bab 24

2.3K 102 1
                                    

Happy reading

Varo lalu menyuruh Salsa untuk menaiki panggung. "Atakia Amelia Salsa Alexander silahkan naik ke panggung"

Merasa namanya di panggil Salsa langsung naik keatas panggung walaupun dia merasa malu karena di sana sangat banyak orang, setelah sampai di atas panggung,Varo langsung bertekuk lutut dihadapan Salsa.

Salsa sangat terkejut saat Varo melakukan hal tersebut. "Var, kamu ngapain?"

Varo hanya membalasnya dengan tersenyum tanpa menanggapi pertanyaan Salsa. Lalu Varo mengeluarkan kotak cincin dari saku jasnya,Varo membuka kotak tersebut yang berisi cincin berlian berbentuk love.

"Will You Marry Me?"

mendengar pernyataan Varo, Salsa sangat terkejut sampai menitikkan air matanya. Salsa tidak menyangka bahwa Varo akan melamarnya.

Tiba-tiba sorak penonton langsung terdengar.

"Terima terima"

"Ayo Sal, terimaaaaa"

"Wowowowow"

Tanpa basa-basi Salsa langsung menjawabnya.

"Yes I Will"

Mendengar pernyataan setuju dari Salsa, Varo langsung bangkit lalu memasangkan cincin tersebut di jari manis Salsa, dan setelah itu Varo langsung memeluk Salsa.

Suara tepuk tangan langsung menggema di ruangan cafe tersebut. Lalu dari balik panggung orang tua Varo dan Salsa datang menghampiri mereka.
Salsa dan Varo melepaskan pelukannya setelah melihat kedua orang tua mereka.

"Lho, Mama sama Papa kok ada disini?" Tanya Salsa yang terkejut melihat kedatangan orang tua nya dan juga orang tua Varo.

"Iyalah sayang, masa kami ngga datang dihari anak Mama yang paling Mama sayangi ini dilamar sama kekasihnya" Ucap Dinda.

"Kami juga sudah sepakat kalau pernikahan kalian akan diadakan 2 minggu lagi, dan kalian tidak perlu khawatir karena kami yang akan mengurus semua persiapannya, jadinya nanti kalian tinggal fitting baju saja" Ucap Adel mama Varo.

Salsa terkejut saat Mama Varo berkata seperti itu. "Mah kok nikahnya cepet banget?"

"Ngga papa sayang lebih cepat kan lebih baik" Ujar Dinda.

"Mamamu kan mau cepat-cepat punya cucu, makanya kalian nikah nya cepet" Ucap Dimas Papa nya Salsa, semua yang berada di sana terkekeh mendengarnya.

"Iya deh Mah" Ucap Salsa malu-malu.

Esok harinya

Hari ini Salsa dan Varo akan fitting baju di butik langganan mamanya Varo. Varo juga tadi menjemput Salsa dirumahnya, setelah menjemput Salsa mereka pun langsung pergi menuju butik.

Sesampainya di butik tersebut ternyata sudah ada Mama mereka berdua, Salsa dan Varo lalu masuk kedalam butik tersebut karena mereka tidak mau Mama mereka menunggu terlalu lama.

"Mama udah nunggu lama ya?" Tanya Salsa merasa tidak enak.

"Engga kok, Mama sama Mama kamu  juga baru dateng" Ucap Adel.

"Ayo sekarang kalian coba bajunya aja dulu"

Lalu Salsa dan Varo langsung masuk keruangan ganti baju masing-masing. Tidak selang beberapa lama Salsa keluar lebih dulu, dengan penampilan yang sangat cantik Salsa menggunakan kebaya putih di hiasi berlian dengan ekor bajunya menjuntai kebawah, menambah kesan elegan.

"Wahh anak Mama cantik banget"

"Iya Del Salsa cantik banget, pakai kebaya gini"

"Ahh Mama kan aku jadi malu"

Dan setelah itu Varo keluar dari ruang ganti, Varo menggunakan tuxedo berwarna hitam yang sangat pas ditubuhnya membuat ketampanannya bertambah berkali-kali lipat, lalu Varo menghampiri Salsa.

"Wahh kalian cocok banget serasi, iya ngga Din?"

"Emang jodoh mereka, serasi banget"

Varo menatap Salsa yang menggunakan kebaya membuat Varo yang melihat langsung terpana. "Sayang kamu cantik banget pakai kebaya itu"

"Kamu juga makin ganteng deh pakai jas itu"

"Aku kan emang ganteng sayang"

"Maksud aku, gantengnya kamu nambah kalo pakai itu"

"Hahaha, kamu bisa aja Sayang"

Setelah selesai fiting baju mereka semua pun kembali ke rumah masing-masing.

***

Hari yang ditunggu-tunggu akhirnya tiba, hari dimana pernikahan Salsa dan Varo akan dilaksanakan. Pernikahannya diadakan di hotel milik keluarga Varo dan sebentar lagi akan diadakan akad nikah.

Tok tokk tok

"Masuk" Ucap Salsa yang ada di dalam ruangan. Nadia dan Dara pun langsung masuk.

"Woww" Mereka berdua terkagum melihat Salsa yang sangat cantik

"Pengantin kita cantik banget nihh" Puji Dara.

"Hahaha, kalian bisa aja kan gue emang udah cantik dari lahir"

"Selamat ya Sal, dan kayanya bentar lagi ada yang mau jebol nih dan nantinya gue akan ada ponakan baru lagi deh" Nadia merasa bersemangat sekali menantinya

"Lo kan bentar lagi juga mau jebol"Canda Salsa, mendengar itu Nadia hanya membalasnya dengan senyuman.

"Btw Nad Reno dateng kan?" Tanya Dara.

"Gue juga ngga tau, nomornya sama sekali ngga bisa di hubungi" Ucap Nadia dengan raut wajah sedih

"Ngga usah sedih Nad, kemaren gue udah ngasih undangan ke tante ayana, pasti nanti dikasih ke Reno" Ucap Salsa dengan yakin.

Tiba tiba Mama Salsa, Dinda masuk mendatangi mereka bertiga.

"Ya ampun anak Mama cantik banget" Dinda melangkahkan kakinya menghampiri Salsa yang sedang duduk di depan meja rias.

"Sekarang kamu udah jadi istri Varo, Mamah minta sama kamu jadilah istri yang baik untuk suami, berbakti kepada suamimu" Nasehat Dinda kepada Salsa.

"Iya Mah Salsa pasti akan jadi istri yang baik dan berbakti kepada Varo" Ucap Salsa lalu berdiri dan memeluk Dinda

"Aaaaa...jadi baper gue liatnya" Ucap Dara, Salsa yang mendengar lalu melepaskan pelukannya kepada Dinda.

"Apa sih bumil yang satu ini" Ujar Salsa, Dara pun hanya meresponnya dengan cengengesan.

"Yaudah deh kami turun dulu ya Sal, Mama Dinda" Ucap Dara, dan Dara pun langsung pergi bersama Nadia.

"Yaudah sayang, ayo kita turun Varo udah nunggu" Ucap Dinda dan mereka pun turun kebawah.

Semua tamu undangan langsung terpukau saat melihat Salsa yang menuruni tangga, begitupun juga dengan Varo, dia merasa sangat terpukau saat melihat Salsa yang sangat cantik, dan setelah sampai Salsa pun langsung duduk di samping Varo.

Acara pun di mulai

"Baiklah akan saya mulai, saudara Varo apakah kamu siap?"

"Iya saya sudah siap"

"Saudara Alvaro Fernando Mahendra bin Raditya Wijaya Mahendra saya nikahkan dan saya kawinkan engkau dengan Atakia Amelia Salsa Alexander binti Dimas Aditya Alexander dengan maskawin berupa berlian 100 karat tunai"

"Saya terima nikah dan kawinnya Atakia Amelia Salsa Alexander binti Dimas Aditya Alexander dengan maskawin nya yang tersebut di atas tunai"Ucap Varo dengan lantang tanpa ada kesalahan kata sedikit pun.

"Bagaimana para saksi sah"

"sah"
"sah"

"Alhamdulillah"

Varo lalu memasangkan cincin di jari manis Salsa dan juga Salsa memasang cincin di jari manis Varo, lalu Salsa salim kepada Varo, setelah salim Varo mengecup manis dahi Salsa.

Setelah akad selesai Salsa dan Varo lalu pergi mengganti baju untuk acara resepsi.






Jangan lupa selalu vote dan komen.

Salsa & Alvaro (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang