26

90.6K 439 9
                                    

" Heyy babyyy ! "
panggil Suzanne . Dia menghampiri Mikael yg sedang menunggu Melissa membuat pembayaran itu .
" Babyy , u buat apa kat sini ? Nak belanja i eh ? "
Kata Suzanne .
" Eh , mengada . I tunggu wife i . Tu . Hey sayangg ! "
Panggil Mikael , Suzanne melepaskan pegangan tangannya , wajahnya berubah .
Melissa menghampiri mereka ,
" Yes ? "
tanya Melissa , Mikael memaut bahu Melissa agar isterinya itu dekat padanya ,
" Ni kenalkan , Suzanne . Suzanne , ni wife i , Melissa . "
kata Mikael . Melissa tersenyum ,
" Oh , hi . "
kata Suzanne dengan nada yg x ikhlas .
" Syg , Suzanne ni dulu sama sekolah dengan kita , cuma dia kelas lain . "
Kata Mikael . Melissa mengangguk . Suzanne hanya trsenyum pahit .
" oh ya suzanne , kami dah nak balik ni . Bye . Jom syg ... "
kata Mikael , dia memimpin tangan Melissa . Mereka meninggalkan Suzanne seorang diri .

Didalam kereta ,
" Biy , tu ex biy jugak ? "
Tanya Melissa , Mikael mengangguk .
" Yg ke - 7 "
tambah Mikael .
" Banyak nye . "
kata Melissa , Mikael hanya tersenyum , dia menarik tangan Melissa , dikucupnya tangan itu , digenggamnya erat ,
" Walaupun diaorang tu pernah bersama sya , tapi sya cuma sayangkan syg sorang jer . U are the second after mamy . "
Katanya , Melissa tersenyum ,
" awwww ... So sweet you are biy ... "
kata Melissa . Mikael senyum ,
" Kalau ex - ex biy tu ada hantar apa2 kat syg , please dont believe it , sebab semua tu gmbr dulu2 dgn mereka , bukan yg sekarang . Okay syg ? "
kata Mikael . Melissa mengangguk ,
" Walau gaduh macam mana pun kita nanti , syg nk kita berbincang . Kalau biy x puas hati , biy suarakan , kalau syg x puas hati , syg suarakan . Deal ? "
kata Melissa ,
" Deal sygg . "
jawabnya sambil mengucup tangan Melissa . Melissa tersenyum .

" Cisss ! Benci lah i dgn Mikael tu ! Baru berapa bulan x jumpa , tengok2 dah kahwin ! "
marah Suzanne . Steve yg sedang baring bersampingkan tuala itu hanya mendengar .
" Eh u ! Dengar x apa yg i cakap i ?! "
marahnya pada Steve .
" I dengar lah , habistu u nak buat apa ? Biarlah dia nak kahwin , hak dia kan . "
kata Steve sambil menghidupkan rokoknya .
" u ni ! Memang x boleh pakai lah ! Cba bagi i idea sikit macam mana nak rampas Mikael tu daripada bini dia ! "
kata Suzanne . Steve tertawa ,
" Hey Suzanne , u jangan nak rosakkan rumah tangga orang eh . Bab tu , i memang xkan tolong u . "
kata Steve .
" Ciss ! I boleh buat sendiri lah kalau u xnak tolong ! "
katanya lalu keluar menghempaskan pintu bilik . Steve hanya menggelengkan kepalanya sambil tertawa ,
" Suzanne suzanne , memang bagi u seorang x puas . Entah macam mana lah mak bapak u ajar u . Materialistik . "
katanya .

" Abang ? "
panggil Puan Sri . Raja Engku yg sedang melayan henfonnya menoleh ,
" Yes ami ? "
Kata nya .
" why dont u bagi Mikael cuti ? "
kata Puan Sri menyuarakan pendapatnya .
" Why ? "
tanya Raja Engku ,
" Ami nk diaorang pergi honeymoon . Can u abang ? 😙 "
pujuk Puan Sri . Raja Engku tertawa ,
" Ami ni kan , ni yg buat abang makin sayang ni . "
kata Raja Engku .
" Hm , good idea ! Ok then ,.esok abang bagitahu Mikael . So , any ideas ? "
Tanya Raja Engku .
" Nope yet . Biar lah diaorang yg tentukan . Hehe . "
kata Puan Sri . Raja Engku menggelengkan kepalanya lalu berkata , 
" Ami ni kan ... "
Puan Sri hanya tersenggih .

The Playboy ! [ COMPLETED ]Where stories live. Discover now