Beberapa bulan telah berlalu.
Kini keluarga Khan mulai beraktivitas seperti biasa. Kejadian saat itu sudah mengajarkan sesuatu pada mereka. Kini Khan's family tidak lagi memaksakan Shikar untuk menikah, meski begitu mereka tetap berharap Shikar bisa menemukan pasangan hidupnya.Shahrukh kini mulai bisa menerima keberadaan Aryaan dengan sepenuhnya. Katrina pun mulai berdamai dengan Shahrukh yang kini sudah bisa menerima cucu kesayangan nya itu.
Ishani kini menghabiskan sisa2 masa kehamilannya ditemani Ranveer minggu ini karena dalam hitungan hari dia mungkin akan segera melahirkan putrinya.
Perlahan keluarga Khan mulai terlihat seperti keluarga pada umumnya. Tak ada lagi perselisihan besar dari mereka. Yang ada hanya saling memaafkan dan melupakan kesalahan.
Shikar akhirnya memberanikan diri memperkenalkan seorang wanita pada keluarganya. Wanita yang mampu menerimanya apa adanya. Wanita yang bisa mengerti dirinya dan bisa menyayangi Aryaan seperti anaknya sendiri.
Katrina : selama ini kau menyembunyikan ini dari kami?(tanyanya tak menyangka)
Shikar : (tertunduk)
Salman : apapun itu, seharusnya kau bahagia kini kita akan mendapatkan menantu dari Shikar, iya kan?(ucapnya pada Katrina)
Aamir : meski agak terlambat, tapi mungkin ini memang waktu terbaik untuk membawa calon istrimu kesini,bukankah begitu Shikar?
Shikar : (tersenyum)ya.. selama ini aku hanya takut kalian tidak bisa menerimanya..
Kareena : kenapa kau berpikiran begitu? Apa yang salah dari dirinya? Dia terlihat sempurna untuk menjadi menantu kami!!(ucapnya sambil tersenyum menghampiri wanita disamping Shikar) siapa namamu, nak?
"Alisha..." (Ucap wanita tersebut sambil tersenyum)Kareena : (tersenyum) nama yang indah, sama seperti orangnya!!
Kajol : baiklah... Baiklah... Kapan kita mulai acara pernikahan nya?(ucapnya sangat antusias)
Shikar : ibuu? Kenapa harus buru2?
Kajol : lebih cepat lebih baik, bukankah begitu nak? (Tanyanya pada Alisha)
Alisha : (tersenyum malu)Semua orang pun ikut bahagia, akhirnya kini keluarga Khan lengkap.
Skip di kamar IshVeer.
Ranveer dan Ishani tengah mengemas beberapa pakaian kedalam koper.
Ranveer : yank yang ini dibawa jangan?(tanyanya sambil membeberkan baju bayi ukuran 2 tahunan)
Ishani : (menahan tawa) gak usah!! Itu kan buat anak usia 2 tahun!! Bawa yang buat bayi2 aja..
Ranveer : tp lucu yank...hihi...(cerihilnya)
Ishani : kamu mah, bukan masalah lucu atau nggaknya tapi kepake atau nggaknya nanti di rumah sakit!! Siapin yg dibutuhin buat lahiran aja!!yang penting2 aja, Ranveer!!
Ranveer : iya.. iya...
Ishani : oh iya, jangan lupa bawa beberapa bedongan!!
Ranveer : siapp ibu negara!!(ucapnya sigap)
Ishani : (tersenyum)
Ranveer : (melihat Ishani) tapi yank... Kamu baik2 saja kan?
Ishani : kenapa?
Ranveer : (menghampiri Ishani dan duduk disampingnya) sebentar lagi Shikar menikah, mungkin dia akan membawa Aryaan juga saat pindah rumah nantinya!!
Ishani : (mencoba tersenyum) dia juga punya hak atas Aryaan, aku tidak bisa melarangnya!!
Ranveer : kamu yakin?
Ishani : Insyaallah...
Ranveer : jika kamu mau, aku bisa meminta Shikar agar tetap tinggal disini bersama istrinya!! Dengan begitu kita tidak perlu berpisah dengan Aryaan!!
Ishani : kita tidak bisa menentukan kehidupan orang lain, Ranveer!! Jika Shikar tinggal disini setelah dia menikah nanti, itu harus karena keinginannya sendiri, bukan karena kita!! Lagipula, meski Aryaan nantinya akan ikut bersama Shikar, aku juga masih bisa bertemu dengannya kan? Bagaimana pun aku ibunya, dan Shikar tau itu! Dia juga membebaskanku untuk mengunjungi Aryaan semauku, itu saja sudah cukup untukku!! Lagipula selama ini Shikar yang membesarkan Aryaan... Jadi meski Aryaan harus memilih, dia pasti akan memilih Shikar!!
Ranveer : (tersenyum)
Ishani : kau tidak perlu khawatir, aku baik2 saja selama Aryaan bersama Shikar!!
Ranveer : kau begitu mempercayai Shikar? Kau masih menyimpan perasaan padanya?
Ishani : (tersenyum lembut) kau cemburu?
Ranveer : (terdiam)
Ishani : (menggenggam tangan Ranveer) dengarkan aku... Kau, Shikar, Abram, Aryaan, dan calon putri kita, aku mencintai kalian dengan cara yang berbeda dan dengan alasan yang berbeda!!
Ranveer : kau mencintainya juga?
Ishani : Yaa... Aku pernah mencintai Shikar namun kini aku mencintai nya karena dia adalah ayah dari salah satu anakku, tapi kau... Aku mencintaimu bukan hanya karena kau juga ayah dari anak2ku tapi karena kau suamiku, cinta terakhirku dan sampai kapanpun aku akan menemukan cinta dimanapun kau berada!! Aku juga mencintai anak2 namun dengan cara yang berbeda... "Ku Cinta Kau(Ranveer), Dia(Shikar) dan Mereka(Anak2)" dengan caraku!!
Ranveer : (tersenyum)
Ishani : jangan pernah tanyakan siapa yang paling aku cintai, karena kalian mendapat cintaku sesuai posisi kalian masing2!! Cinta seorang ibu, cinta seorang istri dan cinta seorang teman atau saudara itu berbeda, tidak bisa disamakan atau dibandingkan!!
Ranveer : aku percaya, apapun itu.... Hatimu Hanya Milikku!!
Ishani : (tersenyum lebar)
Ranveer : (mencium kening Ishani dan memeluknya)
Ishani : (membalas pelukan Ranveer)The End
Mohon maaf jika endingnya terlalu memaksakan, terburu-buru, kurang memuaskan, ataupun agak menggantung dan mungkin terlalu singkat dan mendadak ada satu dan lain hal yang akhirnya author harus menamatkan judul ini.
Terlepas dari permintaan maaf author juga mengucapkan banyak terimakasih pada readers yang setia dan selalu meninggalkan jejak saat membaca :).Dukung terus dan hargai selalu para penulis... 👌
Terima Kasih atas partisipasi kalian semua para penggemar cerita ini🙏Oke deh... Sampe disini aja ya pertemuan kita di judul ini... Semoga kita bertemu lagi di season 2, judul lain atau judul yang baru... Insyaallah....
Bye.... Readeerrssss....
Salam sayang author untuk kaliaaaannn....
Wassalamu'alaikum...
KAMU SEDANG MEMBACA
Ku Cinta Kau, Dia dan Mereka (Completed)✓
FanficIni cerita tentang Bollywood, tadinya mau di share di wp ku yang satunya lagi yang tentang Bollywood tapi lupa password nya jadi nebeng share di akun ini aja kali ya😂