan hingga sekarang aku juga tak terlalu bergaul,Aku bahkan jarang pergi keluar,bagaimana mungkin aku sampai punya musuh disini?? Bingung wendy yg mulai merasa takut karena ada orang yg sengaja ingin berbuat jahat padanya.
Tenangkan dirimu wendy~ah,semua itu juga belum tentu benar,masih ada kemungkinan bahwa dalang di balik semua ini adalah saingan bisnis tuan lee terdahulu.Jadi kau jangan terlalu memikirkan ini semua. Seulgi kemudian menggenggam tangan wendy yg mulai gemetar karena takut,berharap agar bisa menenangkannya dan memberikan rasa aman padanya.
Wendy menatap tangannya yg di genggam erat oleh seulgi,ia merasakan kehangatan dan juga perlahan mulai merasa aman.Ia pun balas menggenggam tangan seulgi erat,seakan tak ingin melepaskan gengaman hangat itu.
Deg
Deg
Deg
Jantung mereka berdetak tak normal.
Semoga oppa tidak mendengar debaran jantungku,kenapa selalu seperti ini,kenapa saat bersamanya jantungku tidak mau tenang. Wendy
Apa yg salah dengan jantungku,apa aku sakit?kenapa tiba-tiba aku ingin menjaga dan melindunginya,apa aku suka padanya?? Seulgi
Ehm...wendy~ah sepertinya sudah tidak ada lagi yg harus aku pastikan. Dan aku juga akan terus mencari tau siapa dalang dari semua ini.Kau tidak perlu takut atau khawatir,kita pasti akan segera menangkap pelakunya. Ucap seulgi lembut tanpa melepaskan tangannya,sekarang tangan seulgi malah menautkan jari-jarinya dengan jari wendy dan wendy kembali membalas tautan jari seulgi.
Nee oppa,terima kasih banyak karna oppa sudah mau repot untuk menyelediki semua ini. Saut wendy yg kini balas menatap seulgi yg dari tadi tak henti menatap wendy sambil tersenyum.
