19

6.1K 311 3
                                    

JANGAN LUPA MEMBERI VOTE SETELAH MEMBACA

"hai anna" sapa michel

"mau apa lagi?"

"sinis banget kaya nya mbak!"

"don't touch me" anna menepak tangan michel yang menyentuh punggung nya

"ga boleh nyentuh lu? semulia itu lu?"

"gue bilang jauhin tangan lu"

"kenapa? ga usah sok suci lu"

"lu mau apa lagi sih?"

"gue mau lu putus sama yassya"

"never"

"never? wuah kalo gitu gue akan melakukan banyak hal agar kalian putus"

"lakukan apapun yang lu suka hingga hubungan kami berakhir, karena gue yakin seorang abyassya gak akan melepaskan sosok anna" anna menatap michel sombong lalu mendorong michel begitu saja

"sialan"

-----------------

"lama banget?"

"kaya nya sebentar doang deh"

"baiklah terserah"

"daddy" anna duduk di pangkuan yassya seketika

"kenapa? mau apa sekarang?"

"daddy masih marah sama nana ya?" yassya hanya diam

"maaf" ujar anna dengan tatapan pupy eyes nya namun yassya hanya berdeham tanpa menatap anna

"daddy"

"kenapa?"

"maafin nana"

"iya"

"kan masih marah"

"engga marah anna"

"anna? i'm not your baby?"

"mmmppphhh" yassya seketika melumat bibir anna, mengabaikan wildan dan varro yang sedang asik bermain game dengan ponsel mereka

"jangan bersama pria lain tanpa seizinku" anna mengangguk

"jangan menghubungi pria lain tanpa sepengetahuanku" anna mengangguk lagi

"jika kau membohongiku maka aku akan menghukumu"

"eoh silakan lakukan apapun yang daddy suka saat nana telah berbuat salah"

"baiklah kita sepakat"

"sekarang nana di maafin kan?"

"hanya untuk kali ini"

"makasih" anna memeluk taehyung dengan manja

"makasih and inlove you so much daddy" sikap manja anna membuat yassya yang kesal menjadi tersenyum kembali bahkan varro dan wildan ikut tertawa

"hei kau membuat pria lain tertawa juga"

"itu karena aku mengemaskan, iyakan?"

"kau ingin pria lain menyukaimu?"

"engga"

"kenapa ga mau?"

"karena aku maunya di sukain sama daddy aja"

"dasar bayi" yassya mengacak-ngacak rambut anna karena gemas

"kami keluar dahulu" pamit wildan

"kalian mau kemana?"

"keluarlah, kami ga mau jadi nyamuk disini" varro

"gih sana jauh-jauh"

"nyebelin asu"

"daddy nanti mau antar aku ke toko buku?"

"ngapain?"

"beli baju, ya beli bukulah"

"ya maksudnya buku buat apa? buku apa emang?"

"buku buat tugas kelompok kemaren"

"rayden ga ikut ngerjain tugas?"

"justru itu dia minta aku beli buku nya agar dia yang merangkum materi nya, dia tidak ingin membuat masalah denganmu hanya karena dia menghabiskan waktu berdua denganku"

"baiklah aku akan menemanimu nanti"

"makasih daddy"

SILAKAN MEMBELI E-BOOK UNTUK MEMBACA LEBIH LENGKAP

REMEDY ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang