Bab 20 - Teman Yang Selalu Ada Di Saat Vika Kesusahan

120 2 2
                                    

***

Tok... Tok...

"Eh nak milka silahkan masuk? "Budhe vika nya ada kan? "Ada tuh di halaman belakang. "Yaudah kalau gitu milka ke sana dulu ya makasih budhe. "Eh tunggu dulu kamu mau minum apa? "Gak usah repot - repot budhe. "Gak repot kok lagian kan kamu itu tamu dan tamu itu adalah raja jadi budhe harus menjamu kamu dengan baik dong. "Yaudah deh terserah budhe aja makasih ya. "Yaudah kamu samperin vika sana budhe mau buat minumannya dulu.

"Duh cari kerjaan kemana lagi ya jaman sekarang kan susah apalagi cari kerjaan sebagai sekretaris. "Ini gara - gara mikirin niko melulu sih, coba aja kalau aku gak mikirin dia pasti aku gak di pecat sama pak robert kan!, pikir vika. "Hai vika, sendirian aja sambil ngelamun entar ke sambet lho. "Eh milka sejak kapan kamu ada di sini? "Barusan aja kok kamu pasti lagi mikirin masalah kamu sama budhe ya? "Lho kamu kok tau kalau aku sama budhe lagi ada masalah? "Budhe merrie udah cerita semuanya ke aku soal kamu di pecat dan soal rumah ini yang di sita. "Ya ampun jadi budhe udah cerita semuanya ke kamu mil, budhe ini malu - maluin aja deh. "Budhe cerita ke aku karena budhe lagi kebingungan harus tinggal di mana sementara rumah ini dalam seminggu harus segera di kosongkan. "Tapi kamu gak usah khawatir soal tempat tinggal kamu dan budhe bisa kok tinggal di rumah aku. "Eh gak usah milka nanti malah ngerepotin kamu lagi, aku sama budhe bisa kok cari kontrakan? "Vika jaman sekarang itu cari kontrakan susah lho apa lagi yang murah? "Udah kamu gak usah gak enak gitu ke aku, kan aku sahabat kamu udah seharusnya aku membantu kamu. "Tapi gimana sama orang tua kamu? "Aku gak enak lho sama orang tua kamu. "Mereka pasti izinkan kamu dan budhe tinggal di rumah aku kok lagian orang tua aku kan udah lama sama kamu dan budhe. "Yaudah deh makasih ya milka buat tumpangannya aku janji kalau udah dapat kontrakan aku akan pindah dari rumah kamu. "Udah santai aja kapan pun kamu tinggal di rumah aku gak papa kok walaupun cuman sementara. "Ketika budhe merrie memberikan minuman, budhe mendengar pembicaraan mereka berdua. "Apa tinggal di rumah milka? "Wah budhe senang banget bisa tinggal di sana, makasih lho ya milka. "Iya budhe sama - sama. "Budhe kita tinggal di rumah milka cuman sementara aja lho?, ujar vika. "Owalah vik gak papa deh tinggal sementara yang penting budhe bisa ngerasain tinggal di rumah mewah. "Ihh budhe apaan sih?, gumam vika. "Oh ya sebaiknya kalian packing sekarang aja biar nanti gak kemalaman. "Iya kamu benar juga di jakarta kan selalu macet, aku sama budhe packing dulu kamu tunggu di sini ya. "Iya vik. "Nak milka sambil menunggu silahkan minumannya di minum. "Iya makasih budhe.

***

"Lho mil rumah kamu kok sepi banget sih? "Emang orang tua kamu kemana?, tanya vika. "Iya rumah sebesar ini kayak kuburan aja, kata budhe merrie. "Mereka ada di luar negeri jadi aku sendirian di sini sama pembantu. "Makanya aku senang banget kalau ada kalian di sini dan anggap aja rumah sendiri. "Makasih banyak ya milka.

Ting... Tong...

