Lisa mengerjap-ngerjapkan matanya dengan lucu. Membuat seorang pria yang berada di depannya terkekeh, namun tidak dengan pria lainnya.
"Ya! Kau tidak mendengarku tadi?"
Saat ini Lisa sedang melanjutkan pemotretan dengan Bobby dan Hanbin yang sempat tertunda. Ia mendapatkan libur selama dua hari untuk memulihkan kondisinya sebelum melanjutkan pemotretan kembali.
"M-mwo?" Tanya Lisa kepada Bobby. Ia benar-benar tidak mendengar apa yang pria itu katakan.
"Aish! Kau tidak mendengarku eoh?" Protes Bobby yang sekarang telah berkacak pinggang.
"Apa?"
"Dia benar-benar tidak mendengarmu hyung." Sahut Hanbin terkekeh.
"Kau bilang apa?" Tanya Lisa sekali lagi.
Bagaimana bisa mendengar, yang ia dengar hanyalah dengungan kata-kata yang terlontar dari sunbae nya dua hari yang lalu. Kwon Jiyong.
"Lisa. Aku ingin lebih mengenalmu, bolehkah?" -1-
"Lisa. Aku ingin lebih mengenalmu, bolehkah?" -2-
"Lisa. Aku ingin lebih mengenalmu, bolehkah?" -3-
Hanya itu dan berulang-ulang. Ia merutuki sikapnya ketika ia langsung berlari meninggalkan Jiyong setelah pria itu mengatakan kalimat mematikan seperti itu. Harusnya ia dengan tenang menanyakan kembali apa maksud pria bermarga Kwon itu sehingga suara dengungan kalimat itu tidak berputar di kepalanya terus-menerus.
"Aaargh! Molla!" Teriak Lisa sembari mengacak surainya kasar.
"Sini kubantu." Ucap Bobby yang langsung mengacak surai Lisa dengan brutal, mengakibatkan erangan protes dari gadis itu.
"Ya! Kimbab! Rambutku!"
"Eoh? Apa kau bilang? Kimbab? Rasakan ini rasakan!" Bobby mengacak surai Lisa lebih liar, membuat Lisa ikut menjambak rambut Bobby.
"Ya, ya! Sialan!"
"Kau mengumpatiku? Rasakan! Kau dari tadi menghiraukan perkataanku! Ini balasannya!"
"Ya! Oppaaa! Mian! Hentikaannn!"
Hanbin tertawa melihat Lisa dan Bobby yang saat ini tengah saling menjambak. Pria kalem itu kemudian melerai kedua temannya.
"Hentikan, hyung, Lisa."
"Dia yang memulai." Protes Lisa sembari merapikan rambutnya yang telah berubah menjadi singa sambil terengah-engah.
"Aish! Dasar pengadu!"
"Hei kalian, lihat. Hair stylist noona memperhatikan dan sepertinya ia sedang marah."
Lisa dan Bobby mengikuti arah pandang Hanbin. Benar saja, sang stylist menatap mereka dengan tajam sambil meremas sisir yang di pegangnya.
"BOBBY! LISA! KEMARI!"
.
.
.
"Begitulah."Lisa sedang berada di ruang latihan dengan ketiga sahabatnya yang tengah menertawainya karena insiden rambut singa yang baru saja terjadi. Setelah mendapat omelan dari sang hair stylist, ia dengan cepat menyelesaikan pemotretan dan kemudian melanjutkan jadwal latihannya dengan ketiga temannya.
"Eonni, hari ini kita akan mempelajari gerakan baru?" Tanya Lisa kepada Jisoo, tanpa menghiraukan Jennie dan Rose yang masih tertawa.
"Ne. Kudengar ssaem yang baru sedikit galak." Jawab Jisoo sembari menekan kata galak agar mendramatisir.
KAMU SEDANG MEMBACA
It's a Sweat and Soap
FanficKwon Jiyong X Lalisa Manoban A remake from manga with same title "Sweat and Soap" or "Ase to Sekken" Original manga's author : Kintetsu Yamada Get this amazing pict from IG @lidragon2718 Cover editor by me