10

7.9K 464 32
                                    

JANGAN LUPA MEMBERI VOTE SETELAH MEMBACA

di pagi yg cerah terlihat anna yang baru saja sampai sekolah sedang berjalan di lorong kelas nya

"anna"wanita yang mengenali suara tersebutpun mencari sumber suara dan melihat yassya jauh di depan nya

"aku taruh tas dahulu baru kesana" teriak anna yang tidak mendapat respon dari yassya

"sya"

"kenapa?"

"lihat itu? mereka berencana melukai anna lagi" varro menujuk atas pintu kelas yang terlihat jelas ada ember berisi air penuh sedang menggantung dan siap di jatuhkan ketika tali nya tergunting

"anna awas" yassya berlari untuk menahan anna namun naas semua air itu sudah tumpah mengenai seluruh seragam anna

"aish" lenguh anna dengan wajah sedih nya

"wow anna hanya menggunakan bra sebagai dalaman?"
"ukuranmu cukup besar gadis manis"
"seorang anna aria sangat nakal ternyata"

semua ocehan itu membuat anna tertunduk malu

"pakailah ini" yassya dengan cepat menyerahkan jaket nya namun anna hanya diam mematung

"hei seluruh tubuhmu milikku jadi aku ingin hanya aku yang melihat nya" yassya yang masih bersih keras itu memekaikan jaket ketubuh anna

" siapa yang merencanakan ide buruk ini?" teriak yassya yang mulai kehabisan kesabaran

"ga ada yang mau mengaku?"

"kalian berenam kan" taehyung menunjuk keenam wanita yang sedang asik menahan tawa

"kalian yang menyebabkan kekacauan ini?"

"aby cukup" anna berusaha membujuk yassya untuk tenang

"siapa yang meminta kalian melakukan ini pada anna?" kelima wanita itu menunjuk michella yang menunjuk dita di samping nya

"michel?" yassya menghampiri michel yang mulai gugup

"ya?"

"apa masalahmu sama anna?"

"kami tidak memiliki masalah apapun"

"lalu kenapa kau melakukan ini?" bentakan yassya membuat michel diam membeku

"karena dia selalu mendekatimu sya"

"lalu kau pikir dengan kau melukai wanita yang dekat denganku akan membuatku tertarik padamu? tidak sama sekali"

"sekarang minta maaflah pada anna"

"ga mau!!"

"oke kalo gitu aku akan meminta mereka semua membulymu mulai sekarang. gimana?"

"ga bisa gitu dong"

"minta maaf atau mendapatkan bullying?"

dengan pasrah dan tatapan kesal michella mendekati anna yang masih mematung bersama wildan dan varro di samping nya

"na maaf ya" michel mengulurkan tangan nya untuk meminta maaf

"hei minta maaflah dengan iklas" bentak yassya

"by cukup"

"bersujudlah di kaki anna lalu meminta maaf"

" untuk apa aku merendahkan diri di hadapan wanita murahan ini?"

kata 'wanita murahan' sukses membuat hati anna merasa sakit

"wow kau menjeleki anna sekarang?"

"ah maaf"

REMEDY ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang