FORGET

10

Nancy tidak merasa senang dengan beberapa lembar uang yang ia pegang,ia hanya merasa senang dengan bertanggung jawabnya kai pada anak yang ia kandung

Di dalam taxi ia hanya melihat keluar jendela,rintik hujan membasahi seoul malam ini,nancy berlari menuju rumah namun tak lama ia sadar,jika dia tidak boleh berlari.

Ia berjalan pelan sembari memegangi perut buncitnya,lalu membuka pintu sepertinya bibi ahn dan paman belum pulang

"Dari mana kenapa baru pulang?" Tanya jooe yang mukanya kesal

"Dari--

"Oia nan,kau busung lapar?" Celetuk jooe

Nancy melepas sepatunya dan melihat ke arah jooe "maksudmu?"

"Perutmu buncit seperti itu,atau kau hamil?" Tanya jooe telak,membuat nancy membulatkan matanya

Tangannya sedikit gemetar di saat jooe melangkah mendekati nancy,nancy mencoba menjawab namun,Jooe tak menanggapi dan langsung meninggalkan nancy ke kamar

•••

"Hyung Kau benar membeli restoran itu?" Tanya sehun

Suho yang sedang meniup dagingnya pun mengangguk "kau bisa datang dan makan sesukamu"

Sehun bertepuk tangan pelan nan gembira "kau yang terbaik hyung"

"Aku belum selesai bicara,kau bisa datang dan makan sesukamu,namun jika kau sidah selesai kau harus membayar" canda suho

"Yak..hyung" melas sehun,dan suho pun tertawa.

"Minggu ini hyung akan kemana,kita akan libur panjang hyung,ahh akhirnya" ucap sehun lalu melahap daging yang tertusuk di garpunya

"Mungkin aku akan berpergian ke luar setelah itu ke jeju sebelum sibuk dengan urusan perusahaan,bagaiamana denganmu?"

"Entahlah..jika sempat aku menyusulmu hyung,tapi..kirimkan Aku tiket lalu aku akan menyusulmu" ucapnya dengan tawa

Suho terkekeh dan menggelengkan kepalanya.

•••