Part 10

396 82 10
                                    

Merupakan cerita fiksi. Tidak untuk menjelekkan tokoh di dalamnya. Kesamaan alur dan setting adalah ketidaksengajaan. Tidak diperkenankan mengambil konten di dalamnya. Selamat membaca.

OOC ; AU

X - Summer rain

.
.

Oh Sehun memijat pelipisnya yang nyeri akibat berbagai informasi yang ia terima. Cerita hidup Jung Eunji dari versi Kang Seulgi dan Park Chorong, tidak berkorelasi baik dan justru meminta diuji untuk menentukan siapa yang benar. Mungkin Oh Sehun sudah bersikap terlalu jauh, tetapi terlanjur terjebak dalam 'masalah' yang ia ciptakan sendiri ini menuntut penjelasan, tidak bisa dengan mudah dilupakan seperti debu yang tertiup angin.

Obrolannya dengan Park Chorong sore itu meninggalkan beberapa informasi. Kalau boleh jujur, versi milik Park Chorong yang mengatakan kalau Jung Eunji tidak boleh dipertemukan dengan ibunya ternyata ada benarnya, bisa dibuktikan dengan reaksi kurang menyenangkan dari gadis itu. Tetapi di lain konteks, Kang Seulgi juga tidak bisa disalahkan. Tentang Jung Eunji adalah gadis kesepian rupanya benar. Iris kecoklatan itu selalu terlihat redup, dipenuhi sepi mendalam.

"Tunggu, kau tahu semua cerita hidup Jung Eunji?" Tanya Sehun sore itu pada Park Chorong. Ia masih ingat beberapa waktu lalu saat dirinya terlibat pertengkaran dengan Jung Eunji, gadis itu memintanya merahasiakan cerita hidupnya pada Park Chorong. Namun fakta yang ia temukan justru Chorong seakan tahu banyak hal.

"Aku mengenal Jung Eunji sejak lama, Hun. Kami tumbuh bersama. Tentu aku tahu tentangnya, meski bukan dari Jung Eunji langsung. Yang kau tahu, Eunji itu gadis pendiam, tertutup, dan sulit bersosialisasi, kan? Aku juga berpendapat sama. Dia bersikap begitu juga padaku. Bedanya dia mempercayaiku, jadi aku sangat menghargainya. Aku tahu Eunji menyembunyikan kisah hidupnya dariku karena tidak mau dikasihani. Tapi pada suatu titik, dia hanya manusia biasa yang juga perlu dukungan. Jadi aku berpura-pura tidak tahu tentangnya, dan memilih menjadi gadis dengan sejuta kalimat menenangkan. Aku ingin melindunginya."

Ia tidak salah menilai Park Chorong. Gadis itu memang memiliki sikap dewasa, perlu dicontoh. Dan ia bersyukur karena Jung Eunji bisa memiliki teman sehebat Park Chorong. Namun ini belum berakhir. Obrolan tidak berhenti di sana.

"Bisa aku tanya satu hal, Hun?"

Sore itu Oh Sehun mengangguk.

"Kenapa kau sangat ingin tahu tentang kisah hidup Jung Eunji?"

Yang ini membuat Sehun setengah menunduk. Kalau ditanya kenapa, ia juga tidak tahu jawabannya. Sehun bahkan lupa bahwa selama hidupnya, pria itu tidak pernah peduli pada seseorang selain ibunya. Menurutnya, mengulik masa lalu orang lain adalah tindakan kurang sopan, hanya menjawab rasa penasaran tanpa tujuan jelas. Tetapi Jung Eunji berbeda. Saat pertama kali matanya menangkap iris kecoklatan Jung Eunji, yang nampak kusam seperti mendung, ada berbagai hal yang minta untuk dijelaskan. Ia mendesah, kembali memijat pelipisnya.

"Aku minta maaf mengatakan ini. Tapi kalau tujuanmu mengorek kisah hidup Eunji hanya untuk menjawab rasa penasaran atau membantu pihak lain yang tidak kau kenal baik, tolong berhenti. Sama seperti orang lain, Jung Eunji juga butuh privasi, dan aku yakin kau paham bagaimana rasanya hidup dengan teror pertanyaan tanpa maksud yang jelas." Park Chorong memberikan senyum permohonan sore itu. Kemudian berlalu pergi menuju counter, tempat di mana seharusnya ia berada.

Mendung menggantung di langit, membuat hari Sehun makin kelabu. Jam istirahat yang biasanya ia habiskan dengan membaca buku di perpustakaan atau makan siang di kantin, hari ini terasa lambat. Sehun hanya berdiam diri di kelas, memikirkan berbagai hal yang membuatnya mengacak rambut frustasi.

SAVE YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang