Chapter 24

75 23 18
                                    

Dong Gun memiliki rencana untuk menghubungi semua keluarga korban untuk kembali membuka kasus dan menuntut Xie Kai. Tentu saja hal tersebut tidak mudah, rasa takut keluarga korban pada kekuasaan keluarga Xie masih mereka rasakan. Dulu mereka sudah berjuang untuk menuntut tapi tidak mendapat hasil apapun selain ancaman dan kehancuran bisnis kecil yang mereka miliki.

Tentu saja Dong Gun tidak menyerah dan terus meyakinkan akan melindungi semuanya dan bertanggung jawab sepenuhnya.

"Apa kalian ingin melihat pembunuh putra putri kalian berkeliaran bebas bahkan sama sekali tidak merasa bersalah? Aku tahu kalian takut tapi aku tidak akan membelakangi kalian sampai akhir" kata Dong Gun berusaha meyakinkan kembali.

"Dia adalah Han Dong Gun pewaris dari HX Group. Kekuasaannya melebihi keluarga Xie lalu untuk apa kalian takut? Kami akan selalu berada dibelakang kalian sampai pembunuh itu tertangkap dan Tn. Xie tidak akan berani menyakiti kalian jika putranya dinyatakan bersalah." Kata Li Zhen

Satu orang mengangkat tangan untuk menyetujui rencana Dong Gun kemudian keluarga lainnya juga. Mulai saat itu, seluruh keluarga korban mulai berdemo digedung kejaksaan ayah Xie Kai berada. Sedangkan Dong Gun meminta pengacaranya mengurus semua bukti yang mereka dapat untuk diserahkan kepada pihak berwenang yang dapat dipercaya.

Dalam beberap hari, semua media dan stasiun tv sibuk memberitakan mengenai kasus penuntutan kembali Xie Kai. Hanya saja surat penangkapan masih belum keluar tapi Dong Gun sudah menyiapkan serangan kejutan. Dia tahu Tn. Xie akan melakukan hal secara tersembunyi untuk melindungi putranya. Tn. Xie berusaha menyerang dengan mencari bukan lebih tepatnya membuat rekayasa dengan mengatakan bisnis yang dijalani Dong Gun memiliki dana gelap. Perusahaan Dong Gun bahkan sempat digeledah dan diinterogasi. Tapi bukan Dong Gun namanya jika tidak menyiapkan serangan.

"Tn. Xie, apa kau benar-benar ingin menghancurkan nama keluargamu sendiri hanya untuk menolong putramu?" kata Dong Gun dengan yakin.

"Tn. Han, aku tidak mengerti apa maksudmu dan tidak mengerti kenapa kau melakukan semua ini pada keluarga Xie. Tepatnya apa yang membuatmu sangat membenci keluarga Xie?" tanyanya berpura-pura bodoh.

"Aku sama sekali tidak membenci keluarga Xie. Aku hanya ingin menghukum seseorang yang harusnya dihukum. Harusnya Tn. Xie memberi contoh yang baik. Bukankah begitu Tn. Xie?"

Mereka berdua saling memandang dengan tatapan sengit tapi dengan wajah tersenyum.

"Serahkan putramu untuk diadili dan menerima hukuman maka aku tidak akan melibatkan keluarga Xie. Jika kau terus mencoba melindungi Xie Kai maka aku tidak bisa menjamin keberadaan keluarga Xie. Apa Tn. Xie mengerti?" kata Dong Gun

Mendengar hal itu membuat Tn. Xie diam lalu tertawa, tampak dia tidak akan dengan mudah menyerahkan putranya.

"Kamar dagang! Aku tidak tahu bahwa Tn. Xie yang dikenal sebagai jaksa terbaik akan melakukan bisnis gelap seperti itu. Bagaimana jika publik mengetahui hal ini? Bukankah akan sangat luar biasa Tn. Xie?" kata Dong Gun dengan senyum menang.

Mata Tn. Xie mulai bergetar dan tangannya menggenggam dengan erat. Tidak terlihat lagi senyuman diwajahnya melainkan sekarang hanya wajah pucat.

"Apa kau yakin bisa menepati janjimu? Akan melepaskan keluarga Xie jika aku menyerahkan putraku." Tanyanya dengan suara putus asa

"Aku seorang pembisnis tentu saja akan menepati janjiku jika mendapatkan apa yang kuinginkan." Kata Dong Gun padanya.

Sedangkan Yu Lin menunggu dengan khawatir dirumah orang tua Dong Gun. Aku berusaha meyakinkan pada nenek kalau semua akan baik-baik. Tepat saat itu Dong Gun kembali dan meminta semuanya jangan khawatir karena masalah sudah tertangani. Mendengar hal itu semua keluarga merasa tenang sedangakan aku hanya menatap Dong Gun khawatir. Selain itu, keluarganya tidak tahu bahwa semua hal ini terjadi karena masalahku. Mereka pikir masalah ini terjadi memang murni karena bisnis dan Dong Gun memang tidak ingin mereka tahu masalahku dengan Xie Kai. Terlebih dia tidak ingin masalahku diketahui publik.

Married Because Stalker (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang