****
*mulmed Arja & Fie
🔛Cafe
Sekarang Fie dan Arja sudah ada diCafe yang udah dipesan terlebih dahulu oleh Arja.
"Kok kita kesini sih kak, ngapain?" tanya Fie bingung.
"Udah, kamu ikutin aku aja, yukk... Tapi sebelum itu kamu harus tutup mata dulu yhaa, biar surprise" ujar Arja sambil terus menggandeng Fie menaiki tangga.
Dan disini lah tujuan Arja membawa Fie dengan mata tertutup. Rooftop a.k.a tempat yang dikhususkan untuk perayaan, baik Ultah ataupun Anniv.
Dan Arja pun mulai membuka penutup mata Fie.
"Wahhh... Bagus banget kak" seru Fie berbinar saat penutup matanya sudah dibuka oleh Arja, dan melihat tempat yang sepertinya sudah dihias sebelumnya, Sangat Indah.
"Kamu suka?" tanya Arja pada Fie.
"Banget," ucap Fie senang dengan mata yang berbinar.
"Makasih banyak kak..." lirih Fie sambil memeluk Arja.
"Sama-sama, kamu gak perlu berterima kasih sama aku Fie, ini emang udah tugas aku untuk bahagiain kamu. Maaf... Aku gak bisa ngasih yang lebih dari ini, intinya aku sayang banget sama kamu Fie, aku gak mau kehilangan kamu lagi," ucap Arja lirih dalam pelukan Fie.
"Hikss... Hikss... Kak Arja gak perlu minta maaf, kakak udah ngejalinin tugasnya kok, kak Arja berhasil buat aku bahagia. Aku gak butuh Anniv yang mewah-mewah, cukup dengan keberadaan kak Arja disini aja aku udah seneng banget. Sekali lagi makasih kak," ucap Fie yang masih memeluk Arja sambil menangis bahagia.
"Khemm... Khemm..." dehem seseorang entah dari mana, yang pasti sekarang mereka semua sudah kumpul disini, ada Ica, Reya, Arma, Faril, Fando, Army, Manda, Bunda Fie, Mamah Arja, Arga, dan Arsya.
"Kalian... Kok bisa ada disini?" tanya Fie bingung.
"Yehh... Emang lo pikir lo aja yang mau dinner, kita juga kali pengen, ye gak guyss" seru Arga.
Krikk-krikk
Tiba-tiba mereka semua tertawa.
"Hahahahah... " tawa semua orang yang ada disini kecuali Arga.
"Kenapa pada ngetawain gue dahh," ucap Arga kesal.
"Abisnya lo kayak gak dikasih makan selama setahun aja sih Ga, liat yang gratisan lo langsung seneng" timpal Faril.
"Yehhh... Enak aja lo Ril, makan gue tuh banyak kali, makanan yang gue makan pun enak-enak, cuma ya... kalo denger yang gratis-gratis lebih nikmat aja gitu" elak Arga pada Faril, tetapi hanya dianggap angin lalu saja.
"Udah-udah... Kalian ribut mulu sih" lerai Ica.
"Yaudah guys... Silakan kalian duduk dan boleh pesen apa aja yang kalian mau, gue yang traktir" seru Arja pada teman-temannya.
"Sayang selamat yahh, kamu udah mau menemani Arja selama satu tahun ini, tante mau kedepannya kalian selalu kayak gini yha, kalau bisa sampai menikah nanti," ucap Mamah nya Arja.
"Hehehe... Iya Tan, aku akan berusaha mempertahankan hubungan aku sama kak Arja, tapi maaf tan, aku gak bisa janji sama tante soal yang terakhir, karena kita gak tau kedepannya bakal seperti apa, tapi aku akan berusaha kok tan" balas Fie sambil tersenyum.
"Iya, apapun itu tante hanya bisa mendoakan yang terbaik untuk kalian, Arja!!Kamu juga harus berjuang mempertahankan hubungan kalian, jangan cuma Fie doang yang berjuang, tapi kamu juga harus lebih berjuang untuk hubungan kalian kedepannya, Mamah cuma bisa doa'in kalian yang terbaik, selebihnya Mamah serahkan kepada kalian" ujar Mamah Arja panjang lebar.
KAMU SEDANG MEMBACA
Destiny(Selesai)✔️
Fiksi RemajaSlow Update:* Sequel Secret Admirer INGAT PLAGIAT DILARANG MENDEKAT ATAU MEMBACA!! HARGAI SEORANG PENULIS YANG MEMBUAT KARYA NYA SENDIRI!! "Terima kasih sudah pernah ada dihidup gue, dan membuat kenangan bersama, walau itu hanya sesaat, tapi seeng...