Oh My Boyfriend-myg (END)

15 💛

_harap di baca Author Note ini yaaa !!!!-

haiii...

selamat malam mingguan.. siapanih malam minggunya cuma baring di tempat tidur sambil baca Wattpad? mana suaranya ? wkkkwwk... samaan dong kita.

ohiya... vote dan komennya jangan lupa ya ...

Please hargai aku yang nulis ini di sela ksibukan aku, gampang kok kalian tinggal pencet tombol bintang dan komen sebanayk-banyaknya.

jangan lupa juga follow akun IG ohmymymy_series . yang udah follow makasih ya, dan kalian juga pasti udah lihat kan spoiler yang aku kasih, heheh.

aku harap kalian suka dengan part ini. dan jugaaaa .... sedikit bocoran, aku suka sama komenan kalian yang bawel.

okedeh... happy reading CIMOL CIMOL KU

2270 word = 8 halaman (udah kaya cerpen sekali habis ni)

jangan lupa vote dan komennnya ya. sarangheo...

###

Me

Pagi, jim

Aku sedang memikirkan

Kelanjutan hubungan ku

Aku menghela nafas dengan kasar. Lalu menggeleng cepat mengatakan jika tidak benar mengirim pesan kepada Jimin seperti itu. Dengan cepat aku menghapus pesan yang sudah ku ketik. Aku mengcampakkan ponsel kearah ranjang yang kosong dan sedikit membuat posel itu memantul kecil. Aku yang kesal kembali menutup wajah di dalam bantal dan berteriak sekalian memberikan kata-kata mutiara seperti,

"Yoongi jahat!"

"Dasar pria pucat yang tidak peka!"

"Albino tampan!"

"Aku benci pacarku!"

"Tapi aku juga sayang"

"Akhhhhh"

Begitulah gambarannya, sesekali aku hentakkan kaki yang sedang selonjoran sehingga memantul di atas ranjang . "ihhh... benci! benci! benci!... Yoongi nggak peka ih, jahat banget dianya"

Aku menghentikan aktifitas Geganaku alias gelisah galau merana ala-ala anak ABG labil, karna Sayup- sayup aku mendengar teriakan mama yang sedari tadi memanggilku sejak pulang dari rumah Tante Arisna.

Aku mengintip pintu kamar melalui bantal yang menjadi pelampiasaanku, lalu bergumam kecil "Apasih mama, nggak tau aja anaknya ini lagi galau gini"

Aku mendengus lalu kembali membenamkan wajah pada bantal, aku mendengar suara pintu terbuka dan tak lama kembali tertutup. Tak usah ambil pusing, itu pasti Mama yang kepo banget mau tau hubugan aku. Paliangan kalau curhat sama Mama pasti Mama kasih solusi untuk tinggalin Yoongi trus pacaran ama Taehyung.

Merasa oksigen hampir habis akupun memindahkan posisiku menghadap kearah kiri namun masih dengan posisi terlungkup. Jika aku menghadap kanan pasti akan bertemu wajah sama Mama dan Mama pasti akan menertawakanku. Bahan aku membiarkan kepalaku di elus manja, kalau gini aku bisa-bisa jadi ngantuk dan tertidur.

Cekrek

"Kakak kenapa nggak nyahut sih!, ini-"

Deg

Suara Mama ?

Mama baru bukain pintu?

Loh ?

Jadi siapa yang-

Matilah aku ...

"Dasar anak muda" Mama berdecak lalu terdengar suara nampan yang di letakkan "Yoongi, ini Tante taruk disini makanannya ya jangan lupa dimakan"