VOTE DULU!
ya udah kirim aja" kata luna
"gue yang kirim?" tanya solbin polos
"ya iyalah emang siapa lagi?"
"oke Wait" kata solbin dan mulai mencari video tersebut dan mengirimnya di Grup sekolah saja tidak ada Guru guru mereka di Grup itu.
"oke selesai" kata solbin
"liat aja, besok seluruh kelas bakalan heboh" kata luna tersenyum sinis
08763***: Ih gilak video apaan nih
08765***: mukanya aja polos tapi perilaku udah kelewatan
08769***: ih Dasar Jala*g
Begitu banyak semua siswa siswi mengirim pesan di Grup sekolah. tidak ada yang menilai positif rata rata semuanya tentang Negatif.
Keesokkan harinya, seluruh siswa siswi melihat ponselnya masing masing. Mereka sibuk dengan komentar jahat dan juga video yang dikirim kemarin.
Ada juga yang memanas manasi suasana sehingga menambah banyak komentar dan pesan yang tidak baik.
"fani" panggil zila dilorong kelas. Fani sedang berjalan sendirian dan zila segera menarik lengan fani menuju belakang sekolah karena tempat itu sangatlah sepi
Tiba disana zila melepaskan cengkraman dari lengan fani. Ia mengeluarkan ponsel dan membuka grup chat sekolahan mereka
Zila menunjukkan video yang sedang diberbincang siswa siswi. Fani membulatkan matanya dan ternganga. Mana bisa? Dia tidak pernah melakukan seperti itu. Gumam fani
"fan sekarang lo telpon maudy, gue nggak mau dia tonton video ini" kata zila
Fani mengambil ponselnya disaku rok. Ia mencari kontak nama maudy dan menelponnya
•••
Bruuk!!
"Aaaaa!!!"
"nggak nggak mungkin. Nggak mungkin!!" teriak maudy. Ia melempar ponselnya hingga kelantai, ia tersungkur dikarpet kamarnya. Maudy menangis terisak isak, maudy menarik narik rambutnya yang rapi ingin kesekolah, tetapi saat ponselny tidak berhenti diam. Ia memutuskan melihat grup tersebut, ternyata video..
Seseorang membuka pintu yaitu worra.
"maudy" kata worra ia menghampiri maudy
"hiks hiks. Itu bukan gue, bukan GUE!! " teriak maudy lagi
Worra berhenti melangkah, meraih ponsel dekat depan kakinya. Ia melihat video tersebut
Worra tersentak kaget hampir ponsel maudy jatuh kedua kalinya, dada worra sesak dan matanya terasa perih. Ia menghampiri maudy
Triing... Tring...
Ponsel maudy berdering
"fani?" gumam worra
KAMU SEDANG MEMBACA
DEPRESI [Maudy]✔
Teen FictionMaudy Alincia anak cantik, yang ceria, dan ramah kepada semua orang, kecuali kepada marvel. mereka sering sekali berantem dikelas, walaupun yang mulai itu Maudy, Marvel tetap dingin menghadapi anak itu disaat kedua orangtuanya berpisah, sikap maudy...