Aku duduk disebelah pencuri yang berpura-pura kesakitan dan menyalahkanku. Dia mengatakan pada petugas polisi bahwa masalah akan beres jika aku memberinya ganti rugi. Mendengar itu, aku hanya tertawa dengan kejadian konyol hari ini.
Petugas pun memintaku untuk berhenti tertawa lalu menanyakan identitasku. Tapi aku hanya diam dan mengatakan bahwa aku tidak salah dan wanita itu adalah pencuri. Pencuri itu mulai menyangkal dengan berbagai alasan yang terdengar masuk akal bahkan aku yang mendengar ocehannya pun berpikir bahwa akulah yang salah.
"Aktingmu sungguh bagus, haruskah aku mengenalkanmu dengan seseorang?" menatapnya dengan jengkel.
"Pak polisi lihatlah tatapannya padaku, sungguh menakutkan" sambil tersenyum menang melihatku.
Aku hendak membalas perkataannya tapi terhenti karena petugas menggebrak mejanya lalu meminta kartu identitasku. Aku hanya diam tepat saat itu Wei Ren datang menghampiriku tapi dia tidak datang sendiri melainkan bersama Xie Kai.
"Kenapa kau membawanya kemari?" tanyaku
"Lalu kau ingin aku membawa pengacaramu?" melihatku dengan khawatir.
Xie Kai memberikan kartu identitasnya pada polisi, tak berapa lama petugas terkejut dan segera berdiri meminta maaf karena tidak mengenali Xie Kai.
"Selesaikan masalah ini secepatnya atau kau tahu akibatnya" sambil menatap petugas kemudian pencuri itu.
Petugas memberikan kartu identitas Xie Kai dan mengizinkan kami bertiga pergi begitu saja. Wei Ren mengucapkan terima kasih pada Xie Kai sedangkan aku hanya diam. Tepat saat itu Wei Ren menyinggung tanganku.
"Terima kasih.. Lain kali jangan ikut campur masalahku" lalu berjalan pergi.
"Xie Kai jangan dimasukkan hati, kau tahu dia tidak bermaksud begitu. Bagaimana jika kita makan bersama?" tanya Wei Ren
Xie Kai tampak berpikir sambil melihat Yu Lin yang menjauh. Wei Ren yang paham akan situasi kemudian menarik tangan Xie Kai menghampiriku. Aku melihat Xie Kai belum pergi tapi Wei Ren segera menarik tanganku dan mengatakan untuk makan bersama.
Kami bertiga makan bersama direstoran dan aku hanya diam sepanjang waktu. Aku tidak tahu kenapa, tapi aku punya perasaan tidak suka pada Xie Kai. Perasaan seperti tidak seharusnya dekat dengannya dan perasaan tidak aman atau lainnya. Intinya perasaanku meminta menjauh darinya. Meskipun dia sudah membantuku tapi perasaan itu masih tidak hilang. Aku kemudian pergi ketoilet, memandang diriku dicermin bertanya-tanya sendiri apa aku bersikap keterlaluan pada Xie Kai. Aku menggelengkan kepala lalu keluar.
"Kenapa kau sangat membenciku?" tanya Xie Kai.
"Aku hanya tidak menyukaimu dan tidak ada alasan" sambil menatapnya tidak suka.
"Biarkan aku menjadi temanmu dengan begitu kau akan tahu orang seperti apa diriku."
Aku hanya menatapnya diam selama beberapa detik kemudian hendak menolaknya tapi dia segera pergi dengan melambaikan tangannya padaku dan mengatakan sampai jumpa besok.
Aku kembali kemeja dan minum karena kesal kemudian memberitahu Wei Ren apa yang terjadi ditoliet tadi. Wei Ren menghela napas dan berusaha meyakinkanku untuk menerima ajakan Xie Kai dan melihat hasilnya nanti seperti apa kemudian kami berdua pergi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Married Because Stalker (END)
Novela JuvenilMenceritakan seorang wanita bernama Yu Lin yang kehidupannya berubah sejak terlibat hubungan dengan Xie Kai kekasih dari sahabatnya sendiri yang ternyata menyukainya. Yu Lin yang kehidupannya terganggu karena sikap dan tindakan Xie Kai akhirnya memu...