"Reya" "Reya"
Pemilik nama itu tidak mendengar namanya dipanggil"Reya" kemudian cowok itu mengguncang bahu Reya sedikit
"eh... iya? Ada apa?"yang dipanggilpun akhirnya menyadari bahwa ia dipanggil-panggil oleh pria itu Alex
"kamu lihatin apa?" Alex menoleh ketempat sebelumnya Reya melihat, disana Alex tidak menemukan apapun yang menarik minatnya untuk membuat Reya begitu serius.
"ah eh...i.itu bukan apa-apa kok hehe" Reya tidak pandai berbohong dan hanya dapat menjawab dengan canggung
"yaudah yuk keluar, kita makan, cari mejanya nanti aja setelah makan" goda Alex membuat Reya malu juga kesal
"ih...kamu Alex kok gitu sih, Alex tungguiin......" Reya hanya dapat berteriak karna Alex kini telah melarikan diri menuju restaurant itu
Skip Restaurant
Reya pov
Didalam memang sangat ramai, namun tidak berdesakan, ternyata Alex sudah memesan meja, eh maksudnya memesan tempat untuk kami.Di restaurant tradisional ini memang tempatnya sangat bagus, dengan lukisan-lukisan kuno atau peninggalan sejarah, memang lebih mirip musium, namun gaya elegannya menambah minat konsumen tua-muda.
"Reya gimana tempatnya?" Alex birtanya sambil menatapku geli, mungkin karna sikapku yang kekanakan clingak-clinguk sana-sini yang membuatnya lucu
"lh apasih, kok malah ngledek gitu si" aku hanya bisa menjawab dengan cemberut
"permisi, ada yang bisa saya bantu?" seorang perempuan mengenakan seragam kerjanya menghampiri meja kami dan bertanya
"ya, saya mau~~~~" aku tidak tau apa yang dipesan Alex, karna aku merasa ditatap oleh tatapan tajam, aku mencari asal tatapan itu, namun aku tidak menemukannya
"Reya, kamu mau pesan apa?" Alex bertanya padaku karna dia sudah memesan dan aku hanya terbengong
"eh......samain ajadeh" kataku asal, karna aku sama sekali tidak tau makanan-makanan ini dan demi menutupi bahwa aku terbengong sendiri
"kebiasaan, minumnya es jeruk aja"
"baik, tunggu sebentar" jawab mbk pelayan itu
"nglamunin apa si?" lanjutnya (Alex) penasaran
"eh en...enggak ko, gak ngelamunin apa-apa" aduh mati gwa.
"hm, awas mikirin cowok lain" ucap Alex dengan mata tajamnya
"ehehe gak ko, bener gak" jawabku, berusaha meyakinkannya huh....
Reya pov of
Skip makanan datang
Author pov
"Virjia?" tiba-tiba seseorang datang menghampiri Reya...Hola....hola.......
Makasih ya yang udah ngedukun eh maksudnya ngedukung sampai sejauh ini hehe....Ehm kalo emang ceritanya gak nyambung komen aja ya
Dan sampai bertemu di lain Author up wkwkwkwk
"kakak author cantik" reya
"iya reya sayangnya kakak?" "e..eh ada Alex a..ada apa lex?" gwe
"bunuh pengganggu" Alex
"?"
"lex, maksutlo apaan dah" lanjutku berkeringan dingin
"kenapa gak langsung aja, Alex dan Reya nikah?" Alex
"eh ya gak boleh gitu dong kan jadi gak seru....apa lagi nanti ada si doi-ups" mampus gwe "Reya...."
"lex jangan gitu nanti kalo kakak cantik, marah trus kamu hilang gimana?" reyaDasar oon, apes banget dah punya karakter kyk begono, mati 100 kali gwa, awas aja lu lex
Gwe bakalan bales ni semua, tunggu karma lo"eleh" Alex
"🔥"
KAMU SEDANG MEMBACA
psychopathic boyfriend
Romancesampul ambil dari internet sinopsis: psychopath? yes.. for love "ketauhilah aku cinta kamu Reya" guman seorang pria berparas tampan dengan senyum yang mengerikan membawa sebilah pisau ditangannya. "ka...kamu mau apa, jangan mendekat ......ahhhhhhhhh...