5 : Masakan Naruto

4.3K 333 10
                                    

Hari terus berganti dan kini sudah 2 minggu lamanya Naruto tinggal di mansion milik Sasuke.

Dan selama itu pula kini Naruto sudah bisa sedikit berjalan-jalan keluar kamar meski hanya didalam mansion saja. Naruto masih belum bisa keluar mansion. Maklum saja teriap pergerakannya saja terbatas oleh pengawal yang diperintahkan oleh Sasuke.

Kini Naruto tengah asik membuat sepanci sup tomat serta beberapa hidangan lainnya.

Tangan Naruto begitu lincah memasukan segala bumbu dan bahan yang dibutuhkannya kedalam makanannya.

Namun ketika Naruto tengah asik memasak tiba-tiba terdengar suara piring yang pecah.

"Makanan apa ini, tak ada rasa" serunya sembari melempar piring berisikan steak sapi tersebut hingga berhamburan dilantai.

Diliriknya siapakah gerangan orang tersebut. Ketika Naruto melihatnya ternyata orang tersebut adalah Sasuke.

'Dasar kalau memang tidak enak ya jangan dimakan kenapa harus dilembar seperti itu dasar teme pantat ayam' batin Naruto penuh gerutuan

Sasuke yang baru menyadari bahwa Naruto tengah asik memasak pun kemudian didekati oleh Sasuke.

"Kau memasak apa?" Tanya Sasuke

"Sup tomat, kare, telur gulung, tempura dan sosis goreng. Ada apa memang, kau mau?" Sasuke mendengus merendahkan

"Makanan seperti itu mana selera denganku" ucap Sasuke

Kompor yang awalnya menyala pun Naruto matikan.

"Kalau tak mau ya tak apalagi pula aku memasaknya untuk diriku sendiri bukan untukmu"

Dengan cekatan Naruto mempersiapkan seluruh hasil makanannya dipiring saji kemudian dibawanya ke meja makan untuk mulai makan siang.

Sasuke yang melihatnya hanya mengikuti Naruto dan kemudian duduk disebrang Naruto.

Dengan lahap Naruto menyuapkan makanan yang dibuatnya kedalam mulut mungilnya tersebut dan dikunyah hingga tekstur makanan tersebut hingga lembut dan mudah ditelan.

Sasuke yang melihat Naruto makan dengan lahap pun mulai kesal.

'Apa dia tak berniat menawariku dasar gadis bodoh' batin Sasuke kesal.

Melihat tatapan Sasuke yang seperti harimau hendak menerkam pun hanya menghela nafas. Diambilnya semangkuk nasi dan semangkuk sup tomat kemudian Naruto sajikan kepada Sasuke.

"Cobalah kalau tidak enak buang saja" ucap Naruto yang kemudian kembali duduk dikursinya.

Penasaran dengan masakan yang dibuat oleh Naruto, Sasuke pun kemudian menyendok sup tomat buatan Naruto dan kemudian dimasukannya kedalam mulutnya sendiri.

"Bagaimana?" Tanya Naruto

Tak ada jawaban dari Sasuke namun dengan lahap Sasuke menyendok sup bersama dengan nasi kedalam mulutnya. Juga sekali-kali Sasuke juga mengambil telur juga tempura yang dimasak Naruto hingga pada akhirnya makanan tersebut habis tak tersisa bahkan satu panci sup tomat buatan Naruto habis dimakan oleh Sasuke begitu juga dengan masakan yang ada dihadapan Naruto.

"He?"

"Lain kali jangan terlalu lama mengoreng tempuranya tadi itu terlalu kering" ucap Sasuke

Diliriknya makanan yang ada dihadapanya ludes tak tersisa. Yah mungkin Sasuke masih menyisakan untuknya tapi apabila cuman nasi apa perutnya akan kenyang. Kalau pun Naruto memasak lagi itu mana sempat, Naruto sudah terlalu lapar.

Padahal Naruto tadi baru makan tiga suap nasi dan telur gulung saja.

'Katanya makanan yang kubuat mana selera buktinya dia menghabiskan semuanya, dasar iblis uchiha'

Ice Prince Is My LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang