Chapter 15. || Mommy
__________•••___________
Happy Reading Guys❣️ Semoga suka dengan ceritanya dan jangan lupa ketik ⭐️ dipojok kiri😉||||•••||||
❣️
😉Setelah waktu yang cukup lama berada di pesawat akhirnya Bella dan Jansen tiba di ibu kota. Sesampainya disana mereka langsung disambut oleh beberapa bodyguard didepan Bandara. Bella sedari tadi masih tertidur hingga Jansen tidak berniat mbangunkan putrinya itu. Dengan cekatan dia meraih tubuh putrinya dan menggendongnya ala bridal stile.
Sesampainya didepan Bandara para Bodyguard pun menyambut mereka. Salah satu dari mereka mendekati sang tuan besar berniat ingin mengambil alih Bella dalam gendongan tuanya. Namun Jansen melarang, dia tetap akan menggendong putrinya itu walaupun tubuhnya sangat capek dan butuh istrahat.
Jansen masuk kedalam mobil dan menidurkan putrinya itu dipangkuanya. Dia terdiam menatap wajah yang selama ini dirindukannya. Dia merasa adem ketika melihat wajah putrinya.
Mobil melaju dengan kecepatan sedang kemudian Jansen mengambil ponselnya dan menghubungi istrinya bahwa mereka telah sampai di bandara. Sarah yang mendengar itu langsung berteriak bahagia. Orang orang disampingnya ikut tersenyum melihat tingkah nyonya besar mereka.
Sedangkan Nicol ikut tersenyum dan tak sabar bertemu adik kecilnya. Hatinya begitu sangat gugup dan degdegan adik yang selama ini dia rindukan akhirnya kembali juga dirumah mereka. Bagaimana ya paras adiknya sekarang. Apakah dia sangat cantik. Yaampun Nicolas benaran tak sabar.
Kedua pasangan pria paruh baya kedua Kakek dan kedua nenek Nicolas duduk terdiam sambil menunggu cucu perempuan mereka. Mereka dengan antusias menunggu.
Disana banyak sanak saudara yang menunggu kedatangan sang princess bahkan para sepupu mereka juga. Namun, tidak dengan Sarga. Anak itu sekarang sedang sekolah dan mereka tidak berniat untuk mengatakan hal ini pada anak bungsunya. Biar sudah dia bertemu kakaknya nanti. Supaya surprise.
Mereka semua menunggu kedatangan Jansen dan Bella dengan antusias, akhirnya mobil yang mereka tunggu sudah sampai dan berhenti didepan pagar. Beberapa satpam membuka gerbang untuk majikan mereka. Mobil telah masuk dipekarangan istanah keluarga Rextompson.
Sarah yang melihat mobil suaminya datang langsung berjalan kearah sana. Dengan semangat dia membuka pintu mobil dan melihat putrinya.
"Dia sedang tidur sayang"Ucap Jansen ketika melihat wajah antusias istrinya.
"Oh ya? Pasti dia begitu capek sekali. Ayo Dad bawa Clori ke kamarnya"
Nicol yang melihat itu langsung berjalan kearah sang Daddy dan mommy.
"Biar Nicol aja dad yang gendong Clori. Pasti Daddy capek bukan?"Jansen mengangguk dan Sarah tersenyum dengan lebar. Nicol berjalan kearah mobil dan mengambil alih tubuh adiknya dipangkuan sang Daddy.
Nicol melihat dengan intens wajah adiknya dan tampa sadar dia tersenyum dengan lebar. Dia jalan kearah pintu rumah, para sepupunya menatap wajah Bella.
"Itu Clori? Sepupu gue? Anjir gila! Cantik banget"Ucap Genta salah satu sepupu dari Nicol. Dia terkenal dengan ke playboy nya. Salah satu sepupunya yang bernama Beni pun memukul pelan bahu Genta.
"Jangan buat ulah. Dia sepupu Lo tau! Jangan bilang Lo suka sama Clori? Iyuuu dasar playboy Lo! Playboy cap kakap!"Teriak Beni tepat ditelinga Genta. Langsung saja Genta mengusap kupingnya yang sakit.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Bella (Completed✅)
Fiksi RemajaBella Anastasya, itulah namaku. Sebuah nama sederhana yang diberikan oleh ibu panti yang telah mengasuhku dari kecil. Sebuah nama yang memberiku motifasi untuk tetap hidup walau kehidupan ku sangat susah. Aku hidup disebuah panti yang berada di Band...