kisah seorang siswi pindahan yang berhasil menahklukan hati pria tertampan di sekolah
🚫WARNING
Sebagai part sudah dipindahkan ke Ebook
Cast = - Kim taehyung as Abyassya
- Kim jisoo as Anna aria
- Etc (cari tau dalam ceri...
"yak kalian kenapa jadi menjauhiku ?" oceh michel saat semua teman nya mulai tidak menemani dia lagi
"karena kami tidak ingin menjadi bahan bullyan nanti"
"bukankah kalian temanku? kenapa jadi seperti ini?"
"anna" michel seketika menghampiri anna yang baru saja sampai dikelas mereka
"kenapa?"
"lihatlah mereka semua menjauhiku hanya karena kamu"
"kenapa aku? mereka yang menjauhimu kenapa menyalahkan aku?"
"karena kau merebut semua milikku"
"milikmu?"
"eoh kau merebut yassya dariku lalu sekarang kau merebut semua temanku"
"chel aku tidak merebut semua temanmu"
"michella menjauhlah dari anna" yassya yang baru saja sampai dikelaspun berteriak dengan sangat lantang
"yassya"
"aku bilang menjauh dari anna, apa kau tuli?" ujar yassya dengan nada membentak
"menyebalkan"
"na sini" tassya menarik tangan anna agar menjadi lebih dekat
"semua nya aku punya pengumuman penting untuk kalian" yassya dengan percaya diri
"mulai hari ini, satu-satu nya wanita di dunia bagiku hanyalah anna. bagi siapapun yang mengusik kekasihku maka dia mengusik kehidupanku"
perkataan percaya diri yassya membuat anna berlagak merapihkan rambut nya, menebar pesona dan wajah sombong nya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"aku mendapatkan apa yang kalian semua tidak bisa dapatkan di sekolah ini" ujar anna dalam batinya
"wuah sudah kuduga kau memang wanita murahan anna, kau pikir kami tidak tau bahwa waktu di jeju kau melakukan kegiatan tidak senonoh terhadap yassya kami" oceh michel
"tidak senonoh? apa yang aku lakukan padamu?" anna menatap yassya dengan tatapan bingung
" kau wanita tidak tau malu, menggoda yassya di hadapan publik"
"ah~ yang di kolam renang? atau yang kami berciuman di pantai? kalian semua melihat nya?" anna dengan polos
"tentu saja kami melihat nya"
"michella, saat itu anna sudah menjadi kekasihku lalu apa aku tidak boleh melakukan have sex dengan kekasihku sendiri? apa aku tidak boleh berfoto sambil berciuman dengan kekasihku sendiri?" yassya menatap michel tajam
"tetap saja kau wanita murahan anna. melakukan have sex dengan pria yang baru menjadi kekasihmu"
"apapun perkataanmu tentang diriku, aku ga perduli"
"bukankah kau telah bertunangan abyassya?" ujar salah satu siswi didalam kerumunan
"siapa namamu sepertinya kau bukan murid di kelas ini?" yassya mendekati wanita yang baru saja berbicara
"aku bukan siswi di kelas ini jadi kenalkan aku mikazhuki" wanita itu mengulurkan tangan nya namun yassya tidak merespon nya
"apa yang kau tau tentang kehidupanku?"
"bukankah semua orang sudah tau bahwa kau akan bertunangan dengan aulia dellany?"
"apa ada yang tau?" mereka hanya diam meski mengetahui nya
"tidak usah berbohong ayolah katakan bahwa kalian mengetahui nya" wanita bernama mika itu menunggikan suaranya
"baiklah jika kalian mengetahuinya terserah"
"wuah anna merebut calon suami orang lain?" michel
"anna aria merebut calon ayahku"
"ayah?" anna menatap yassya dan mika dengan tatapan bingung
"aku anak aulia dellany, kau tidak memgetahuinya?" yassya membuka mulutnya terkejut
"wuah jadi kau anak della dari amar nath?" anna berjalan mendekati mika dan yassya
"ya aku anak sulung mereka"
"kalo gitu kenalkan aku anna aria anak pertama dari pasangan amar nath dan mendiang kimimela, atau orang biasanya mengenal mereka sebagai direktur amar dan mela" anna mengulurkan tangan nya
"kau putri kandung mereka?"
"yap. malah dari pria itu ibuku mendapatkan 2anak, aku dan adik perempuanku"
"maaf mika apa namamu?"
"mikazhuki"
"mikazhuki, bukankah kita impas sekarang? ibumu merebut ayahku dari ibuku itu berarti kamu merebut ayahku dariku, lalu sekarang aku merebut calon ayahmu. bukankah itu adil?" anna menatap mika dengan tajam membuat mika merasa kesal
"sialan"
"yassya ada guru" teriak varro yang sedari tadi berdiri di ambang pintu belakang kelas guna mengawasi situasi
"ayo" yassya mengandeng tangan anna dengan bangga
"by" panggil anna saat kedua nya telah duduk di kursi masing-masing
"kenapa?"
"makasih"
"buat apa?"
"ngakuin aku di depan semua orang"
"ga usah berterimakasih sayang, aku juga ga mau kamu terus di jahatin sama mereka" yassya mengusap pipi anna dengan gemas
membuat michel yang tidak jauh dari mereka merasa semakin geram pada anna
SILAKAN MEMBELI E-BOOK UNTUK MEMBACA LEBIH LENGKAP
