🎐semua salah mu 🎐

141 17 2
                                    

Bab : 22 berikan cintamu..

Sehun masih begitu  penasaran tentang sejeong yang menghilang selama 1bulan itu,sehun sangat ingin mempertanyakannya tetapi sehun begitu takut membuat sejeong menangis kembali.

Sehun benar-benar penasaran dengan sejeong yang menghilang itu,hingga sehun tidak dapat tidur dengan nyenyak.

"Hatiku begitu menginginkan menanyakan itu,tetapi hatiku tidak kuat melihat sejeong tersakiti kembali.Aku bisa gila kalaw memikirkan ini terus." gumam sehun yang penasaran itu..

Sehun dipenuhi dengan banyak pikiran,mulai dari sejeong,pekerjaan untuk masa depannya dengan sejeong nantik hingga hal-hal yang jauh dia bayangkan.Sehun sepertinya sudah memikirkan masa depan yang lebih baik lagi.

"Apa yang sedang dilakukan sejeong disana,apa dia sudah makan? Apa lampu di kamar mandi mati lagi?" gumam alasan sehun...

"Sehun sedang apa kau malam-malam disini?" tanya suko..

"Ooh ternyata kamu suho,aku sedang bingung bagaimana cara aku membuat sejeong menyukai aku kembali,apa kau punya saran?" tanya polos sehun..

"Ternyata kamu sudah besar sehun,kamu sudah memikirkan hal yang harus kamu lakukan untuk dimasa depan mu nantik,aku kasih saran kamu harus pergi kerumahnya saja." jawab suko yang pintar..

"Kerumahnya! Apa kau gila suho,mana mungkin aku kerumah wanita di malam hari suho?" ucap teriak sehun..

"Ya!mengapa kau begitu marah denganku,aku hanya memberimu saran saja,atau jangan-jangan kamu memikirkan hal yang lain? mengapa wajah mu merah menjijikan itu?" ucap suho..

Sehun memikirkan hal yang lain yang dikatakan suho,entah apa yang dipikirkan sehun hingga membuat wajahnya begitu merah.

"Aku mau mencari udara segar,by suho?" ucap sehun..

"Dasar anak mudah jaman sekarang,tuhan berikan aku jodoh juga agar aku tidak menjomblo dari lahir?" ucap suho..

Sehun berlari-lari menuju kamar untuk menganti bajunya,sehun begitu lucu saat dia berlari..

"Sip semua sudah selesai,tinggal menunggu uang jajan saja." ucap riang sehun..

"Suho aku pergi." ucap sehun kembali.

Sehun benar-benar bodoh mengikuti saran suho,sehun pergi kerumah sejeong dengan wajah yang polos itu,sepanjang perjalanan sehun menjadi pusat perhatian orang-orang,sehun yang ceroboh tidak tahu apa yang salah dengan dirinya itu..

"Mengapa semua orang menatapku?aku karna aku laki-laki tampan hingga mereka menatapku,apa benar-benar setampan itu." gumam sejeong...

Sehun tidak mengetahui bahwa baju yang ia kenakan itu begitu tips hingga membuat tubuhnya terlihat begitu jelas. Sehun terus berjalan tanpa menyadari baju yang ia pakai itu..

"Jangan-jangan itu sejeong,sejeong!!" teriak sehun..

Sehun berlari-lari menuju kearah sejeong dengan senyuman diwajahnya itu.

"Sehun apa yang sedang kamu lakukan di malam seperti ini?" ucap cemas sejeong..

"Aku hanya ingin melihat mu sejeong,aku benar-benar merindukan mu?" ucap manja sehun..

"Sehun!apa kamu tidak menyadari baju mu itu?" ucap sejeong yang kaget.

"Kenapa dengan bajuku?" jawab polos sehun..

"Tubuh mu terlihat begitu jelas sehun,apa kamu tidak menyadari itu dari tadii?" ucap kaget sejeon kembali.

"Biarkan saja orang-orang melihat bentuk tubuh yang indah ini,aku ingin memperlihatkannya padamu sejeong." jawab sehun tampa dosa.

"Oo sehun apa kau menggodaku?" guraw sejeong..

"T..idak,aku hanya main-main saja." jawab gugup sehun.

"Benarkah,apa kau menggodaku?" canda sejeong kembali..

Wajah sehun benar-benar memerah,sehun bertingkah begitu gugup sekali,Sejeong hanya tertawa saja saat melihat wajah sehun yang begitu merah.

"Sejeong apa kau belum pulang kerja juga?" tanya sehun..

"Belum,aku akan pulang lebih malam mulai sekarang,pekerjaan yang begitu banyak membuatku tidak bisa pulang." jawab sejeong dengan senyuman...

"Apakarna kamu menghilang hingga pekerjaan mu begitu banyak?" tanya sehun dengan menundukan kepalanya..

"Em,maafkan aku sehun." jawab sejeong dengan nada suara yabg berbeda.

"Kemana saja kamu selama ini sehun,kamu menghilang begitu saja dan kembali begitu saja,apa kamu berniat untuk meninggalkanku kembali?" ucap sehun..

"Aku tidak bisa memberi tahu mu sekarang sehun,aku hanya ingin kamu menjaga dirimu sendiri." nada suara yang begitu sedih..

Sehun hanya bisa menundukan  kepalanya dengan tangisan yang begitu sakit."

"Apa kau akan pergi selamanya?apa aku tidak cukup untukmu,apa aku yang membuat mu seperti ini sejeong,jawab aku sejeong!!" teriak sehun..

"Aku tidak akan pergi sehun,aku akan selalu ada bersama mu selamanya,aku begitu mencintaimu sehun." jawab sejeong dengan kesedihan..

Akhirnya sehun menangis di hadapan sejeong hingga air mata sehun tidak berhenti menetes,sehun jatuh kepelukan sejeong dengan keadaan yang begitu lemah...

"Menangislah sehun,aku tahu kamu juga laki-laki yang lemah." bisik sejeong..

"Aku benar-benar mencintaimu sejeong,aku tidak bisa menjalankan hidupku tampa mu sejeong,aku benar-benar tidak bisa sejeong." gumam sehun yang menangis..

Sejeong tidak bisa memberikan alasan kepada sehun kemana dia pergi selama 1bulan ini,semoga tidak terjadi hal yang serius kepada sejeong.
.
.
.
"Saya sebagai penulis meminta maaf karna kalian semua menjadi sangat bingung dengan alur cerita semua salah mu.penulis membuat alur dengan perasaannya sendiri dan membuat alur sedikit membingungkan."

🎐SEMUA SALAH MU🎐Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang