Sorry, Leader ✔

24

Namjoon akhirnya menyelesaikan lirik Yoongi dengan bantuan Jimin tentu saja karena Jimin melihat isi lirik Yoongi yang sobek itu.

"Gomawo Jimin-ah"

"Gwaenchana Hyung, sebaiknya Hyung mandi karena kan kita ada jadwal syuting hari ini"

"Oh iya, kau sudah sehat sekarang?"

"Ne, aku sudah sehat sekarang"

Namjoon berjalan ke arah kamar mandi dan segera membersihkan tubuhnya.

Jimin side

Jimin menyembunyikan lirik yang dibuat Namjoon untuk Yoongi agar menjadi surprise untuk Yoongi dan menghindari pelaku yang menyobek lirik.

Dia pergi ke dapur untuk membuat coklat hangat untuknya dan para member.

"Eoh, Jimin-ah, apa yang kau lakukan?"

Jimin menoleh kebelakang dan ternyata Hoseok yang sudah siap tapi dia membawa koper.

"Mau kemana?"

"Kita akan pindah dorm, sebaiknya kau menyiapkan kopermu sekarang"

Jimin berjalan ke kamarnya dan Hoseok, dia melihat Namjoon yang baru keluar dari kamar mandi.

"Hyung, siapkan kopermu, kita akan pindah dorm"

"Baiklah"

Namjoon masuk kekamarnya dan Taehyung.

Namjoon side

Namjoon melihat Taehyung yang sudah siap, tinggal memasang sepatu dan masker saja lagi.

"Taehyung-ah, walaupun kau mengetahui rahasia terbesar Hyung dan membenci Hyung sekarang, tidak apa-apa. Tapi yang Hyung minta jangan ceritakan rahasia itu pada para member"

Taehyung berjalan keluar kamarnya dan Namjoon, dan pergi ke ruang makan.

"Mianhae Taehyung-ah" lirih Namjoon

Taehyung pov

Aku sebenarnya bingung, apakah aku harus membenci Namjoon Hyung atau tidak, karena aku bingung jadi setiap Namjoon Hyung bicara padaku, aku menjauh karena aku menyesal ketika membentaknya dan kadang aku merasa bahwa itu adalah ucapan terakhir Joon Hyung.

Mianhae Joonie Hyungie.

Taehyung pov off

Namjoon sudah selesai mengemas barang-barangnya, lalu dia berjalan ke luar kamar sambil membawa kopernya.

"Ah, kalian sudah siap? Barang-barang akan dipindahkan saat kalian sudah selesai memilih kamar masing-masing" ucap Sejin

"Eh, kamar masing-masing?" tanya Jin

"Iya, kenapa?"

"Aniyo"

Mereka akhirnya berangkat ke dorm baru dan mereka terkagum-kagum melihat dorm baru mereka.

Mareka masuk dan mulai memilih kamar masing-masing.

"Jungkook, kau harusnya mengalah pada yang lebih tua" ucap Jin

"Ani, seharusnya Jin Hyung yang mengalah pada Kookie"

Dan terjadilah perdebatan diantara Jin dan Jungkook.

"Ah iya, barang-barang kalian akan sampai, sebaiknya pergi ke kamar kalian dan letakkan koper kalian di kamar. Kita harus berangkat syuting"

"NE"

Jin akhirnya mengalah pada Jungkook dan mereka sudah masuk ke kamar masing-masing dan meletakkan koper mereka disana.

"Baiklah kita berangkat syuting sekarang"

Mereka akhirnya berangkat syuting dengan menggunakan mobil mereka yang di kemudikan Jin dengan Sejin disampingnya.

'Kuharap aku baik-baik saja nanti saat syuting' batin Namjoon
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Mereka akhirnya selesai syuting untuk hari pertama dan mereka sudah sampai di dorm.

"Wah, akhirnya selesai, saatnya tidur" ucap Jin

Mereka akhirnya masuk ke kamar masing-masing untuk merapikan barang bawaan mereka dan tidur.

"Aku bersyukur sekali setidaknya tidak kambuh dihadapan para member, dan kuharap Yoongi Hyung dan Taetae tidak menceritakannya pada para member" ucap Namjoon.

Dia akhirnya tidur, menyusul para member didunia mimpi.

Jimin side

Jimin saat ini sedang berada dikamar Taehyung. Dia daritadi menunggu Taehyung untuk menceritakan sesuatu yang disembunyikan Namjoon

"Ayolah Kim Tae, kumohon"

"Tanya pada Yoongi Hyung, aku tidak tau apa-apa, Jimin-ah"

Jimin berbaring dikasur Taehyung, sedangkan si pemilik kasur hanya bisa menghela nafasnya.

"Lebih baik kau mendengar dari orangnya langsung, Jim. Aku tidak memiliki hak apapun untuk menceritakannya"

Jimin keluar dan pergi ke kamar Namjoon.

Namun sampai disana dia melihat Namjoon yang tertidur.

"Yah, Yasudahlah. Jaljayo, Hyung"

Jimin pergi ke kamar Yoongi untuk bertanya hal yang sama.

"Yoongi Hyung, apa kau di dalam? Boleh aku masuk?"

"Ne"

Jimin masuk ke dalam kamar Yoongi dan melihat Yoongi yang sedang mendengarkan musik.

"Yoongi Hyung, bisa kau ceritakan sesuatu?"

"Tentang?"

"Namjoon Hyung"
.
.
.
.
.
.
.
.

Jimin terdiam setelah mendengarkan semua yang diceritakan Yoongi.

Dia masuk ke dalam kamar Namjoon dan langsung memeluk Namjoon.

"Eoh, Jiminie, waeyo?"

"Jangan sakit lagi"

Namjoon tersenyum mendengar lirihan Jimin, sepertinya Jimin mengetahuinya.

"Ne, gomawoyo"

Jimin dan Namjoon akhirnya tertidur.

TBC