Dug! Dug!cring!
Bola basket itu kembali memantul setelah memasuki ring. Suasana masih terlihat ramai walaupun sudah jam pulang sekolah. Beberapa murid berlarian di lapangan sambil memantulkan bola basket.
"Nice shoot!"
Salah satu dari mereka adalah Jisung, yang kini berhenti sejenak sambil menatap yang lain berebut bola.
"Hey Park Jisung."
Jisung menoleh, melihat Eunsang yang kini berhenti di sebelahnya. "Hubunganmu dengan Chenle sunbae itu apa sih?"
Yang ditanya mengernyitkan dahinya, "Apa maksudmu?"
"Hanya saja, kau sekarang sangat dekat dengannya." ucapnya. "Karena dia mengawasimu bukan? Dan kulihat kau sering masuk kelas sekarang."
"Ya.."
"Dan waktu itu kau menggendongnya ke uks."
"Ya, lalu?" tanya Jisung bingung. "Memang kenapa?"
"Aku hanya iri." Eunsang mengendikkan bahu. "Tak hanya aku sih, semua orang, baik perempuan dan laki-laki iri kau bisa berdekatan dengan Chenle sunbae. Secara, dia kan.. sempurna."
"Tak ada manusia yang sempurna." balas Jisung cuek.
"Iya sih.. tapi dia orang famous di sekolah; walaupun kau juga, tapi mengingat kedudukannya di sekolah ini sebagai anggota osis, orang terkaya di sekolah juga rangking pertama di angkatannya? Ia menjadi idaman semua orang."
"Jangan lupa dia sangat manis." Seonho nimbrung tiba-tiba. "Aku kemarin bertemu dengannya saat memberikan tasmu itu. Dan dia sangat manis saat diliat dari dekat. Aku nyaris tidak bisa bernafas melihatnya."
"Lebay." gerutu Jisung. "Ngomong-ngomong, kenapa kau memberikan tasku padanya?"
"Oh, itu saat kejadian Lee saem. Dia bertanya kau dimana."
Jisung mengangguk mengerti.
"Dia sangat pucat juga." ucap Hyunbin yang kini duduk meregangkan kakinya yang kaku. "Aku tau dia memiliki kulit yang sangat putih tapi tidak seputih itu!"
"Dia terlihat seperti vampir bukan begitu?"
"Dia bisa menggigitku kapan saja!" canda Seonho yang langsung diikuti gelak tawa yang lain. Entah sejak kapan permainan basket itu berhenti dan mereka semua berkerumun membicarakan Chenle.
"Dia tidak punya pacar kan?"
"Hei hei, jika kau ingin mendekatinya, tidak mungkin bisa! Chenle sunbae hanya dekat dengan beberapa orang pilihannya."
"Jisung mungkin salah satu orang pilihan itu. Bukan begitu huh?" Eunsang menyenggol pinggang Jisung pelan.
"Ah, tidak.."
"Kau suka dengan Chenle sunbae Jisung?"
Jisung membelalak, sedikit kaget dengan pertanyaan gamblang dari Junho. "Huh? Kenapa tiba-tiba?!"
"Jika kau tidak suka, boleh kan kuambil?" Kali ini Justin tersenyum lebar.
"Hei hei hei! Jangan mencuri start!"
Jisung mengerutkan alisnya, secara langsung merasa tidak suka dengan lontaran kata teman-temannya. Dadanya membara dan telinganya memanas mendengar ucapan tentang Chenle.
"Kau tau dia itu bukan barang kan? Kau tidak bisa seenaknya berbicara seperti itu."
"Tentu saja bukan Jisung!"
KAMU SEDANG MEMBACA
strawberries and cigarettes.
Fanfictionㅡ 천지 【what happen when the deliquent park jisung meet the model student zhong chenle?】 © 2019, yxriguseul