"Iya sama - sama, eh sepertinya itu ada tamu aku samperin tamunya dulu ya. "Oh ya silahkan nak milka, kata budhe merrie. "Setelah milka membuka pintunya ternyata yang datang adalah hiro. "Hay sayang, ujar hiro sambil mencium keningnya milka. "Kamu kok tumben gak kasih tau dulu kalau mau ke rumahku? "Soalnya aku kangen banget nih sama kamu. "Ihh gombal nih, kata milka sambil mencubit pipinya hiro. "Beneran tau masa gombal sih. "Oh ya vika kan sekretaris apa sebaiknya aku rekomendasi kan ke hiro aja siapa tau di perusahaannya hiro ada lowongan, pikir milka. "Sayang kamu mikir apa kok bengong sih? "Sayang kamu masih ingat teman aku yang namanya vika itu kan? "Iya kenapa dia? "Aku kasihan banget deh sama dia soalnya vika habis di pecat udah gitu budhe nya ketipu sama investasi bodong sampai rumahnya di sita sayang. "Pasti berat banget ya buat teman kamu itu, aku yang dengarkan cerita kamu aja jadi ikutan kasihan. "Tuh kan kasihan banget? "Dia itu lulusan s2 lho sayang di perusahaannya yang lama vika sebagai sekretaris. "Mungkin gak di perusahaan kamu ada lowongan sebagai sekretaris? "Wah kebetulan banget tuh sayang al memang butuh sekretaris apalagi kalau tipe seperti vika mungkin langsung di terima soalnya al selalu milih - milih sih. "Serius kamu? "Iya al gak suka kalau punya sekretaris yang genit gitu sama laddy sekretaris aku aja lihatnya langsung geli. "Dan yang lebih parahnya lagi laddy itu sepertinya naksir tapi langsung di tolak deh sama si al. "Haha masa sih al pilih sekretaris sampai segitunya apa lagi pacar? "Oh ya BTW aku kapan bisa ketemu sama vika biar lebih enak kalau aku sendiri yang ngomong ke dia soal lowongan di perusahaan aku itu. "Nah kebetulan banget nih sayang vika sama budhenya itu ada di rumahku sekarang. "Kamu masuk dulu ya biar aku panggil vika dulu?

"Vik ikut aku ke ruang tamu yuk di sana ada hiro. "Ahh enggak deh mil nanti aku ganggu kalian lagi. "Enggak kok justru ini kabar bagus buat kamu. "Kabar apa? "Kamu lagi butuh pekerjaan sebagai sekretaris kan? "Nah di perusahaan hiro ada lowongan itu, kakaknya hiro butuh banget sekretaris dan kemungkinan kamu bisa di terima di sana. "Serius kamu milka?, tanya vika hampir tidak mempercayainya. "Iya makanya buruan ikut aku ke ruang tamu. "Iya deh. "Eh eh budhe ikutan juga dong budhe jadi penasaran siapa sih hiro itu? "Hiro itu pacar aku budhe nanti aku kenalin ke budhe deh.

"Hiro kenalin ini budhenya vika?, kata milka. "Hiro. "Budhe merrie budhenya vika ternyata pacarnya milka ganteng juga ya bule lagi. "Budhe nih bisa saja papa saya memang ada keturunan bulenya budhe. "Oh ya pasti ganteng juga seperti nak hiro ya, maaf sebelumnya apa papanya nak hiro duda atau tidak? "Mama saya masih ada dan mereka selalu bersama. "Duh budhe mulai deh maaf ya hiro budhe aku orangnya emang suka gitu, ucap vika sambil mengernyit. "Gak papa kok vik, oh ya kata milka loe itu lulusan s2 ya dan loe cari lowongan sekretaris? "Kalau loe berminat loe bisa temuin gue lusa di kantor. "Iya hiro aku mau. "Oke ini kartu nama gue di situ ada alamat perusahaan bokap gue loe bisa temuin gue pagi ya. "Thanks banget ya hiro aku butuh banget pekerjaan ini. "Ini semua juga berkat milka kok kalau milka tadi gak cerita soal loe ke gue mungkin gue juga gak tau kalau loe lagi butuh perkerjaan sebagai sekretaris. "Makasih ya milka kamu hari ini udah banyak bantu aku, ujar vika sambil memeluk milka. "Iya vik ini gunanya sahabat, kata milka sambil tersenyum.

Bidadari Di HatikuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang