"Nah udah sampe!" Kata pak xiumin saat sampai di depan rumah jeno.
"Makasih pak! kalau nggak ada pak chen dan pak xiumin saya gabakal bisa pulang ke rumah dan kumpul lagi sama keluarga saya." Kata jeno berterima kasih kepada pak chen dan pak xiumin sebelum turun dari mobil.
"Sama-sama jen, lain kali kalau ada masalah jangan kabur-kabur lagi ya." Kata pak chen, jeno mengangguk.
"Bapak gamau mampir dulu?" Tawar jeno.
Keduanya menggeleng, "gausah jen saya ada urusan." Jawab pak xiumin.
"Saya juga harus jualan." Jawab pak chen kemudian.
Jeno mengangguk mengerti, akhirnya jeno pun masuk ke dalam rumah begitu pula dengan mobil pak xiumin yang beranjak pergi dari rumah jeno.
"ASSALAMUALAIKUM!" Salam jeno saat memasuki rumah.
"WAALAIKUMSALAM!" Jawab jennie.
Jennie pun kaget melihat jeno kembali, ia berlari ke arah jeno kemudian memeluknya.
"Yaampun dek kamu dari mana aja? Mama khawatir sama kamu. Kamu baik-baik aja kan? Gaada yang luka kan?" Tanya jenniw khawatir sambil membolak-balik badan jeno.
Jeno tersenyum, "engga ma jeno ga kenapa-napa." Jawab jeno sambil mencium telapak tangan jennie.
"Loh mama kenapa nangis?" Tanya jeno saat melihat jennie menangis.
"Gak apa-apa dek, mama ngerasa gabisa jadi mama yang baik buat kamu sampe bikin kamu pergi dari rumah." Jawab jennie.
Jeno menggeleng, "engga ma, mama gasalah. Mama wanita terbaik yang pernah aku temui, mama sabar, mama kuat, dan banyak lagi kata-kata yang ga bisa aku sampaiin buat ndeskripisiin mama." Kata jeno, jennie semakin menangis. Namun tangisannya kali ini tangisan terharu.
"Loh?!" Kata taeyong kaget.
"Dari mana aja kamu?!" Kata taeyong kemudian sambil menatap jeno penuh amarah.
"Maaf pa." Kata jeno pelan sambil menunduk.
Jennie pun segera menghampiri taeyong yang emosi nya sedang meledak-ledak.
"Udah pa, jangan emosi." Kata jennie menenangkan taeyong.
"Papa itu khawatir dek sama kamu! Kamu ga mikirin gimana perasaan mama, papa, sama abang mark saat kamu ga pulang? kamu mikirin itu gak?!" Bentak taeyong.
Jeno nya tetep nunduk.
"Kamu udah dewasa, kamu ga seharusnya pergi dari rumah. Jangan hindari masalah, cuma orang pengecut yang ngelakuin itu." Kata taeyong kemudian pergi keluar rumah.
"Udah dek, gapapa. Papa cuma khawatir aja sama kamu. Papa bentak dan marahin kamu karena papa sayang sama kamu." Kata jennie sambil membawa jeno duduk di sofa ruang tamu kemudian mengelus-elus rambut jeno.
"Tapi ma, papa ga pernah marah apapun keadaannya. Pertama kali ini aku baru ngeliat papa marah." Kata jeno.
"Udah gausah dipikirin, sekarang kamu mandi dulu sana. Mama tahu ada sesuatu yang pingin kamu ceritain sama mama." Kata jennie, jeno mengangguk kemudian beranjak menuju kamarnya.
Baru saja jeno masuk ke dalam kamar, dan ia merasa ada yang menatap dirinya.
Jeno menoleh ke arah meja belajar, benar. Mark sekarang sedang menatap jeno dengan pandangan sulit diartikan.
Mereka hanya saling melempar pandangan tanpa mau mengucapkan sepatah kata.
Akhirnya jeno lebih memutuskan kontak mata dan menuju kamar mandi untuk membersihkan diri.
KAMU SEDANG MEMBACA
keluarga sinting | K-idols [FINISHED]
أدب الهواةBaca aja siapa tau nyantol Eits! Tapi jan lupa vote hiyahiya Dilarang siders! Rank: 7in jenyong (51019) 8in jenyong (91019) 9in jenyong (101019) 14in jenyong (161019) 17in jenyong (191019) 1in tolol (161019) Start= august, 2019 End= november, 2019 ...