Part 18

350 33 3
                                    


Skip di taman belakang rumah.
Terlihat Shahrukh sedang duduk sendirian dengan raut wajah kecewa dan mata yang berkaca-kaca.
"Sekarang aku tau, seberapa kuat ikatan yang kalian miliki satu sama lain" ucap seseorang menghampiri Shahrukh
Shahrukh : (melihat kearah suara) Shikar?
Shikar : (tersenyum dan duduk disamping Shahrukh) kau begitu menyayangi Ishani?
Shahrukh : hemmm...( Jawabnya tak kuasa menahan sedih)
Shikar : kau sangat menyayangi nya sampai kau tidak rela Ishani kini telah mengetahui ayah kandungnya yang sebenernya?
Shahrukh : (terdiam)
Shikar : paman aku tau perasaanmu, tapi apapun yang terjadi saat ini, Ishani tetap putrimu juga kan? Dia tetap malaikat kecilmu yang kau timang sejak bayi? Dia tetap milikmu juga, milik kalian!!
Shahrukh : aku hanya tidak bisa menerima pengkhianatan Aamir padaku!! Dia sahabat ku bahkan kami sudah seperti saudara,tapi kenapa dia merahasiakan semua ini padaku?hah?
Shikar : setiap orang memiliki rahasia dalam hidupnya, hanya waktu saja yang tinggal menentukan kapan semua itu terungkap!! Bahkan tidak bisa dipungkiri jika kau punya rahasia yang tidak diketahui orang lain termasuk paman Aamir dan paman Salman, iya kan?
Shahrukh : (terdiam)

Skip di koridor rumah.
Salman sedang melamun melihat ke atas langit dengan tatapan kosong.
"Boleh aku temani, Dad?" Ucap seseorang
Salman : (membuyarkan lamunannya dan melihat kearah sumber suara) Ranveer?
Ranveer : (berdiri didekat Salman) bukankah ini sesuatu indah?(menatap kearah langit)
Salman : (menatap Ranveer)
Ranveer : (tersenyum menatap Salman) aku tau perasaanmu bagaimana, tapi pikirkanlah kembali apa yang sudah selama ini Papah lakukan itu demi kalian juga!!
Salman : maksudmu?
Ranveer : Dia menyembunyikan kebenaran bahwa Ishani putri kandungnya pada kalian, Ishani dan semua orang!apa kalian tidak tau maksudnya apa?
Salman : (menyimak Ranveer dengan serius)
Ranveer : Papah hanya ingin melihat kasih Ishani sayang pada kalian bertiga itu sama rata, dia tidak ingin melihat Ishani membedakan kalian bertiga, dia ingin memperkenalkan kalian pada Ishani dengan cara yang sama seperti dia memperkenalkan dirinya pada Ishani!! Bukan karena dia ingin menipu kalian atau mengkhianati kalian, percayalah maksud Papah itu baik, Dad!!
Salman : (terdiam)

Skip masih dikamar Shahrukh.
Aamir dan Ishani tak melepaskan pelukan mereka satu sama lain, dunia seakan sudah menyatukan mereka yang selama ini dekat namun terasa jauh. Yang selama ini Ishani mencari sosok Ayah kandungnya ternyata ada dihadapannya selama ini.
Ishani : kenapa Papah tidak mengatakan semua ini?apa Papah malu mengakui aku sebagai putri kandungmu?
Aamir : Ssstt....(melepas pelukan Ishani)kenapa kau bicara seperti itu? Papah sangat bangga memilikimu sayang, Papah hanya tidak ingin jika kau mengetahui ini semua, rasa sayangmu pada Papah, Daddy dan Ayahmu berbeda!! Papah hanya ingin kau tau bahwa rasa sayang kami padamu sama besarnya, dan Papah tidak menginginkan kau membedakan antara Ayah kandungmu dan bukan!! Papah tau Ayah dan Daddy mu menyayangimu sangat besar dan Papah tidak ingin menyakiti mereka dengan mengatakan bahwa kau putri kandung Papah, itu akan membuat mereka merasa bahwa kau hanya milik Papah, itu akan membuat mereka merasa bahwa mereka tidak berhak atas dirimu!!Dan kau tau kan bagaimana persahabatan antara Papah dan kedua Ayahmu yang lain?Papah tidak ingin menyakiti mereka!!

"Tapi kau sudah terlanjur menyakiti kami saat ini, Aamir!!"ucap Shahrukh dan Salman yang tiba2 ada dibelakang mereka
Aamir : Shahrukh?Salman?
Shahrukh & Salman : (menghampiri Aamir)
Aamir : maafkan aku!!
Shahrukh : (menggeleng dan langsung memeluk Aamir)
Aamir : (terkejut dan menangis haru)
Salman : (ikut berpelukan)
Aamir : maafkan aku!!! Maafkan aku!!!(ucapnya merasa bersalah)
Ishani : (melihat ke3 ayahnya sambil meneteskan air mata dan tersenyum)
Ranveer & Shikar : (tersenyum memandang mereka semua)

