Fierce Face (Taelice ) Taehyung Lalisa

12. Jennie Kim

"kai, Gpp nih kita bertiga nebeng?" Tanya rose

"Gpp temen jennie, sahabat jennie berarti temen sama sahabat kai juga" jawab kai sambil tersenyum kepada jennie yang duduk di sebelah nya, jennie tersipu malu

"Oh jadi kalian udah sedekat itu" ucap jisoo asal
"Eh ga ko belom" jawab jennie secepat kilat
"Yaudah jan lama-lama kalo bisa mah kai, soalnya jennie udah ngebet bat hahah" ucap jisoo semakin acak

Jennie membalikan badanyanya sedikit kebelakng untuk mencubit jisoo namun posisinya sulit karena mereka sedang ada di dalam mobil kai

Kai dan rose hanya tertawa kecil memandang kedua gadis itu.

Kampuspart

"Kai thanks yah" ucap jisoo
Kai tersenyum
"Kalo gitu gua sama rose duluan yah" lanjut jisoo
"Lah guanya?" Tanya jennie bingung

"Lu sama kai lah, masa kai di tinggal gitu aja ckckck" ucap jisoo memasang wajah licik
"Yu rose" lanjut jisoo sambil menggandeng tangan rose dan meninggalkan jennie serta kai begitu saja

"Eh soo, rose" teriak jennie namun tak di hiraukan olah kedua sahabatnya itu

Kai tersenyum tipis, lalu jennie melihat wajah kai yang sedang memandanginya, seketika rona merah di wajahanya tak dapat dikendalikan.

"Astaga jennie plise kendaliin dong muka lu" batin jennie

Kali ini kai tidak lagi tersenyum melainkan tertawa kecil, lucu sekali melihat jennie yang gelagapan seperti ini.

"Uh" disis jennie sambil menunduk kan wajahnya dan melangkah kedepan

Dengan sigap kai melangkah kaki nya kedepan mensejajarkan barisanya dengan jennie lalu tanpa basa basi menggenggam tangan jennie, jennie dibuat syok , kai tersenyum, jennie hanya bisa terdiam dengan wajah penuh rona merah, kali ini jantungnya seakan ingin copot, biasalah jennie sedang di fase buchin tingkat dewaaa

***
"Jennie mana yah ko ga muncul-mucul?"tanya rose
"Namanya juga orang lagi pdkt pasti lama lah jalannya" jawab jisoo

"Hei rose " sapa seorang gadis yang tak di kenal jisoo , jisoo melirik malas sedangkan rose melirik sambil tersenyum tanda membalas sapaan itu 

"Kenalin gua nayun, kemarin satu kelompok sama rose, dan jennie" ucap nayun kepada jisoo

Jisoo hanya tersenyum malas

"Dih apaan sih nih cewe ngeso banget, kalo bukan karena rencana yang bakal gua susun ga mau  dah gua ngedeketin temen-temen nya si jennie biadab itu" batin nayun namun wajahnya masih tersenyum, munafik bukan?

"Maaf kalo ganggu, cuman mau kenalan aja ko" lanjut nayun lembut

"Kenalin gua jisoo, sahabat jennie" ucap jisoo dingin

"Ah iyah, mohon bantuannya yah jisoo,rose, semoga gua bisa jadi temen kalian" ucap nayun mamanisen, tapi hatinya asem.

"Nih cewe kaya ada aura sesuatunya amat sih" batin jisoo
"Ah itu dia jennie" tunjuk rose akan kedatangan jennie

"Sorry yah lama, eh ada nayun" ucap jennie sambil tersenyum

Nayun tersenyum kepada jennie

"Jennie gpp kan gua gabung sama kalian?" Tanya nayun
"Eh gpp dong, ga boleh kenapa" jawab jennie

"Biasanya kalian berempat, yang ponian itu kemana?" Tanya nayun
"Oh si lisa, lagi cuti dulu" jawab jennie

"Oh begitu yah" ucap nayun tidak begitu kepo karena itu tidak penting baginya