Keesokan harinya.
Semua sudah membaik. Khan's family sudah ceria dan bahagia bersama kembali.
Ishani terlihat sedang duduk santai di sofa ditemani Aamir.
Ishani : (menyenderkan kepalanya dibahu Aamir) Pah?
Aamir : iya sayang?(mengelus rambut Ishani)
Ishani : boleh aku tanya sesuatu?
Aamir : tentu saja!
Ishani : saat usiaku 7 tahun, aku bertanya dimana orangtuaku! Sekarang apa aku boleh bertanya lagi pada Papah sebagai ayah kandungku, dimana Mamah?(ucapnya sambil menatap Aamir sayu)
Aamir : (menatap Ishani) dulu Papah selalu mencari cari alasan agar bisa menjawab pertanyaan mu, kini Papah tidak akan mencari alasan apapun tapi Papah juga tidak bisa menjawab pertanyaan mu!! Kau sudah dewasa dan kau pasti mengerti!!
Ishani : kenapa Pah?aku juga ingin tahu seperti apa Mamah, aku juga ingin mengenal wanita yang sudah melahirkan ku!! Aku tau aku sudah dewasa, tapi sedewasa apapun seorang wanita, dia akan tetap butuh kasih sayang ibunya Pah!! Aku ingin merasakan pelukannya, aku ingin mendengar suaranya!! Papah tau kan sebentar lagi aku juga akan menjadi seorang ibu, aku ingin Mamah ada disampingku!aku ingin Mamah yang menguatkanku saat waktunya tiba aku melahirkan putra pertamaku!! Aku ingin dia yang menenangkanku dan memberi nasihat padaku!! Aku ingin tidur dipangkuannya dan dia yang mengelus rambutku sambil berkata " nak, dulu saat Mamah mengandungmu.... Dan..dan... Sekarang Mamah melihatmu mengandung!! Saat kau mengandung seperti ini jangan lakukan ini jangan lakukan itu..." (tak terasa Air bening Mengucur dari mata Ishani membasahi pipinya)
Aamir : (meneteskan air mata melihat Ishani)
Ishani : menurut Papah aku sudah dewasa, tapi sebanyak apapun gelar seorang wanita entah itu gelar menjadi istri ataupun ibu, seorang wanita tetap menjadi anak kecil kedua orangtuanya!!aku ingin bertemu Mamah, Pah!! Aku ingin memeluknya!!!hikss..hikss..
Aamir : (memeluk Ishani dengan erat sambil menahan tangis)
Tiba2 Salman&Shahrukh datang.
Salman : ada apa ini?(melihat Ishani menangis dipelukan Aamir)
Shahrukh : apa Papahmu menyakitimu sayang?(ucapnya sambil mengelus kepala Ishani)
Ishani : (menghapus air matanya dan menggeleng)
Salman : ada apa Aamir?
Aamir : (hanya tersenyum) dia hanya merindukan Ibunya!!
Seketika Shahrukh dan Salman pun terdiam tak bisa berkata apapun ataupun berbuat apapun tentang ini.
Salman : ehmm...oh iya Ranveer dimana? (Tanyanya mengalihkan perbincangan)
Shahrukh : kenapa tiba2 kau menanyakannya?hem?(raut wajah tak suka)apa kau mulai menerimanya kali ini?
Salman : (memutar bola matanya)apa salahnya? Aku rasa dia pria yang baik!!
Shahrukh : astaga Salman, entah apa yang merasukimu??kau bilang dia pria baik?hem..aku rasa kau mulai termakan hasutannya!!
Salman : dia tidak pernah menghasutku, Shahrukh!!
Shahrukh : hah...ya..ya...ya...terserah!!!(ucapnya malas)Shikaaarr...(panggilnya berteriak)
Tak lama Shikar pun datang.
Shikar : ada apa Paman?kau memanggilku?
Shahrukh : aku rasa aku merasa bosan, bisakah kau temani aku main catur?
Shikar : tentu saja!!(ucapnya dengan senang hati)
Aamir, Ishani&Salman : (terdiam melihat kedekatan Shahrukh dan Shikar)
Salman : sejak kapan mereka sedekat ini?(batinnya)
Tiba2 Ranveer datang.
Ranveer : Pappu's? (Panggilnya sambil turun tangga dengan bahagia)
Semua orang pun melihat kearahnya.
Ranveer : ibu ku akan pulang nanti sore dan dia akan langsung kesini untuk menemui kalian dan Ishani!!
Ishani : (tersenyum bahagia)
Aamir : syukurlah nak!! (Ucapnya bahagia)bilang padanya kami akan menyambutnya dengan sangat senang hati!!
Shahrukh : kita lihat saja nanti, jangan terlalu senang dulu, siapa tau ibunya membodohi kita lagi!!(ucap nya sambil menahan tawa)
Ranveer : tidak Ayah, kali ini ibu sedang diperjalanan!!
Shahrukh : sudah berapa kali aku katakan padamu jangan panggil aku AYAH!!!kau paham?(bentaknya)
Ranveer : (terdiam)

Bersambung...

Ku Cinta Kau, Dia dan Mereka (Completed)✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang